18

2.4K 206 25
                                    


Happy reading🙃

Sejak taehyung menyatakan perasaan ya ,Yoona tidak pernah keluar dari kamarnya bahkan menolak makanan yang di berikan jimin,pria itu bingung dengan sifat adiknya yang berubah ketika ia kembali,dan tidak ada taehyung lagi di rumahnya,ia memutuskan untuk menelpon seulgi agar bicara dengan adiknya.

Knock knock

"Ah seulgi-ssi kau sudah datang,silahkan masuk ke kamar adik ku saja"saat hendak melangkahkan kakinya jimin menahan pergelangan tangan seulgi dan itu berhasil membuat seulgi berhenti

"Jangan terlalu canggung denganku,selain itu kuharap kau bisa merubah kadaaan"seulgi mengangguk paham lalu melepaskan tangan jimin dan pergi dari sana menuju kamar Yoona,jimin menatap punggung seulgi yang mulai menjauh darinya lalu tersenyum tipis.

....

Suara pisau dari arah dapur pun terdengar di setiap sudut ruangan,somin menyingkirkan anak rambutnya yang menganggu dirinya ketika beraktivitas,tangan ya terhenti ketika merasakan tangan besar menyentuh rambutnya,ia membalik tubuhnya dan melihat sehun yang sedang tersenyum kearahnya.

"Gomawo"ucapnya lalu melanjutkan aktivitasnya memotong sayuran,karna seulgi pergi jadi ia memasak sendiri tanpa bantuan siapa pun.

"Ingin ku bantu?"ucap sehun menawarkan diri,somin yang mendengar itu tertawa tipis

"Apa yang bisa di lakukan seorang laki laki selain mengacaukan dapur"ucapnya dengan diiringi tertawa tanpa ia sadari sehun tersenyum menatapnya sedangkan irene yang baru saja tiba,melihat keduanya di dapur membuat dirinya kesal,ia berjalan ke arah dapur dan menuangkan air panas ke dalam cangkir teh dengan sengaja ia menyenggol nya hingga terkena tangan somin,irene yang melihat somin merasakan sakit pun tersenyum puas,senyuman nya luntur ketika melihat sehun membawa somin ke sofa dan mengobatinya,tangan ya mengepal kuat melihat keduanya.

"Apa kau baik baik saja,somin-ah?apa ini sakit?ingin ke dokter?atau.."

"Aw,aku baik baik saja ok"sehun diam ketika somin meringis kesakitan,salep yang berada di tangan ya perlahan mengobati luka bakar itu,irene yang melihat itu semakin kesal,ia memutuskan untuk pergi .

"Sudah selesai,lain kali jika memasak perhatikan sekitar mu,arraseo?"

"Nee"

Sehun menatap pintu kamar yang di tempati oleh irene,mata tajamnya mengisyaratkan ia sedang memendam amarah dalam dirinya.

....

Jimin yang sedang menonton tv tak sengaja ekor matanya melihat sosok Yoona yang keluar dari kamarnya,jimin terkejut melihat adiknya sudah baik baik saja.

"Kau...ingin kemana?"Yoona melirik jimin dengan wajah lesunya,ia tersenyum tipis melihat jimin bertanya seperti itu kepadanya sedikit meringis mengingat dirinya merepotkan jimin.

"Aku ingin keluar sebentar oppa,lagi pula aku baik baik saja,jadi jangan khawatir hmm"baru saja ingin berbicara namun Yoona sudah meninggalkan jimin dengan mulut yang terbuka lebar.

"Huh"

......

Yoona berjalan dengan sangat lemas,seperti tidak ada niatan untuk membawa tubuhnya namun bagaimana lagi ia tidak harus berterus terusan di dalam rumah.

Tanpa ia sadari jungkook berjalan tepat di sebelahnya,pria bergigi kelinci itu tersenyum melihat wajah Yoona yang terlihat muram.

Jungkook dengan jahil menepuk punggung Yoona sehingga gadis itu terkejut dari lamunan nya

"Bisakah kau tidak mengangget kan ku"

"Ups...sorry manis"ucapan jungkook membuat Yoona kesal dengan memasang wajah murungnya,jungkook yang melihat wajah itu gemas,tanpa meminta izin jungkook mencubit pipi Yoona dengan kencang hingga meninggalkan bekas kemerahan disana.

"Aish jinjja,JUNGKOOKK"dengan cepat jungkook berlari dari sana sedangkan Yoona mengejarnya dengan sepatu di tangan ya.

Tanpa sadar dirinya tersenyum karna ulah jungkook,jungkook yang melihat senyum itu merasa lega,setidaknya gadis itu sekarang baik baik saja.

.....

"Ya jungkook-ssi kau harus mentraktirku malam ini arra?,aish jinja,tubuhku sangat lelah"Yoona melirik jungkook dengan mata tajam nya,yang di lirik hanya tersenyum dengan memperlihatkan gigi kelincinya.

"Ah lelah"Yoona mengeluh ketika duduk di toserba,kepalanya ia senderkan di atas meja dengan bibir mengerucut,jungkook yang melihat itu tersenyum. Ia memasuki toko itu untuk membeli air,tak butuh waktu lama ia sudah berada di hadapan Yoona dengan dua botol air mineral.

"Ya, minum ini" jungkook membangunkan Yoona dengan cara menempelkan botol air dingin itu di pipinya,melihat wajah kesal itu terlihat,jungkook tertawa tipis.

"Yak,jungkook -ssi apakah aku terlihat sangat polos?"jungkook hampir saja tersedak saat minum ketika mendengar perkataan Yoona

"W-wae,apa maksudmu"

"Huh,lupakan saja"melihat Yoona tampak muram karna dirinya,ia merasa bersalah akan hal itu

"Ya,apa kau kata tadi?kau tampak polos?hahaha kau memang masih bayiiiiiii"sangking gemasnya dengan ulah Yoona yang mengerucutkan bibirnya terus menerus membuat jungkook tidak tahan untuk mencubit pipi itu. Yoona mencubit tangan jungkook

"Aw appo,ya Park Yoona ini sangat sakit ara"

"Mwo, yak Jeon jungkook-ssi yang memulai kau duluan,apa kau berencana merobek pipiku hm?!"Yoona memegang kedua pipinya sambil melirik ke jungkook

"W-wae..."Yoona menatap jungkook dengan tajam sedangkan pria kelinci itu merasa gugup

"Sunbae!!"Jungkook terkejut melihat segerombolan siswa berdatangan kepadanya

"Oppa,Ayo foto bersama"tanpa ragu jungkook mengikuti kemauan siswa itu,sedangkan Yoona merasa jengkel melihat siswa genit itu.

"Oppa boleh kah aku memin..."

"Jika kalian sudah selesai kembali kerumah,arra"Mendengar ucapan yoona,segerombolan siswa itu pergi dari sana.

"Ya,urusan kita belum selesai,jangan macam macam ara"

"T-tap.."

.....

Brak

Buku serta berkas berkas di atas meja berserakan di lantai,Menandakan taehyung marah. Melihat taehyung marah membuat suruhanya ketakutan,mata tajam nya terarah pada selembar foto di atas meja.

Urat urat nya terlihat sempurna di lehernya,rambutnya sangat berantakan,ia terlihat kacau hari ini.

"Kalian boleh pergi"setelah mereka pergi,taehyung menatap wajah jungkook dengan Yoona secara bersamaan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Kalian boleh pergi"setelah mereka pergi,taehyung menatap wajah jungkook dengan Yoona secara bersamaan. Tangan ya mengepal kencang melihat foto di tangan ya

"Kau kira kau bisa berpaling dari ku yoona-ssi,Jangan macam macam denganku,kau tau kan apa hukuman  pantas untukmu. Selain itu,pria ini terlihat sangat tampan,apakah aku harus menyingkir Kanya agar kau tetap bersama ku?" ucapnya di iringi smirk di wajahnya.

To be continue

......

Apakah Yang akan di lakukan taehyung?


Next➡
Vote✔

Psychopath || KTHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang