23

7.7K 755 111
                                    

Taeyong melangkahkan kakinya di koridor sekolah, dengan sengaja ia memasang wajah polosnya agar image asli dari seorang lee taeyong tidak terbongkar.

Entah kenapa belakangan ini ia sering merasa kesal moodnya sangat berantakan dan satu lagi ia akan mual jika menghirup Wangi²an yang menyengat.

Ia sebenarnya sudah pulang kerumahnya tapi ia tak menemukan hyungnya entah kemana lelaki itu.

Keadaan kelas masih sepi terlihat jejeran bangku yang menunggu untuk di tempati.

"Ughhh" taeyong menutup mulutnya rasa mual tiba² saja menyerangnya dengan cepat ia mengambil permen berperisa mint disakunya cuma itu yang bisa menghilangkan rasa mual itu.

"Aku kenapa, apa mungkin aku-".

"Sayang" tubuh bongsor itu mendekat kearah taeyong dengan senyuman bodohnya itu jaehyun mengecup pipi singkat taeyong.

"Ini disekolah jae" ucap taeyong sembari cemberut.

"Kalo diluar sekolah gimana hmm?" jaehyun merangkul tubuh taeyong dan taeyong pun menyenderkan kepalanya di perpotongan leher jaehyun.

"Mesum".

"Aku mesum cuma kekamu doank kiwww".

"Masaa".

"Iya sayang".

"Jae a-aku mau nanya".

"Nanya apa hmmm" jaehyun mengelus rambut taeyong sayang.

"Lebih milih aku apa rose?".

Jaehyun memasang wajah bingungnya kemudia pria itu menunduk "kenapa nanya begitu hmm kau pasti sudah tau jawabannya hmm" jaehyun menyentuh hidung taeyong.

"Siapa?? Aku?? ".

"Iya adinda".

"Yaudah putusin si rose" taeyong membulatkan matanya setelah ia mengucapkan itu.

"Kau bilang apa sayang?".

"Ah engga engga, kamu sudah sarapan?".

"Belum nih kan gak ada yg masakin aku" jaehyun cemberut.

"Ih jelek tau! Yaudah ayo kita makan aku bawa bekal nih".

"Serius??".

"Iya baginda,tapi aku cuma bawa satu kotak buat kamu aja deh." taeyong tersenyum.

"Eits gak boleh gitu, aku makan kamu juga harus makan aaaaaa kereta lewat" jaehyun menyodorkan sesendok nasi kedalam mulut taeyong.

Mereka berdua menoleh kearah pintu padaa saat rose memasuki ruangan itu ia menatap taeyong sinis tak mau kalah taeyong malah memelul lengan kekar jaehyun kemudian ia tersenyum.

Rose menghampiri "jaehyun aku juga bawa bekal kita makan berdua ya?".

Taeyong memutar matanya malas sungguh wanita ini sangat cari perhatian kepada jaehyun.

"Aku sudah makan sama taeyong maaf ya" jaehyun menatap taeyong kemudian tersenyum.

"Jaehyunie jaehyunie sini yongie suapin gantian yongie suapin jaehyunie hihihi".

Rose mengepal tangannya ia segera ia membongkar semua rahasia taeyong.

"Enak sayang" taeyong dengan sengaja berucap seperti itu ya tujuan nya apa lagi.

Jaehyun mengangguk ia semakin mengeratkan pelukannya pada taeyong sungguh ia sangat mencintai lelaki ini.

Semua siwa telah duduk di bangkunya masing² tapi tatapannya tak lepas dari jaehyun dan taeyong.

"Mengapa mereka begitu dekat" ucap haechan.

"Entah apa yang merasuki jaehyun" -jungwoo.

Terlintas ide dipikirkan nya dengan keberaniannya rose berdiri kemudia berkata dengan suara lantangnya.

"TAEYONG TELAH MEREBUT JAEHYUN DARIKU! SIKAP POLOSNYA SELAMA INI HANYALAH TOPENG! JIKA KALIAN TAU TAEYONG YANG ASLI SANGATLAH BERBAHAYA IA BAHKAN SEMPAT MEMBUNUHKU!".

Jaehyun berdiri kemudian menunjuk wajah rose "jaga ucapanmu!".

"Kenapa kau tak percaya??".

"J-jaehyunie sudah sudah rose kan selalu memfitnahku".

"JALANG SIALAN!" rose menghampiri taeyong tapi dengan cepat jaehyun mendorong tubuh itu.

"KAU KENAPA! DISINI AKU YANG MENJADI KEKASIHMU! SEHARUSNYA AKU YANG KAU BELA BUKA DIA!".

"itu dulu, sekarang kita bukan sepasang kekasih lagi, kita putus!" ucap jaehyun ketus.

Semua mata membola mereka tak menyangka apa yang terjadi dengan pasangan itu yang mereka tau hubungan antara jaehyun dan rose sangat romantis.

"Hah apa!! Tidak jaehyun tidak!! Aku tidak mau!". Rose menatap taeyong yang sedang tersenyum kepadanya.

"Jaehyun apa kau gila!" mingyu berkata.

"Diam jangan ikuti urusanku".

Mingyu sangat tau jalan pikiran jaehyun.

"Memang benar yang diucapkan rose taeyong lah yang merebut jaehyun" mingyu berkata.

"Setelah eomma jung kau juga memanfaatkan sahabatnya, aku tak akan kalah rose!".

Taeyong hanya menunduk ia menahan semua emosinya ia tak mau seluruh kelas tau jati dirinya.

BUGHHH

Bogeman mentah mendarat dipipi mingyu.

"J-jaehyunie sudah sudah *hikss". Taeyong akting menangis.

"Mulut sampah seperti mereka memang kadang harus diberi pelajaran yongie".

"Dengar semuanya aku ada alasan mengapa aku memutuskan rose kalian lihat grup kelas".

Sontak semua penghuni kelas segera mengecek benar aja ada foto yang dikirim jaehyun gambar itu memperlihatkan "rose dengan bersetubuh dengan hyungnya taeyong".

"Astaga".

"Shipper ku karam".

"Tega banget ya".

"Dia berselingkuh" ucap jaehyun.

"Jaehyunie" taeyong bersorak didalam hatinya ia tak perlu repot² memikirkan bagaimana cara menghadapi rose sekarang tapi dengan mudahnya jaehyun sudah melakukan tugas yang seharusnya ia lakukan.

"Dan sekarang taeyong lah yang menjadi kekasihku, bahkan kami sudah bercinta! Jika kalian menganggu kekasihku aku tak segan² mengeluarkan kalian dari sekolah ini".

"YAK! JUNG JAEHYUN APA KAU BERCANDA!!".

"aku tidak bercanda, aku sudah sadar dari awal kau selalu mengincar hartaku!".

"Tapi itu semua demi ibumu, aku selalu memberikan hartaku kepada ibumu!". Rose salah bicara dengan semua emosinya ia keluar dari ruang kelas itu.

Mingyu menatap tajam kearah taeyong ia merasa dikhianati bagaimanapun caranya ia pasti akan mendapatkan taeyong.

TBC

Wah jaehyun sama rose sudah pisah tuh gaes akankah mereka kembali bersama??

Wah jaehyun sama rose sudah pisah tuh gaes akankah mereka kembali bersama??

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
JUST YONGIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang