14 - email

571 57 7
                                    

Ketika lagi scroll timeline, gue melihat beberapa tweet mutual yang kadang bikin iri. Mereka posting habis beli merch atau album satu set bikin gue cuman bisa ngelike atau retweet keuwuannya. Apalagi kalau itu semua dibiayain sama orang tua. Terutama yang nonton konser dan uangnya tinggal minta. Gue selalu berandai-andai supaya orang tua gue kayak gitu, cuman ya halu aja kayaknya. Gue nggak bakal bisa kayak gitu terlebih setelah orang tua gue tau nilai gue anjlok semua. Padahal, bukan salah idola gue, salah gue yang terlalu lupa dunia. Cuman, ya mana mungkin mereka peduli.

Jujur, gue juga iri dengan mereka yang orang tuanya support untuk kebahagiaan anaknya. Tapi nggak berarti gue nggak pernah dikasih kebahagiaan. Gue cuman terbiasa dididik dengan tugas seorang anak ya sekolah, setelah lulus–kuliah, lalu dapat pekerjaan yang layak. Selama bertahun-tahun gue jadi seorang fangirl, sama sekali gue nggak pernah ngerasain dibiayain untuk beli album atau nonton konser. Bahkan waktu wings tour kemaren, karena gue udah nabung lumayan dan nggak dapet izin orang tua, gue hampir nekat tetep beli tiket dan kabur pas hari h-nya. Tapi ya cuman rencana aja sih. Gue masih inget semua perbuatan yang nggak direstuin orang tua nggak bakal berjalan mulus. Atau singkatanya sih cupu. Karena kenyataannya ada beberapa mutual gue yang kayak gitu dan masih selamat pas balik konser.

So, sekarang gimana caranya gue izin pergi ke konser dimana diselenggarainnya di luar negeri dan gue lagi gencar-gencarnya nggak dibolehin ngurusin dunia fangirling? Yang di dalam negeri aja gue sampai nangis-nangis nggak dibolehin, apalagi ini? Oh iya, tambahan masa gue harus bilang kalau gue diundang sama artisnya langsung? Apa orang tua gue akan percaya begitu aja? Bisa dikira ngeganja gue. Alias halu.

Konser di Singapura diadain nggak sampai dua minggu lagi. Lalu sekarang gue masih bimbang apa harus bener-bener ngikutin rencana Taehyung atau nggak. Jujur, kayaknya lebay banget gak sih buat baikan sama temen sampai segininya? Tapi gue nggak mau kehilangan Diva. Sayang banget sumpah sama temen gue yang satu itu. Sempet kepikiran kalau untuk baikan sama Diva sebenarnya nggak perlu sesulit ini. Gue bisa nyamperin dia dan berusaha untuk bicara baik-baik. Seharusnya nggak perlu gue menggunakan BTS sebagai pancingan mentang-mentang gue si penggemar beruntung. Tapi, kapan lagi bisa ke konser sama temen deket? Di Singapura juga bisa sekalian jalan-jalan ngelepas stres tahun senior.

Gue menuruni anak tangga sambil memperhatikan Ayah yang sedang asyik menonton televisi. Matanya terlihat seperti tersisa lima watt pertanda kelelahan usai pulang kerja. Rasanya nggak tepat untuk minta izin itu sekarang. Tapi, gue nggak yakin kalau harus nunda lagi. Agak susah untuk punya waktu bicara sama Ayah gue yang pulang jamnya nggak menentu sedangkan gue juga les setiap hari.

Hampir sampai di anak tangga terakhir, ponsel gue bergetar. Ada notifikasi DM masuk dan gue nggak perlu menyebutkan lagi siapa pengirimnya.

방탄소년단: can i get your email?

Ternyata bunyi notifikasi ponsel gue kenceng banget sampai Ayah gue matanya kembali segar dan menoleh ke arah gue yang menuruni tangga sambil melihat layar ponsel. Beliau agak kaget karena gue masih terjaga karena sekarang sudah menunjukkan pukul sebelas malam. Biasanya gue udah teler—efek kecapekan les. Ditambah dia geram kalau gue udah autis mainan ponsel.

