Taehyun berjalan cepat di koridor rumah sakit,hingga langkahnya berhenti di depan sebuah kamar. Baru hendak masuk,pria ber jas putih keluar dari kamar itu,menahan langkah nya.
Mina sedari hanya mengekori taehyun,tidak ingin bertanya apa apa. Laki laki itu terlihat sangat cemas.
"Taehyun...." Panggil dokter itu,membuat Taehyun berhenti. Ekspresi nya memudar,kembali ke wajah datar andalannya.
"Min,Lo tunggu di kursi sana dulu ya"
"Oh, ok."Mina mengangguk dan menunggu di kursi yang ada di depan kamar,agak jauh dari pintu, tapi Mina masih bisa melihat Taehyun dan si dokter yang sedang berbicara.
Dokter itu mengatakan sesuatu,Tapi ekpresi taehyun tidak berubah. Mina hanya bisa berdoa semoga tidak ada hal buruk yang terjadi.
Setelah dokter itu menepuk pundak Taehyun,laki laki itu segera masuk ke dalam kamar.
Hingga hampir tiga puluh menit Mina menunggu. Akhirnya Taehyun keluar dari kamar itu dan menghampiri Mina.
"Gimana?"
Taehyun hanya mengedikan bahunya,"pulang yuk"
Mina menautkan alisnya bingung,tapi dari ekspresi taehyun sekarang seperti nya memang tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
Mina menganguk dan berjalan di belakang taehyun yang sudah lebih dulu melangkah. Mereka tiba di mobil,dan segera pulang ke rumah Mina.
"Lo kenal dokter tadi ya?? Keliatannya kayak udah kenal sebelum ini." Mina membuka percakapan.
"Ayah gue."
Mina terkejut,lalu tersenyum,"Oh ya?Kok Lo nggak bilang sihh?? Harusnya gue salim dulu tadi. Btw,Ayah Lo nggak ada mirip mirip nya sama Lo ya"
"Bukan ayah kandung" ujar Taehyun datar dengan pandangan fokus pada jalanan.
Mina semakin terkejut,ia jadi sedikit merasa tidak enak. "Eh, sorry,nggak maksud—"
Taehyun hanya berdehem. Laki laki itu masih terlihat santai. Mina tidak ingin lagi lebih jauh mengungkit soal keluarga taehyun,ia merasa itu bukan ranah yang harus ia campuri. Meskipun tidak bohong,ia penasaran.
"Siapa yang sakit,Hyun?" Lanjut Mina mencoba mengalihkan topik tadi yang membuatnya sedikit canggung.
"Bunda."
Mina semakin tercengang, ternyata masih saja berhubungan dengan keluarga Taehyun. Mina semakin merasa tidak enak karna terlalu banyak ingin tahu.
Meskipun sejujurnya gadis itu jadi makin penasaran. Bunda taehyun sakit apa??
Sekarang,jika dipikir pikir apa yang beomgyu bilang ada benarnya.
Mina tidak tahu apa apa tentang Taehyun. Tentang keluarganya,Tentang sisi baik nya, Tentang masa lalu nya.
Iya, Mina tidak tahu apa apa tentang Taehyun.
Gadis itu memilih diam sepanjang sisa perjalanan,hingga mereka tiba di rumah Mina, Taehyun memarkirkan mobilnya di pekarangan rumah Mina yang cukup luas.
"Makasih ya Hyun,"ujar Mina sembari melepas seatbelt nya
Taehyun berdehem pelan,Mina hendak turun,
"Min—"
Suara Taehyun mencegahnya. Mina yang belum sempat membuka pintu,menoleh. "Ya?"
"Gue bener bener minta maaf soal malem itu" ujar Taehyun menatap tepat manik Mina.
Genggaman Mina pada pintu mengendur,ia balik ke posisi duduk semula. Gadis itu menghela nafas.
"Hyun,Gue mungkin bisa maafin Lo,tapi gue nggak bisa nyegah Lo buat gak di D.O"
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweethearts || Kang Taehyun ✓
Fanfiction"You should know and remember that I'm rude." ____________________________________________________ "Ok, gue bakal ngebatalin perjodohan itu. tapi syaratnya satu. Dapetin Kang Taehyun" "Hah!? Gila, yang bener aja!" . . hanya gara gara perjodohan...