Happy Reading
Jangan lupa tinggalkan jejak
"AKU MALU MEMILIKI EONNIE SEPERTI MU!!!"
Cairan bening itu perlahan keluar dari mata Jisoo. Ini yang Jisoo takuti selama ini. Adiknya malu memiliki eonnie seperti diri nya.
"Hiks... Jen dengarkan eonnie hiks..." ucap Jisoo berusaha mencari keberadaan Jennie.
"Tidak ada yang perlu aku dengarkan!!! Kau sudah membuat ku malu didepan teman-teman ku!!!" marah Jennie.
Kini Jennie sudah menginjak bangku sekolah menengah atas dan Jennie sekarang sudah berada di kelas XI dan itu artinya Rose dan Lisa berada dikelas X.
Jennie mendorong kasar tubuh Jisoo dan mematahkan tongkat Jisoo lalu membuang nya kesembarang arah. Jisoo hanya bisa menangis sambil menahan rasa sakit akibat dorongan Jennie yang cukup kuat.
"Hiks... dengarkan penjelasan hiks... eonnie jen hiks..." tangis Jisoo.
Jennie ingin sekali memaki Jisoo karena sudah membuat nya malu didepan teman-teman nya tapi Jennie berlari dan memeluk Irene yang baru saja pulang dari kantor nya.
"Sayang kamu kenapa?" tanya Irene saat Jennie tiba-tiba memeluk nya dan langsung menangis.
Iri. Ya Jisoo iri pada Jennie karena selama ini Irene tidak pernah bicara selembut itu padanya bahwa Irene hanya bicara pada Jisoo untuk memaki dirinya yang tidak bisa melihat ini.
"Hiks... dia hiks... membuat ku malu Mom hiks... dia membuat ku malu didepan hiks... teman-teman ku hiks..." tangis Jennie sambil menunjuk ke arah Jisoo.
Irene masih mencoba menenangkan Jennie yang tak henti menangis.
"Bisa ceritakan semuanya pada Mommy." ucap Irene yang diangguki oleh Jennie.
Jennie dan Jisoo seling bergandengan tangan lebih tepat nya Jennie lah menggandeng tangan Jisoo. Mereka ingin menuju taman karena Jennie ingin bertemu dengan teman-teman nya.
Mereka berdua duduk dibangku taman tapi Jennie meninggalkan Jisoo karena ingin membeli minum. Jisoo diam dibangku itu sambil menikmati embusan angin yang menyapu wajah cantiknya.
"Dimana Jennie? Apa dia belum datang?"
"Aku sangat tidak sabar untuk pergi dengan nya dan tak sabar juga memanfaatkan dirinya."
"Dia terlalu bodoh. Dia tidak bisa melihat kalau kita hanya memaafkan dirinya karena dia itu anak orang kaya."
"Jika dia tidak kaya, aku tidak akan mau berteman dengan nya."
Jisoo yakin Jennie yang dibicarakan oleh beberapa gadis itu adalah Jennie adik nya.
"Jadi kalian hanya memanfaatkan adikku!!!" ucap Jisoo.
Empat gadis yang seumuran dengan Jennie itu menatap Jisoo dari kaki sampai atas kepala dan terlihat tersenyum meremehkan.
"Apa-apaan kau gadis buta!!! Kau menguping pembicaraan kami!!!"
"Aku tidak menguping tapi kalian yang bicara di samping ku." ucap Jisoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mian Eonnie [END]
Random[END] "Maaf sudah membuat kalian malu memiliki eonnie seperti ku." Js Cacian dan hinaan diterima nya sejak lahir baik dari keluarga ataupun orang lain hanya karena ia memiliki suatu kekurangan. Awalnya ketiga adiknya bisa menerima kekurangan diriny...