My Teacher [END]

MT 20

Sebelum baca jangan lupa Vote karna vote teman² penting, supaya gue makin semangat ngelanjutin ceritanya.
Jangan lupa juga coment, agar gue semakin semangat buat update untuk teman-teman semuanya.

Makasih😘

Maaf kalau ada typo

Happy Reading😘

Malam ini Amel sedang bikin kue untuk suami tercintanya, karna ini permintaannya Jidan

Flahback On

"Sayang ke supermarket yuk" ucap Jidan dengan manja, saat dikantor

"Untuk apa ke supermarket?" tanya Amel

"Aku mau makan cheese cake"  ucap Jidan

Kalau ada maunya manja. Ck!. Batin Amel

"Yaudah antar aku pulang, sekalian pergi ke supermarket beli bahan-bahannya" ucap Amel

"Yaudah yuk" ucap Jidan yang langsung membereskan kertas-kertas itu di mejanya

Amel dan Jidan berjalan beriringan di kantor, banyak pasang mata melihat boss dan istri kecilnya itu berjalan bersama

Saat perjalanan yang memakan waktu 20 menit, akhirnya mereka sampai di supermarket, dan siap memilih bahan

"Kamu beli banyak bahan kue aja, supaya nanti kamu bisa bikin lagi" ucap Jidan yang mendorong troli belanjaan

"Ok kak" ucap Amel

Saat troli mereka penuh dengan belanjaan, bukan hanya diisi bahan kue, tapi diisi dengan cemilan juga. Mereka mengantri dikasir untuk membayar semua belanjaannya

"Mas kok belanja bawa adik sih, kenapa gk bawa istrinya?" tanya ibu-ibu yang sedang mengantri juga

"Dia istri saya bu" ucap Jidan dengan dinginnya

Ibu-ibu yang mendengar itu langsung terkejut, karna ia melihat Amel masih berpakaian sekolahnya, sedangkan Jidan berpakaian kantornya

"Palingan itu cewek gk baik bu" bisik ibu-ibu kepada temannya itu, dan mampu didengar oleh Jidan dan Amel

"Iya masa cari yang tua"

"Mungkin dia butuh uang kali bu"

"Anak jaman sekarang pergaulannya udah gk beres bu, biar diatasnya dia ambil. Demi uang"

"Iya gk tau malu"

"Mungkin tuh cewek hamil kali bu"

"Kaya cewek malam"

Begitulah kira-kira bisikan ibu-ibu. Amel yang mendengar itu antara pengen marah atau sedih. Jidan yang melihat raut wajah Amel yang sudah berubah jadi tidak mood, ia terus menerus mengelus pundak Amel agar tidak usah didengarkan.
Setelah antrian panjang, akhirnya pasangan itu berada didepan kasir

"Semua 1.000.000 " ucap kasir tersebut

Jidan mengeluarkan kartu kreditnya, untuk membayar semua belanjannya

"Selamat berbelanja lagi Ibu, bapak" ucap kasir

Amel dan Jidan langsung masuk ke dalam mobil, dan sudah 10 kantong besar mereka belanja sebanyak itu.

Flashback Off

Amel dengan semangatnya ia mixer adonan kuenya, banyak banget bahan-bahan yang ia campurkan