"Udah jam berapa ini? Masih main hape," ujar Ayah seraya mengganti channel televisi yang hanya menayangkan iklan. Gue berbelok ke arah dapur. "Besok sekolah, 'kan?"

Gue menangguk walaupun Ayah nggak lihat. Lalu beranjak mengambil segelas air putih dan menekan tombol dispenser kuat-kuat supaya suara galonnya terdengar dan Ayah mengira kalau gue cuman mau minum.

me: for what?

방탄소년단: for a surprise


"JULI!"

Gue memekik ketika melihat Ayah udah berada di hadapan gue hampir tanpa jarak. Ia lantas mengambil gelas yang ada di dispenser—dimana isinya udah melebihi kapasitas dan genangan air yang hampir mengalir ke kaki gue. Gue malah loncat menjauhi air tersebut lalu mengamankan ponsel ke meja makan.

Kata kalian gue bakal masih hidup sampai besok pagi, nggak?

"Ada apa sih di hape itu?" Ayah bersandar tembok terdekat sambil memperhatikan gue membersihkan air dengan lap di sekitar dispenser. "Pasti si Jongkok lagi sampe—"

"Iya, Yah. Aku chat sama Jungkook."

"Di mimpi?"

"Beneran!" Gue berdiri meraih ponsel. Nggak peduli lagi bagian yang masih basah. Dan nggak peduli juga kalau Ayah gue nggak peduli sama omongan anaknya. "Nih! Akun BTS beneran. Aku diajakin nonton konser di Singapur. Tapi pasti Ayah nggak bolehin."

Ayah ketawa mendengarnya. Bahkan ia nggak melihat apa yang gue tunjukkan. "Akal-akalan aja kamu biar bisa liat Jongkok." Gue diam. Menaruh ponsel di atas meja makan lagi lalu kembali mengelap lantai yang masih basah. "Eh, tapi di Singapur, ya? Boleh tuh. Sekalian aja kita sekeluarga jalan-jalan." lanjutnya santai seperti nggak berdosa.

Sedangkan gue sampai membatu, antara ingin minta siaran ulang tapi malu dan kesenengan sendiri.

Tapi, serius gue seneng banget!

"Nanti diomongin lagi deh sama Mama. Udah sana kamu tidur. Ngantuk berat itu sampe bilang chat sama Jongkok."

"Ayah nggak bercanda, 'kan?"

"Iya. Udah sana kamu tidur."

Gue berlari menaiki tangga dengan semangat. Mau loncat-loncat lagi dengar kabar begini. Setidaknya, izin udah ada. Walaupun belum valid.

Merebahkan diri di kasur, membuka ponsel lagi berniat ingin memberi kabar ke Taehyung. Tapi, gue melihat ada notifikasi email masuk. Gue teringat beberapa saat yang lalu BTS meminta email gue dan gue penasaran yang mereka bilang surprise.





From: Big Hit Entertaiment
To: You

BTS WORLD TOUR 'LOVE YOURSELF' SPECIAL INVITATION

Hello, this is Big Hit Entertaiment.

With great honor, we would like to request for your presence on this coming 19th, Saturday, January, 2019 at 07.00 PM for the <BTS WORLD TOUR 'LOVE YOURSELF'> The concert will take place in the National Stadium, Singapore.

We would highly appreciate if you will find time for you to be present on the concert regarding member requests. Therefore, please let us known if you can or can not join us.

Please confirm your attendance by replying this e-mail. If you need further information of assistance do not hesitate to contact us. Hoping to meet you in the venue!

Thank you.

Big Hit Entertaiment.





















방탄소년단: show the email to your friend. ask him/her out.

방탄소년단: ask your parents too, ok!

방탄소년단: good luck!

lucky x btsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang