Kesedihan

311 272 18
                                    

Selamat Beraktivitas buat yang lagi beraktivitas❤️

Happy Reading❤️

Author POV

Kehidupan tak selama nya selalu berjalan dengan mulus, tak selamanya selalu indah, ada kala nya ujian bertubi-tubi datang menghampiri dalam kehidupan kita. Yang harus kita lakukan bukan menolak ujian itu tapi bagaimana cara kita menghadapi nya dengan pikiran yang positif.

.
.
.

***

Rumah Raina

Pagi ini suasa rumah Raina sangat dingin, tak ada sapaan hangat seperti dulu, tak ada tawa canda seperti dulu, bahkan Raina tak ingin sarapan pagi bersama mereka hari ini.

"Mah, Dira belum turun"

"Belum pah, tadi Mamah sudah panggil kata nya hari ini Dira gak sarapan dirumah"

"Papah mau ke atas dulu"

.
.
.

"Sayang sudah siap? Gak sarapan dulu?"

"Gak pah, Dira Mau berangkat, Marcel sudah di depan"

"Kamu yakin sayang?"

"Iya pah, Dira berangkat dulu yaa"

"Iya sayang, ayo papah bantu"

Rai membantu Raina untuk Keluar, karena saat ini Kaki Raina tidak bisa berjalan dengan Normal, Saat ini Raina harus Memakai kursi roda untuk sementara.

Setelah sampai di Depan Rumah, Raina dan Michael Berpamitan pada papah Nya lalu mereka berangkat, di tengah perjalanan Raina Membuka pembicaraan.

"Kita gak usah kesekolah ya"

"Loh jadi kita kemana"

"Kerumah tante aku"

"Ngapain Rain, Kamu masih sakit gini"

"Aku harus cari tau

"Apa yang kamu mau cari tau Rain"

"Pokoknya kita harus kerumah tante aku"

"Oke-oke kita kesana sekarang".

Sepanjang perjalanan Raina tidak tenang pikiran sangat kacau dia tidak tau harus bercerita pada kekasih nya ini atau tidak. Banyak kekhawatiran yang dia pikirkan. Tapi Raina berusaha setenang mungkin.

"Rumah Tante kamu dimana sayang"

"Kita kerumah Sakit aja"

"Rumah sakit mawar"

"Iya"

Sesampai di rumah sakit Raina langsung bertanya kepada staf ruang tunggu untuk menanyakan alamat Tante nya itu. Setelah dia dapatkan ia langsung berangkat menuju alamat tersebut.

Sangat mudah untuk Raina mengetahui sesuatu dari Rumah Sakit itu karena Raina adalah Keponakan dari Vanessa Dan Dion. Vannesa dan Dion sampai saat ini belum di karuniai anak, padahal Vannesa sangat menyukai anak kecil.

Mungkin Tuhan belum memberikan nya atau mungkin ada karma yang harus dia tanggung.

.
.
.

***

Rumah Dion

Sesampai Di rumah Om dan tante nya Raina langsung memencet Bell rumah Vannesa tapi tidak ada jawaban, setelah mereka ingin Pergi Asisten Rumah Tangga Vannesa dan Dion keluar.

NadirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang