6

5K 359 12
                                    

Yoona perlahan membuka matanya,lagi lagi ia berada di kamar yang asing,ia tau tempat ini adalah milik taehyung. Melihat sekeliling hanya ada lemari dan kaca,Yoona menyingkap selimut. Betapa terkejutnya ia melihat sudah berganti pakaian,seketika rasa sakit menjalar di daerah kepalanya. Ia masih ingat dimana pria itu menampar nya bahkan membuat sayatan di lengan nya, dan itu sangat sakit bahkan melebihi kata sakit.

Tak lama pintu terbuka,Yoona berkeringat dingin saat merasakan pintu itu terbuka. Ia takut pria itu akan melukainya kembali,meringkuk gelisah di dekat selimut,meremas kuat selimut ketika pintu itu akan terbuka lebar.

"Nona, ini makanan mu,kau belum makan" Yoona bersyukur bukan pria itu,ia menerima senampan makanan dari maid itu lalu tersenyum.

"Kamsahamnida" maid itu duduk di dekat Yoona,menatap nya lekat dari ujung rambut hingga terhenti di mata nya.

"Kau jaga dirimu baik baik, aku akan melakukan pekerjaanku lainya" maid itu ingin berdiri namun di cegah yoona dengan sebelah tangan yg masih memegang sendok.

"Jangan tinggalkan aku,takut" yoona gemetar,maid itu tersenyum dan kembali duduk di sebelah gadis itu.

" apa yang kau takut kan hmm"

"Pria itu,ia kejam aku takut Padanya"maid itu tersenyum

"Ia seperti itu karna mu,ia tak ingin miliknya rusak karna orang lain"maid itu mengelus surai coklat Yoona.

"Tapi bi,ia sangat menyeramkan"ucap yoona ,baru saja maid itu ingin menjwab. Taehyung masuk dengan kaus hitam miliknya,berjalan kearah mereka berada.

Maid  yang menyadari kehadiran taehyung segera undur diri,tersisa taehyung dan Yoona di sana. Taehyung memasang smirk ketika melihat tangan gadis itu meremas selimut di dekatnya. Taehyung berjalan mendekati gadis itu dan duduk di sebelahnya,taehyung meraih tangan itu lalu ia mengelus luka sayatan yg ia timbulkan.

"Pasti sakit"ucap taehyung masih fokus terhadap luka sayatan Yoona yang di buatnya.

"Kau sudah tau jawaban ya" ketus Yoona membuang pemandangan ya kearah lain.

"Aku sudah mengatakan nya padamu,jika kau pergi dari ku maka kau kembali kepada ku"

"Aku ingin pulang" taehyung segera menoleh kearah Yoona.

"Tidak" lima huruf mampu membuat Yoona menyeringit heran.

"Tidak akan aku biarkan kau keluar dari sini" ucap taehyung Masih setia memegang lengan Yoona.

"Eomma"lirih yoona yang hampir seperti isakan.  Taehyung benci mendrngar suara yang menyeupai isakan,ia lemah mendengar ini.Taehyung geram sedikit menekan luka sayatan itu dan itu membuat Yoona merintis sakit.

"Aku akan mengantarmu pulang,jika kau buka mulutmu aku akan memotong lidahmu" yoona menelan ludahnya kasar ketika taehyung berucap memotong lidah pasti terasa sakit baginya,terlebih lagi ia tak akan bisa makan.

Taehyung menarik yoona keluar dari kamar kosong itu,membawa gadis itu kedalam mobil yang sudah di siapkan supirnya sejak tadi.

Membuka pintu,mendorong gadis itu untuk masuk lalu menajalnkan mobil nya,Yoona melihat taehyung dengan lekat,pria itu berhidung mancung,mata yang indah,rahang yg tegas.

Yoona membuang pikiran jika pria di sebelahnya tampan,bukan tampan melainkan seorang serigala yang menyiksa mangsanya kelinci sampai mati.

Taehyung hanya diam,mata elang nya bergerak liar melihat setiap sudut jalan. Pikiran ya adalah bae irene,pria itu khawatir jika wanita itu melakukan kesalahan yang seharusnya tak terjadi.

Lain hal dengan Yoona, ia  bergelut dengan pikiran ya sendiri. Bertanya tanya mengapa taehyung melakukan hal itu kepada seseorang,contohnya yang ia lihat malam itu. Yoona melirik taehyung yang terlihat sedang menahan emosi,bibirnya yang di basahi lalu melirik spion mobil dan beralih melihatnya. Yoona langsung memalingkan wajahnya menatap jalan yang ia lewati bersama mobil yang ikhlas menempatkanya dan mengantarnya.

Psychopath || KTHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang