15

3.4K 243 26
                                    

Happy reading😉

"M-mwo?!,p-pacar?nugu?"Yoona di buat bingung dengan ucapan pria itu,ia tersenyum miring. Yoona segera merapatkan diri pada pintu kamar mandi,tangan ya meremas ujung handuk. Bagaimana bisa taehyung berada di kamarnya,dengan keadaan tidak pas,pasalnya ia baru saja selesai mandi dan di kejutkan dengan pria bermarga kim itu di atas kasur nya. Bukan hanya sekali,tapi untuk kedua kalinya ia memasuki kamar miliknya.

Belum sempat taehyung menjawab,suara jimin mengejutkan Yoona."yoona-ah,oppa pulang"

Yoona di buat panik,ia melihat taehyung yang tersenyum miring ke arahnya."nde oppa,tunggu"

"Kau keluar lah,jika tidak oppa akan memarahi ku dan akan memukul mu"Yoona mengambil pakaian ya yang sudah ia siapkan di samping kamar mandi,taehyung mendudukan dirinya menatap lekuk tubuh Yoona. Apa ia terlihat berwajah mesum jika memperhatikan gadis SMA,tanpa busana. Ini pertama kalinya baginya melihat gadis tanpa busana,hanya mengenakan sekain handuk.

"Jika tidak?"pikiran ya sudah kalang kabut,ia takut jimin menghampirinya dadakan,Yoona bingung dengan keinginan taehyung,sebenarnya apa yang di inginkan taehyung darinya. Tak mau ambil pusing, Lebih baik mengabaikan taehyung dan berganti pakaian.

Setelah selesai mengenakan pakaian, ia segera keluar dan menarik tangan taehyung untuk memasuki lemarinya.
"Kau tunggu disini,sebelum aku kembali jangan berani berani keluar,Atau..."

Taehyung menyeringit"atau...?"Yoona mengambil gunting di dekat nya lalu mengarahkanya pada taehyung,matanya menurun kebawah. Taehyung yang bingung pun mengikuti arah tunjuk ujung gunting itu,segera mungkin ia menutup lemari nya.

Yoona tersenyum senang melihat pintu lemarinya tertutup rapat tanpa ada celah,ia membawa gunting nya lalu menemui jimin. Sedangkan taehyung meringkuk di bawah,suasana di dalam lemari ia rasakan. Seperti panas dan gelap,tanganya menyibakan baju baju di dalam sana untuk memberinya akses bernafas. Jika saja Yoona tidak mengancamnya dengan gunting, mungkin sudah sejak tadi ia bersantai.

"Ck,sebenarnya yang menakutkan itu,aku atau dia"

......

"Oppa sudah pulang,kenapa lama sekali"ucap Yoona melihat jimin masih mengenakan pakaian sekolahnya

"Orang tua Lisa tadi menawarkan ku makan malam bersama,karna hujan,Sekalian aku berteduh disana"Yoona mengangguk paham,jimin yang sedang meminum sebotol kaleng soda pun menghentikan kegiatan ya meneguk, ketika atensi nya terarah pada gunting di tangan yoona.

"Itu....untuk apa kau membawa gunting"Yoona terkejut dengan pertanyaan jimin,ia menyimpan gunting itu di balik punggungnya.

"A-ani,a-aku t-tadi sedang ada tugas membuat poster idola. Jadi aku menggunting foto BTS lalu aku tempelkan di kertas karton untuk di bawa ke sekolah besok,aku menghiasinya. Karna itu aku membawa gunting,hehehe"jimin melongo mendengar ucapan Yoona yang tanpa jeda,bahkan menyerupai rap. Mungkin penjelasanya bisa senada  dengan SUGA Bts pikirnya.

"Oh"Yoona tersenyum canggung,pikiran ya melayang pada taehyung yang berada di dalam lemari,ia mencemaskan nya. Tunggu,apa ini,kenapa ia mendadak merasa cemas akan manusia yang menyeramkan satu itu?,dan ia teringat satu hal,baru saja ia mengancam singa,mungkin ini akan menjadi malam yang menghantui jiwa nya. Bagaimana tidak,dirinya sudah mengancam taehyung,sedangkan taehyung adalah orang paling menyeramkan yang pernah ia temui di muka bumi. Ah dia khawatir sekaligus meratapi kebodohan ya,salahkan ia masuk kedlaam kamarnya tiba tiba,dan jimin juga pulang di saat yang tak tepat.

"O-oppa"

"Hm"

"Kau mandilah,aku akan menyelesaikan tugas poster ku."jimin mengangguk sebagai jawaban,tangan ya sedang mengetik sebuah pesan,entah untuk siapa,mungkin kekasihnya.

Psychopath || KTHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang