General Tear

GT-1

"Jendral, semua musuh sudah kita kepung, apa perintah anda?" tanya seorang prajurit

"eksekusi sekarang"jawab sang Jendral

"Tunggu tae" cegah sang sersan

"ada apa hyung?" tanya sang jendral

"Tae, ini terlalu bahaya mereka bisa saja memiliki rencana lebih licik dari kita" kata sang sersan

"hyung, tidak ada waktu untuk mereka bergerak sekarang ini" kata sang jendral

"aku tau mereka sedang terpojok sekarang tapi siapa yang akan mengira kalau mereka sengaja membuat mereka berada dalam kondisi sekarang" kata sang sersan, sang jendral tampak terdiam berpikir strategi apa yang bisa dilakukan oleh mereka untuk jaga-jaga kalau musuh mereka melakukan sebuah rencana tersembunyi seperti yang dikatakan sang sersan.

"kuperintahkan setengah dari kita mundur dan bersiap di garis kedua dan sebagian lagi bersiap mengeksekui mereka" kata sang jendral tanpa berpikir dua kali semua prajurit mematuhi perintah sang jendral dan segera melaksanakan tugas mereka dengan baik dan ternyata benar saja banyak hal-hal tak terduga yang terjadi saat para prajurit menyerang yang menyebabkan beberapa prajurit terluka dari yang ringan hingga ke sekarat.

"berani kalian mengusik kami" teriak sang musuh

"kami tidak akan mengusik kalian jika kalian dengan suka rela menyerah" kata sang sersan

"tch itu dalam mimpi kalian" kata sang musuh dan mulai menyerang para prajurit di garis kedua namun kekuatan para prajurit garis kedua tidak boleh diremehkan dengan hitungan detik para musuh sudah kalah telak entah itu karena tewas ditempat atau terluka parah.

"jangan pernah kau remehkan kami" kata sang jendral

Bugh

sang jendral memukul keras perut sang musuh tidak berniat membunuh musuh mereka sebenarnya namun jika untuk kepentingan mengalahkan dan melumpuhkan musuh mau tidak mau mereka harus membunuh mereka jika sudah tidak ada pilihan lain.

----------

"Taehyuuuungg" panggil seorang namja lebih pendek dari orang yang dipanggilnya

"ada apa jimin?" tanya namja yang dipanggil taehyung tadi

"'bagaimana misi kemarin?" tanya jimin

"sukses" kata taehyung

"seperti biasa kau akan bersikap dingin begitu termasuk ke sahabatmu ini Tae" kata jimin menggerutu

"maklumlah dia itu seorang jendral kan" kata seorang namja lain

"woah namjoon hyung, kudengar kemarin kau tidak ikut misi ada apa?" tanya jimin heboh

"melangsungkan pernikahan, tidak tanggung jawab sekali" kata Taehyung

"apa? menikah? bahkan kau tidak mengundangku hyung? adik esmu ini juga tidak hadir dong karena sedang menjalankan misi" kata jimin masih dengan nada hebohnya

"ya mau tidak mau, semua sudah direncakan sejak jauh-jauh hari aku tidak menyangka kalian berdua dan juga hoseok akan mendapat misi walau berbeda tetap saja kalian harus pergi melaksanakan misi" kata namjoon

"hyung berhutang traktiran sebagai ganti pesta pernikahan kalian pokoknya" kata jimin

"tch lama-lama kau seperti anak kecil jim, apa namja sepertimu yang disukai Prof. Min?" ejek Taehyung

"yak! kau ini jahat sekali padaku tae, kalau dia tidak bisa kiyowo setidaknya aku yang kiyowo untuknya kan" kata jimin membuat Taehyung mendelik sebal