(M)
"Apa kau sebegitu murahan nya hingga memberikan tubuh mu pada ayah mu sendiri?"
"Bagaimana mungkin aku bisa melupakan mu disaat kau sendiri selalu berkeliaran di depan mataku"
begitulah,Kisah seorang gadis kecil berumur 20 tahun,Yang mencintai...
Terimakasih telah menjadi alasanku tersenyum selama ini. . . . .
Vote + Komen✔
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"KIM YERIM!!! KAU APAKAN KAMAR MU?" Teriak Joohyun di pagi hari, saat melihat kamar Yerim yang berantakan lebih dari berantakan di pagi hari.
Mereka selalu berada di rumah akhir akhir ini karena sedang tidak ada job pemotretan.
Oh apakah mereka masih bekerja sebagai Itu?
Flashback On.
Sepulang Honeymoon mereka, Yerim mengajak Joohyun dan Taehyung berbicara.
"Bagaimana Honeymoon kalian?"
"Me-menyenangkan"
Keduanya tampak malu saat mengucapkan hal itu.
Yerim hanya tersenyum kecil melihatnya.
"Lalu bagaimana keadaanmu Yerim-ie? Apakah ada sesuatu?"
"Tidak, aku hanya terkadang menginginkan sesuatu"
Mereka hanya mengangguk mengerti
Yerim fikir, Sudah cukup berbasa basinya.
"Momy, Daddy.. Bolehkah aku juga kali ini menginginkan sesuatu"
"Oh tentu saja Princess, katakan kau ingin apa?kami akan mengabulkan nya benar kan sayang?" Tanyanya pada Joohyun yang mengangguk Senang merasa di butuhkan.
"Apakah kalian benar-benar akan mengabulkan nya?"
"Yaa, asal yang masuk akal dan tidak aneh-aneh"
Yerim memejakan matanya menghela nafasnya pelan.
"Apakah jika aku meminta kalian berhenti dari pekerjaan kalian, Kalian akan mengabulkan nya?"
Keduanya tampak terkejut, Mereka bahkan berfikir tentang siapa dan bagaimana Yerim mengetahui pekerjaan mereka.
Mereka malu, tentu saja siapa yang tidak malu, terciduck oleh anak sendiri.
Melihat Keduanya yang diam, Yerim lagi-lagi mengeluarkan suara pelan nya.
"Apakah itu sangat sulit?" Tanya Yerim.
"Aku tak masalah hidup sederhana, Mom, Dad.. bisakah kalian berhenti saja dari pekerjaan itu?"
"Aku akui aku sendiri bukan wanita yang baik, karena itu cukup aku saja, Bisakah kalian menjadi lebih baik dengan membimbingku menjadi wanita yang baik juga? Tak bisakah? Ada banyak model yang biasa yang menghasilkan banyak uang, Tidak bisakah kalian mencobanya di sana?"
Joohyun menunduk merasa malu, Dia malu, sangat malu.
"Jangan menunduk Mom, Cukup jawab aku" lirih Yerim seraya menggenggam tangan Joohyun.
