JUST YONGIE

11

Mingyu terus melangkah menuju UKS ia mengabaikan rasa laparnya taeyong sangat penting sekarang.

"Mingyu.."

Mingyu segera menoleh dan menatap taeyong "ya..?"

"Terimakasih" sedari tadi mereka berdua menjadi bahan perhatian oleh seisi sekolah.

Disisi lain Jennie yang melihat itu merasa panas didadanya, ia tak boleh kalah dari taeyong, ia harus bisa memiliki mingyu sebelum taeyong.

----

"Mingyu apa kau lapar??"

"Sedikit sih tapi it's oke" senyumnya terkembang, entah ia sangat menyukai wajah imut taeyong.

"Mingyu makan bekal yongie aja".

"Ehh bukannya bekalmu udah dibuang rose ya??"

"Aku bawa dua, yang satu memang ingin yongie berikan pada mingyu, mingyu makan ya bekalnya ada dibawah meja".

"Gpp nih, aku makan disini aja deh tunggu ya taeyong".

"Iyaa, makan yang banyak ya heheh" taeyong menampilkan deretan gigi susunya.

Rasa sesak didadanya sudah membaik ia mencoba berdiri tapi ia urungkan badannya masih sangat lemas pening juga menyerang kepalanya.

Tiba² pintu terbuka menampilkan sosok gagah nan tampan.

"Taeyong"

"J-jaehyun ngapain kesini??"

Jaehyun terus melangkah ia berhenti sesaat pada saat tubuh mereka menempel mengikis rasa dingin yang menjalar disekujur tubuh.

"Maafkan aku" ucap jaehyun sembari mengecupi kepala taeyong.

Taeyong hanya bisa diam ia bingung harus apa sekarang.

Ciuman jaehyun turun keleher mulus taeyong, taeyong sangat menikmatinya ia bahkan mendongakkan kepalanya memberi akses untuk lidah lihai jaehyun.

"J-jaehh" ucap taeyong sembari meremas rambut jaehyun.

"Taeyong...."

Sontak kedua menoleh, mingyu hanya terdiam diambang pintu setelah melihat kegiatan tak senonoh didepannya barusan.

"Apa yang kalian lakukan??" ucap mingyu dengan suara yang mencekat.

"Kalian berpacaran??".

"Kau selingkuh jaehyun??"

"Dan kau taeyong kenapa kau seperti  ini??"

"Yaa dia pacar gw, jadi lu jangan coba² deketin dia" ucap jaehyun penuh penegasan.

"J-jaehyun"

"Hahaha jangan bercanda bodoh, mana mungkin taeyong mau denganmu" mingyu menghampiri mereka berdua.

"Lu pikir gw bercanda?? Tanya sendiri taeyong lebih milih lu atau gw" seringai jaehyun terlihat.

Mingyu menatap taeyong dan taeyong menatapnya balik ia bingung mereka berdua sedang membicarakan tentang hal apa.

"Taeyong jawab dengan jujur, kau lebih memilih jaehyun yang jelas² sudah memiliki kekasih atau aku??"

"Kenapa yongie harus milih??"

"Taeyong lu tinggal pilih aja gw atau mingyu".

"Aku tidak bisa memilih, jika aku memilih jaehyun itu tak mungkin jelas² jaehyun sudah memiliki kekasih dan jika aku memilih  mingyu aku masih bimbang kepadanya soalnya kami baru kenal belum lama jadi aku tak memlih siapapun".

Mingyu dan jaehyun saling menatap ucapan taeyong seratus persen benar.

Jaehyun melirik kotak makan yang ada ditangan mingyu dengan cepat ia merampasnya.

"Ini bekal gw"

"Apa lu bilang" mingyu merebut lagi bekal yang berada ditangan jaehyun "jelas² ini buat gw kalo gak percaya tanya aja taeyong".

"Benarkah itu??"

Taeyong mengangguk "iya i-itu bekal buat mingyu".

"Lu denger sendiri kan??, pergilah gw mau makan berdua sama taeyong".

"Gak, kasih bekalnya ketaeyong biar ia memilih siapa yang akan disuapi" ucap jaehyun.

"Lu gila jelas² lu udah makan bekal pacar lu jadi ini jatah gw sialan". mingyu naik pitam.

"Biar..."

"Sudah² kalian jangan bertengkar gini aja kalian akan ku suapi gimana?? Adil kan?"

"Tidak"

"Tidak"

"Gak ada yg mau nih?? Yaudah ku makan sendiri aja".

"Iya iyaa" mingyu naik kekasur sebelah kiri dan jaehyun disisi lainnya.

"Kereta datang hihihi" ucap taeyong sembaru menyuapi jaehyun.

"Hmmm" jaehyun bergumam ia melirik mingyu dengan muka mengejek.

"Aku juga mau taeyong" protes mingyu.

"Oke okew sabarr, nah buka mulutmu.."

Mingyu menarik tangan taeyong dan mengusapnya dan itu sukses membuat jaehyun cemburu dengan cepat ia melepaskan tangan mingyu dari tangan mulus taeyong.

"Sial!!! Awas kau lee taeyong" ucap rose dengan emosi yang memuncak.

"Aku juga sangat membencinya, gini aja kita buat mingyu sama jaehyun benci sama taeyong gimana???" ucap Jennie.

"Ide Bagus dan setelahnya jaehyun akan jadi milik gw seutuhnya"

TBC