Udah jam 11 malem tapi New yang dari pagi belum istirahat malah gak bisa tidur.
Perasaannya gak tenang, banyak yang dia pikirin. Kantor lagi kacau, yang di rumah juga makin nambah pikiran.
New bolak balik ngeliat wa sapa tau Tay ngebales chatnya yang dari siang dianggurin.
Dia paham sih Tay kemusuhan gara-gara Kayavine. Itu junior emang pernah suka sama New yang bikin Tay masih ketar-ketir New juga dulu 'hampir' mau kecantol.
Kayavine nyenengin anaknya, apalagi kalo lagi pegang proyek bareng kayak sekarang. Mana ada Earth, Luke sama Joss juga.
'Astagaa!!! Otak gue' New udah nepuk-nepukin kepalanya biar sadar kalo yang barusan lewat di otaknya itu pikiran tidak baik.
New juga ngerasa sih bulan ini rasanya dia agak jauh sama Tay. Dia lagi megang proyek, Tay lagi mau buka cabang jadi hectic parah.
New segera meraih hp ketika ada notif masuk.
Ada jeda beberapa menit sampai New mendapatkan balasan dari suaminya. Jujur New sempat kembali khawatir saat Tay gak cepet bales chat dia.
Dia khawatir keluarganya tidak sedang baik-baik saja saat dia jauh dari mereka.
New gak bales lagi chat terakhir Tay. Perasaan tak tenang yang tadi sempat dirasa mulai menghilang.
Dia tersenyum sambil menutup mata menuju alam mimpi. Benar dia hanya butuh berbicara dengan suaminya dan semua akan baik-baik saja.
'Aku juga sayang kamu Tay' lirihnya, ia berharap Tuhan menyampaikan bisikan halusnya pada Tay.
KAMU SEDANG MEMBACA
Komplek Cemara - The Skyy
RandomSelamat Datang di komplek cemara Semoga kalian pulang dengan selamat