•19• kembali

1.9K 223 18
                                    


Happy reading! Jangan lupa vote ya guys >_<

ღღღ

Tok..  Tok..

Suara ketukan pintu membuat sang empu yang sedang memasak ramyeon terpaksa mematikan kompornya dan berjalan ke depan untuk membuka kan pintu. Tanpa aba-aba lagi ia pun segera membuka pintu dan langsung terdiam saat melihat 2 orang berbadan besar berada di depan pintu apartement nya

"Maaf tuan yeonjun, kami harus membawa anda ke rumah"

"di bayar berapa sih lo sama bokap?!" sulut yeonjun

Yeonjun menahan amarahnya, pagi-pagi sudah membuatnya naik darah, ia tahu siapa 2 orangnya ini, bodyguard yang selalu menemani ayahnya.

"kami hanya menjalani perintah dari bos tuan"

"gue. gak. mau"

Namun tanpa permisi 2 orang bodyguard nya itu malah masuk dengan sembrono dan masuk ke kamarnya untuk mengambil baju-baju milik yeonjun tanpa permisi

Yeonjun yang melihat itu semakin naik darah dan berlari ke kamarnya

"LO GAK SOPAN BANGET SI"

"maaf tuan, tuan harus pulang ke rumah"

"ya tapi gausah ngacak-ngacak lemari gua! Kalian mau gue panggil petugas keamanan disini?!"

"tapi tuan harus pulang sekarang juga"

"kenapasih? Kenapa baru sekarang maksa gue buat pulang?" tanya yeonjun dengan nada berdecih

"maaf tuan, kami tidak tahu, kami hanya ditugaskan untuk membawa tuan ke rumah, untuk tinggal kembali disana"

Yeonjun menghela napasnya gusar, demi apapun sebenarnya ia sangat jengkel dengan 2  bodyguardnya ini, namun ia juga memikirlan banyak hal jika ia harus terus tinggal disini, yeonjun pun tampak berpikir, cukup lama hingga..

"okay, gue bakal balik ke rumah, tapi gak sekarang juga, gue mau sekolah, bawain semua barang gue, ngerti "

"siap tuan"

ღღღ

"ck, tuh anak kebiasaan deh, katanya mau berangkat bareng tapi jam segini belum dateng juga, mau nya apasih" dumel nara yang sedang duduk di halte sambil sesekali melihat handphone nya

"Naraaa!! Maaf, maaf  gue telat kesini nya, gue fikir lo belum dateng, lo baru dateng juga kan? Gak lama kan nunggu gue?"

Nara hanya menatap datar yuri yang tak merasa bersalah sedikit pun, apa? Gak lama menunggu, heol, nara sudah menunggu yuri lebih dari 30 menit. jika yuri bukan teman nya dan mencincang manusia di halal kan, yuri adalah orang pertama yang nara akan sembelih.

"gaada kata maaf buat lo" jawab nara bete

"yaudah sorry" jawabnya seraya menyengir kuda

Nara hanya memutar matanya saja dan tak mengelaknya lagi, ia benar benar pusing jika pagi-pagi seperti ini harus berdebat dengan yuri. Dan tak lama setelah itu, bus yang di tunggu pun akhirnya datang, nara dan yuri segera masuk dan bus pun melaju menuju sekolahnya.

Trouble | Choi Yeonjun √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang