Chapter 3

1.7K 91 0
                                    

Kamu merasa masalahmu
Terlalu sulit? Sudahkah kamu
Tau masalah yg dihadapi mereka di
Luar sana lebih sulit yang
Yang pernah kamu bayangkan
Sebelumya?

~Della Ayu~

_______________________________

06:55
Hoaammm.....

"ASTAGA... aku terlambat sekolah" panik Arin ketika dia bangun kesiangan

Rasa pusing yang di alami Arin telah membuat dia kehilangan keseimbangannya sehingga dia kembali terjatuh di bawah kasur

"Huh... pasti ini efek obat penenang itu, selalu seperti ini, andai saja aku seperti mereka yang terbebas dari macam-macam obat-obatan" batin Arin

Setelah bersiap-siap Arin melanjutkan langkahnya ke dapur untuk bertemu mama nya yang sedang santai memasak untuk Arin

"Eh, anak mama sudah bangun. Makan Arin dari kemarin kamu susah di ajak makannya"

"Mamah kok gak bangunin Arin sih, kan Arin telat berangkat sekolahnya" tanya Arin kepada Riani yang dari tadi masih sibuk dengan masakannya

"Siapa yang izinin kamu sekolah hari ini, mamah udah bilang sama wali kelas kamu kalau kamu hari ini izin kerena sedang sakit"

"Sejak kapan aku sakit? Perasaan baik-baik aja deh dari kemarin juga dasar mama aja yang terlalu khawatir" ucap Arin dalam hati

"Mama aku yang cantik, Arin itu nggak apa-apa kemarin itu cuma kehujanan aja kok mah"

"Yasudah kamu cepet makan nanti telat loh kesekolahnya"

"Huh... dari tadi kek" dengus Arin kepada mamanya

_______________________________
Di Sekolah

Arin lagi-lagi harus terlambat sekolah
Dan sesampainya di depan gerbang dia sudah kehabisan akal karena gerbang sekolah sudah di tutup karena memang waktu sudah menunjukan siang

"Pak satpam.." panggil Arin kepada satpam yang ada di pos penjagaan

"Loh, kamu lagi toh, kenapa mbaknya? Terlambat terus toh masuk sekolahnya, ini sudah siang waktu sudah menunjukan jam 07:58 masih aja maksa masuk eleh anak zaman sekarang nih" herannya karena lagi-lagi Arin terus yang terlambat sekolah

"Yah, gmna pak satpam?" tanya Arin yg sudah lelah menunggu di depan gerbang

"Ya mau gimana lagi, mending pulang" jawab satpam itu kepada Arin

Tidak beberapa lama dari perdebatan itu ada siswi juga yg kesiangan sama seperti Arin

"Astaga udah di tutup pak ya?" tanya siswi tersebut

"Lu nggak liat? Emang nih gerbang ke buka?" hardik Arin karena kebodohan siswi tersebut

"Hehe.. iyaya aku salah" jawab siswi tersebut sambil tersenyum

"Lohh, saya tidak pernah melihat toh muka kayak si neng ini? Anak baru ya?" satpam tersebut sambil mengingat-ingat muka siswi tersebut

"Iya pak satpam saya anak baru, baru pindah hari ini. Makanya saya nggak tau masuknya jam berapa!" alasan siswi tersebut kepada satpam sekolah ya

"Yasudah kamu masuuk kelas ya, nanti jangan terlambat lagi" sambil membukakan gerbang untuk siswi tersebut

"Terima kasih pak, Yuk masuk" ajak siswi tersebut kepada Arin

"Eeeh... kamu kenapa ajak dia? Dia ini kesiangan" tanya satpam kepada siswi tersebut

"Dia ini teman saya pak, jadi dia yg nanti anterin saya ke ruang kepseknya" Alibi siswi tersebut kepada pak satpam

Tanpa persetujuan dari satpam tersebut Arin dan siswi itu masuk kedalam sekolah dan mencari ruang kepsek

"Nama kamu siapa?" tanya siswi tersebut

"Lo, nanya gue?" sinis Arin kepada siswi tersebut, yang disinyalir anak baru disekolah nya

"Iya, kalau nama aku dara, salam kenal" dara mengulurkan tangannya kepada Arin

"Nggak penting!" Arin langsung meninggalkan dara di depan ruang kepsek

"Aneh banget deh.." ucap dara setelah kepergian Arin

Setiap orang memiliki
Caranya masing-masing agar
Privasi nya selalu terjaga
Tanpa ada yang mengetahuinya

_______________________________

Terima kasih jangan lupa kasih
Bintang 😁😘

@Choichemin

Don't Self InjuryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang