Bugh!
Satu pukulan mentah mengenai rahang keras zeva membuat cowo itu meringis dan langsung memegangi sudut bibirnya yang mengeluarkan darah segar.Maaf batin Lina,lina pun langsung menghampiri salsa,menarik tangannya untuk keluar dari area pertempuran.Lebih tepatnya melarikan diri kerumah salsa.
"Eh mau ngapain sih na?!!"Tanya salsa kesal,pasalnya salsa masih belum puas menghajar lawannya
"Ada geng Rancor"Jawab Lina panik membuat salsa lebih panik,Dan sekarang bukan Lina yang menarik pergelangan tangan salsa melainkan salsa lah yang menarik pergelangan tangan Lina.
*****
Saat ini Lina dan salsa sedang berada ditempat parkiran yang jaraknya Lumayan jauh dari arena pertempuran.
"Ko bisaa abangh-abangh luh disinih?"Tanya salsa ngos-ngosan karna lelah berlari
"ga tau"Jawab Lina singkat lalu memakai helm nya
"ko make motor lo?"Tanya salsa mengeryit bingung
"Takut abang gw tiba-tiba ke rumah lu,Udah pake helm nya buruan!"Ujar Lina kepada salsa,salsapun langsung memakai helm yang disodorkan lina
20 menit kemudian akhirnya mereka sampai dirumah salsa,Lina pun langsung memarkirkan motornya di halaman rumah salsa,setelahnya Lina langsung masuk dan menemui binda salsa lalu naik ke kamar salsa untuk mengganti bajunya dengan seragamnya seperti semula.
Saat Ini Lina dan salsa sedang merebahkan tubuhnya masing-masing diatas kasur empuk milik salsa.
"ko bisa sih abang lo dateng?"Tanya salsa memecahkan keheningan membuat lina menoleh dan menatapnya datar
"kalo gw tau abang gw bakalan dateng,mana mungkin gw turun tangan ikut tempur salsaa"Ujar Lina gereget karna pertanyaan yang tidak memungkinkan dari salsa
"oh iyaya"Jawab salsa polos membuat Lina langsung menoyor kepala salsa dari samping
"sa"Panggil lina yang hanya dijawab deheman saja"Tadi pas ditengah-tengah tempur zeva gw tonjok"Ujar Lina membuat salsa langsung duduk menatap Lina,Lina yang melihat salsa dudukpun langsung ikut mendudukan diri
"ko bisa?"Tanya salsa tak percaya membuat Lina membuang nafas gusar
"Tadi Zeva mau buka helm gw!Kan gw panik,udah panik tambah panik,jadi ya gw tonjok aja,abis itu gw nyamper elo deh buat keluar dari arena"Ujar Lina,Salsa mengangguk paham dan mereka pun mulai merebahkan dirinya masing-masing lagi,lalu memejamkan matanya
Ceklek
Pintu kamar salsa terbuka menunjukan wajah bunda salsa"ada yang nyariin kalian tuh dibawah.Mana ganteng-ganteng lagi hihi"Ujar bunda salsa,Lina dan salsa hanya saling pandang tak mengerti dan bingung
Salsa bertanya tanpa suara"siapa?"Tanya salsa yang dijawab dengan bahu terangkat tanda tak tahu dari Lina
"sana turun mereka nungguib tuh diruang tamu"ujar bunda salsa lalu mergi meninggalkan Lina dan salsa yang masih setia duduk memutar otak
Lina dan salsa pun akhirnya bangkit dari duduknya lalu keluar untuk mengecek siapa yang datang.
Saat Lina dan salsa mengintip dari atas tangga,ternyata Revan dan teman-temannya lah yang datang menghampiri mereka
"Aduh mampus,gimana nih?"Tanya Lina panik
"gini kita cabut aja dari jendela gw"Ujar salsa membuat Lina mengernyit kesal memandang salsa
"lo gila ya sa?mau mati lo kabur lewat jendela?"Ujar Lina kesal
"Lo bego ya lin?Pake kain diiket lah kita turunnya"Ujar salsa menirukan logat Lina
"Ih salsa cerdas"Ujar Lina lalu mereka pun masuk kekamar salsa lagi untuk menyusun kain-kain tersebut agar sampai pada bawah
"Kurang satu lagi nih sa"ujar Lina sembari menyari-nyari kain disekitar
"ada nih"Ujar salsa dengan menenteng-nenteng kain ditangannya,lalu Lina pun memasang kembali kain tersebut
"nih,udah sekarang Lo duluan sa"Ujar Lina yang diangguki oleh salsa.
Salsapun turun dengan hati-hati lalu sampai dibawah dan begitupun disusul oleh lina hingga sampai bawah juga.
Lina dan salsa pun mengintip dari samping rumah salsa.Kosong,itu yang mereka Lihat,saat mereka rasa sudah aman,baru Lina dan salsa berjalan mengendap-endap mendekati motornya,Lalu menuntun motornya dengan sangat-sangat hati-hati.
Hingga Lina Rasa sudah lumayan jauh baru lah Lina menyalakan mesin motornya,salsa pun langsung menaiki jok belakang dan otomatis Lina yang menyetirnya.
"Kita kemana nih lin?"Tanya salsa dengan suara yang lumayan kencang karena jalanan lumayan ramai
"Pikiran gw buntu,Yang gw dapet cuma markas"Jawab Lina yang tak kalah kencang suaranya
"Woy lo kalo ngomong ga usah kenceng-kenceng berisik!"Protes salah satu pengendara
"Disini berisik anjing!Kuping gw budek!Kalo ga suka sini Ribut sama gw!"Ujar Lina Lantang lalu mengebut menyalip pengendara tersebut
"Dasar anak jaman now"Teriak pengendara tersebut
"DASAR ANJING JAMAN NOW!"Teriak salsa dengan mengacungkan jari tengahnya ke arah pengendara tersebut.
****
"ade lo mana sih van?"tanya dylan kesal,pasalnya ini sudah 15 menit lebih mereka menunggu dibawah tetapi salsa dan Lina tak kunjung turun juga.
Revan pun langsung menemui bunda salsa,untuk berpamitan pulang karena menunggu adiknya akan membuatnya semakin kesal
Saat Revan dan lainnya sudah berpamitan,Tiba-tiba saja Farel langsung menghampiri revan,memberikan informasi yang membuat Revan semakin Kesal bukan main.
"ade lo cabut sama salsa lewat jendela rumah salsa.Mereka turun pake kain dijadiin satu sampe tanah"Ujar Farel memberi informasi membuat revan mengepalkan tangan kesal menahan amarah
"Lo emang ga bisa Lihat lokasi ade lo sekarang?"Tanya dylan
"khm"Raka berdehem lalu lanjut berujar"Kenzoo kamu kan haker kenapa ga coba kamu lacak aja?Kamu ini bego nya asli apa dibuat-buat sih?"Tanya Raka diirungi irama suara perempuan
"oh iyaya,bentar biar gw lacak"Ujar kenzo sembari menepuk jidat
Kenzo pun merogoh sakunya untuk mengambil handpone nya,lalu mengotak atikan hp tersebut
"Basecamp LionKing"Ujar kenzo
"maksudnya?"Tanya Revan tak paham mewakili mereka semua yang merasa bingung dengan ucapan kenzo yang to the point
"Lina sama salsa ada di basecamp LionKing revan gantengg"Jelas kenzo
"Cabut!"Ujar Revan dengan tangan yang masih terkepal
****
-
-
-
Owh iya mau nanya dong,Disini yang jomblo siapa aja sih?
Dan coba kasih tau alasan menjomblo itu apa...Selamat menikmati cerita
KAMU SEDANG MEMBACA
ZEVLI (K&Q Of Mafia)
أدب المراهقين- - - Lina seorang gadis yang sudah menjadi ketua mafia di umurnya yang muda.Keluarganya mengusirnya karna masa lalunya yang tidak sengaja membunuh nenenya dan menerimanya kembali karna ayahnya mengetahui indentitasnya yang sudah sukses. Hidupnya ya...