JUST YONGIE

5

Jaehyun melepaskan tautannya dengan taeyong setelahnya ia menatap taeyong sinis.

"Lu menjijikkan"

Taeyong tertunduk malu, ada apa dengan jaehyun??? Bukankah tadi lelaki tampan itu menciumnya tapi mengapa sekarang ia berkata seperti itu.

Tanpa basa-basi taeyong pergi meninggalkan jaehyun terlihat taeyong sesekali mengusap airmatanya.

----

Pelajaran olahraga memang sangat menyenangkan tapi disisi lain juga sangat melelahkan.

Taeyong mendudukan dirinya dibangku yang terdapat pinggir lapangan ia memejamkan mata anginnya sungguh menyegarkan batin taeyong.

BUGHHH

Taeyong terpelanting wajahnya terasa panas darah segar mengalir dari hidung mungilnya nafasnya sesak seketika.

"A-awww"

Taeyong mengerang sembari mengusap darah yang keluar dari hidungnya.

Diseberang sana semua teman kelas taeyong sedang tertawa keras mereka tertawa keras sekali terutama rose kekasih jaehyun.

Taeyong memang selalu menyendiri tidak ada yang mau berteman dengannya.

"Upsss maaf gw sengaja" ucap jaehyun ia tertawa setelahnya tangannya mengambil bola basket yang berada disamping taeyong.

"Hahahaha siculun kesakitan" ucap rose dan disambut gelak tawa dari siswa lainnya.

Taeyong segera bangkit dan berlari menuju kamar mandi.

----

Taeyong mencuci wajahnya yang merah matang akibat lemparan bola basket jaehyun.

Tak lupa ia membersihkan darah yang tersisa dihidungnya.

"Hufftt kenapa mereka jahat sama yongie emang yongie punya salah apa" ucap taeyong dengan pipi yang menggembung.

"Biarin mereka jahat yang penting yongie baik heheheh" barisan gigi taeyong terlihat dipantulan cermin.

Taeyong berbalik

"J-jaehyun" ucap taeyong mengerjapkan matanya "mau ngapain kenapa gak pake baju?".

Jaehyun hanya diam ia membersihkan lukanya disiku nya ia terjatuh pada saat mendribel bola.

"Jaehyun sexy bngt hihihi tubuhnya Bagus gak kaya yongie" ucap taeyong dengan mengecurutkan bibirnya.

Jaehyun yang tersadar jika taeyong sedang memperhatikannya ide gila muncil diotaknya.

"Yong"

Taeyong kaget "i-iya jae?"

"Lu mau ice cream gak?"

"Ice cream" mata taeyong berbinar ia memegang tangan jaehyun dan melompat-lompat kesenangan "mau yongie mau banget jaee".

Jaehyun jengah dengan sikap taeyong ia mendorong cukup keras taeyong hingga pegangan taeyong terlepas.

"Mana ice cream yongie?" taeyong menadahkan tangannya.

"Tuh didalem bilik toilet" ucap jaehyun enteng.

"Seriuss" mata taeyong membulat secepat kilat ia memasuki toilet yang ditunjuk jaehyun.

Kini taeyong berada dibilik paling ujung "mana jaee gakk adaaa hufftt".

Jaehyun mendorong tubuh taeyong hingga taeyong masuk kebilik tersebut dan menguncinya dari luar.

"Diem gw beli ice creamnya" jaehyun pergi begitu saja.

"Iya jangan lama² yeayy ice cream" taeyong mendudukkan tubuhnya dicloset toilet.

----

"Mana jaehyun?" taeyong mulai panik pasalnya ia sudah menunggu dua jam bahkan sekolah pun sudah bubar.

"Tolonggg" taeyong mencoba mendobrak pintu itu tapi hasilnya nihil sekarang sudah pukul enam sore.

Lampu tiba² mati dan taeyong berteriak "WAAA YONGIE TAKUTTT" ucapnya sembari menutup matanya dalam.

Ia mendengar pintu utama toilet tertutup.

"Bukaain yongie duluu baruu pergii" ucapnya masih memejamkan matanya.

----

"Makasih sayangg" rose menenteng paperbag belanjaannya.

"Iyaa apapun yang kamu mauu" ucap jaehyun.

"Jae aku sangat senang jika kau membully taeyong"

DEGGG

Jaehyun lupa jika taeyong masih berada ditoilet.

TBC

Alloo wkwkwk