MY BOSS [KOOKMIN]✔

sembilan

Sesampainya di rumah, Jimin  memasuki kamarnya. Dia kembali memikirkan tentang topi yang hilang sejak satu minggu yang lalu waktu pertama kali datang ke rumah ini. Jimin benar-benar tak ingat dimana ia meletakkan benda kecil itu.

"Ahh itu kan topi kesukaanku, dimana sih?" Keluh Jimin membanting tubuhnya ke kasur dalam posisi telentang dan matanya menatap langit-langit kamar

Ting!

Jimin sadar akan ponselnya yang menerima pesan baru. Ia pun mengambil dari saku dan membukanya.

9:11 a.m

Satu pesan masuk kesana dengan nomor yang tidak dikenal.

011******
Hii Jim

PJM13
Siapa yaa?

011******
Junghyun

011******
Jim apa nanti ada waktu?

011******
Kita keluar yuk

PJM13
Ahh Junghyun hyung

PJM13
Pergi kemana?

011******
Resto yang tadi aku datangi

PJM13
Kapan? Kalau siang ini aku gak bisa

011******
Nanti malam gimana?

011******
Jam 7

PJM13
Aku gak janji. Aku harus bilang sama bosku dulu

011******
Okay, aku tunggu kabar baiknya

011******
Kamu lagi apa? Pekerjaanmu apa cuma sebagai driver aja?

PJM13
Aku lagi tiduran

PJM13
Eum iyaa. Aku cuma driver tapi kalau bos merintah hal yang lain, pasti aku kerjain

'Cantik-cantik kerja jadi driver' -Junghyun

011******
Ahh gitu

Lima detik

Satu menit

Sementara Jimin tidak tahu apa lagi yang harus ia jawab dan kirim. Alhasil ia meletakkan ponselnya di atas kasur dan ia berdiri memutuskan untuk pergi ke dapur karena perutnya merasa lapar. Dan Jimin ingin sekali makan sesuatu siang ini.

.
.

12:07 a.m

Jungkook menyenderkan tubuhnya di senderan kursi. Saat ini adalah jam istirahat kantor. Dia bersama Yoongi dan dua teman lainnya duduk di kursi pada meja lingkar di kantin kantor.

Dua temannya itu adalah Seokjin dan Namjoon. Mereka sudah menjalin kasih sudah cukup lama hampir satu tahun ini. Walaupun Jungkook bukan tipe orang seperti mereka, namun dia tetap mendukung apapun yang mereka pilih.

"Hei bro Jungkook" sahut Namjoon dengan nada khasnya kepada Jungkook yang tiba-tiba saja melamun

"Ahh emm iya" Jungkook membenarkan posisi duduknya