Perlahan

386 335 65
                                    

Marcel mencari Raina Kemana kemana tapi tidak Membawa Hasil, ia Sudah berkeliling mencari Raina tapi tak ada yang melihat nya, setiap ia Bertemu dengan siswa siswi ia menanyakan dimana Raina tapi tak ada satu pun yang melihatnya.

Sampai akhirnya jam pulang pun tiba tapi Raina tak kunjung terlihat, Diman kah Raina? Kemana Raina pergi?

Happy Reading❤️

Sudah 3 hari Raina tidak Masuk sekolah saat di temui di rumah pun Raina tidak ada, rumah kosong entah kemana Raina sekarang.

Keysa yang begitu mencemaskan Raina kini tak bisa tinggal diam dengan keadaan yang seperti ini.
.
.
.

Taman Sekolah

Marcel dan Mikha sedang duduk berdua di taman sekolah, mereka membicarakan masalah Kegiatan Sekolah yang sebulan lagi akan di laksanakan pameran siswa siswi kelas XII.

"Di saat Raina gak ada kamu masih bisa dekatin perempuan penggoda ini" celetus Keysa

"Keysa jaga bicaramu"

"Buat apa aku jaga bicaraku, apa yang aku omongin ini benar kan, disaat Raina tak ada kabar kamu malah berdua duan disini"

"Cukup key"

"Kenapa Rak?, Kamu takut aku nyakitin selingkuhan kamu ini, hehh kamu sadar kamu bisa sampai kaya gini juga karna Raina, Raina yang kenalin kamu ke siswa siswi lain tapi Balasan kamu hanya dapat menyakiti Raina, dasar perempuan penggoda"

"Keyy, cukupp" (dengan nada Keras)

"Oiyah lupa, keceplosan dehh maaf yaa Mikha perusak hubungan orang"

Setelah mengatakan hal yang menyakitkan itu Keysa pergi meninggalkan Mereka. Keysa sangat khawatir dengan keadaan sahabat nya itu yang tak kunjung ada kabar.

Keysa Sangat menyayangi Raina, tiba tiba ponsel Keysa berbunyi, ternyata Rina, ibu Raina yang menelpon nya, Rina hanya ingin memberi tau Keysa bahwa saat ini Raina sedang di rawat di rumah sakit.

Tangisan key pun pecah mendengar kabar tentang sahabat kesayangan nya, Key langsung mengambil tas nya dan pergi menuju rumah sakit.

Tiba di rumah sakit Key langsung menuju ruangan Raina, dan ketika ia melihat kondisi Raina ia memeluk sahabatnya itu dengan erat, setelah beberapa hari tidak Bertemu.

Raina POV

"Aku harus duduk di kursi roda sekarang"

"Separah ini Rain"

"Iya begitulah sudah kejadian juga kan"

"Apa sebenarnya yang terjadi kenapa kamu gak ngasih kabar sama aku"

"Hati aku hancur key, perempuan mana yang sanggup melihat orang yang ia sayangi Bersanding dengan perempuan lain"

Tangisanku pun mulai pecah kembali, air mata yang aku tahan selama 3 hari akhir nya keluar juga, sesak rasanya, menahan rasa sakit ini sendiri hati selama setahun semua terasa baik baik saja , selama setahun ini semua terasa harmonis lalu dirinya hadir di antara kami entah sejak kapan.

"Sudah rain sudah, aku gak bisa liat kamu kaya gini"

"Hati aku sakit key sakit, aku gak tau sejak kapan , dimana dan bagaimana mereka bisa sedekat itu aku menyayangi nya key aku menyayangi nya"

Flashback On

Waktu aku melihat Marcel dengan Mikha berpegang tangan hatiku sangat hancur, aku ngga bisa aku ngga Sanggup melihat nya, akhirnya aku berlari sangat kencang aku duduk di bawah pohon besar dekat taman kota, aku menangis disana dan tiba tiba ada seseorang yang memberikan aku sapu tangan Untuk menghapus air mataku, awal nya aku Menolak tapi ia tetap memaksa untukku mengambil Sapu tangan itu

NadirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang