MR.ARROGANT [HunHan GS]

37.

Sekitar pukul sembilan, Oh Sehun bersiap memarkir mobilnya di kampus. Luhan menghentikannya dan berkata, "Jangan masuk! Turunkan aku di gerbang saja."

"Tidak, aku akan mengantarmu," Oh Sehun menolak. "Aku ingin melihat apakah ada yang menyalakan lilin atau menyanyikan lagu cinta untukmu malam ini."

Sudut mulut Luhan sedikit bergerak. "Tuan muda," ucapnya, "Aku tidak sepopuler itu, oke? Selain itu, kau sudah memberitahu semua orang di forum bahwa aku punya pacar. Siapa yang akan mencoba mengejarku sekarang?"

"Apakah kau tidak tahu bahwa beberapa orang suka mencuri pacar orang lain jaman sekarang?" Oh Sehun memarkir mobil, bersikeras mengantarnya sampai ke asrama.

Luhan tidak punya pilihan selain membiarkannya melakukan apa yang diinginkannya.

Setelah mereka turun dari mobil, Oh Sehun memegang tangan Luhan.

Di bawah lampu jalan, bayang-bayang mereka berjalan bersama.

Luhan melihat sekeliling, melihat banyak pasangan. Pada malam hari, sebagian besar siswa berpasangan, jadi tidak ada yang memperhatikan mereka.

"Mari kita pergi ke bioskop besok. Kau sepertinya menyukai menonton film. Tapi kita tidak bisa melihat film Cha Eunwoo," ucap Oh Sehun dengan suara rendah. Dia percaya bahwa pasangan perlu menghabiskan waktu sebanyak mungkin dengan pasangannya.

Luhan tersenyum.

"Tuan muda, aku khawatir aku tidak punya waktu untuk itu. Aku memiliki pekerjaan part time."

"Apakah maksudmu kru film jelek yang mempekerjakanmu di tepi pantai itu?"

"Eh ... bukan. Ini adalah drama idola. Banyak orang telah menantikannya."

"Jangan pergi. Itu tidak cukup baik untukmu." Oh Sehun mengabaikan kata-katanya dan melanjutkan, "Kau mengambil jurusan penyiaran, jadi mengapa kau harus membuang-buang waktu melakukan pekerjaan yang tidak berarti? Tidakkah kau mengatakan bahwa kau suka menjadi pengisi suara? Kau harus mengambil magang dubber. Jika kau tidak dapat menemukannya, aku akan mengaturnya untukmu."

"Tidak perlu ..."

"Jangan terlalu memikirkan ini. Aku tidak akan tiba-tiba membuatmu menjadi pengisi suara untuk aktris-aktris terkemuka, kecuali jika kau cukup mampu untuk melakukan itu. Meskipun kau adalah pacarku, aku tidak bisa membuat industri film dan televisi lebih buruk dari yang sudah terjadi karenamu."

Luhan menganggap kata-kata Oh Sehun lucu dan menyebalkan. Namun, dia mengaguminya karena berpikir seperti itu. Bagaimanapun, hal-hal seperti investor menuntut kru film mereka untuk menjadikan pacar mereka aktris utama cukup sering terjadi. Tapi tidak seperti mereka, Oh Sehun terdengar tidak memihak.

"Tuan muda, hubungan kita baru saja dimulai. Jika kau terlalu baik kepadaku, dan aku memintamu terlalu banyak bantuan, kita mungkin menjadi tidak setara. Jadi, tolong izinkan aku mencoba melakukannya sendiri dulu, oke?"

"Kenapa tidak setara?" Oh Sehun tampak tidak senang, "Kau adalah pacarku, jadi masuk akal bagiku untuk membantumu."

"Tapi semakin kau membantuku, semakin aku akan berpikir aku berutang padamu." Luhan mencoba berkata dengan suara lembut, "Jika suatu hari, aku benar-benar membutuhkan bantuanmu, aku akan memberitahumu."

"Kau hanya menganggapku sebagai orang luar." Oh Sehun marah. "Aku sudah membuatnya cukup jelas. Aku tidak akan membantumu membangun karier. Kau masih perlu mengandalkan upayamu sendiri."

"Bisakah kita membahas ini nanti?" Luhan menghela nafas. Dia menghargainya, tetapi dia tidak bisa membiarkannya membantunya. Begitu dia melakukannya, dia akan segera mengetahui bahwa dia adalah Xi Luhan dari Xi Grup.