Dua jam telah berlalu. Kapal yang mengangkut penumpang dari Bandung masih berlayar membelah lautan pulau Jawa menuju Bali. Audrey sudah larut dalam mimpi indahnya dan Frans serta Leo masih asyik dengan dunianya masing-masing. Frans sibuk membaca buku novel yang berjudul ZomBali, sedangkan Leo tampak asyik memainkan ponsel yang ia genggam.
"Eh, Frans. Kalo gue perhatiin muka lo sama Audrey itu kayak mempunyai kemiripan deh!" ucap Leo sambil melirik ke arah sahabatnya itu. "Kayaknya kalian jodoh deh!"
"Apaan sih! Tapi, amin deh. Moga kami jodoh!" sahut Frans sambil mengamini ucapan dari Leo.
"Nah, coba lo liat deh!" Leo memberikan ponselnya kepada Frans untuk melihati kemiripan di antara mereka.
"Ah, nggak mirip kok. Basing aja lo!" sahut Frans sambil mengembalikan ponsel itu kepada Leo.
"Biasanya, kalo cewek sama cowok itu mukanya rada-rada mirip, kemungkinan besar mereka berjodoh!" seru Leo sambil ketawa terbahak-bahak.
"Yang bener itu, kalo cewek sama cowok mukanya rada-rada mirip, mereka itu saudara kembar. Bukan berjodoh!" bantah Frans dengan kata-kata yang sangat mematikan ucapan dari Leo. "Najis amat bahasa lo!"
"Ok! Kita buktiin aja nanti. Kalo lo itu jodohnya Audrey atau nggak!" ujar Leo yang disusul dengan senyuman jahilnya.
"Ya pasti jodoh lah! Tapi jodohnya karena sehati, bukan karena mukanya mirip!" kembali ucapan Frans menskakmatkan ucapan sahabatnya itu.
"Ah, pengen ke toilet gue!" ucap Leo seperti menghindar dari perdebatannya dengan Frans. Segera ia berjalan menuju toilet.
"Temenin dong!" pinta Leo seakan-akan dia adalah orang yang sangat takut dengan yang namanya toilet.
"Idih, nggak ah!" Frans menolak ajakan Leo mentah-mentah. Ia lantas kembali membaca novelnya yang sempat terhenti karena perdebatannya dengan Leo tadi.
"Ayolah!" kembali Leo meminta Frans menemaninya ke toilet.
"Nggak! Pergi aja sendiri." kembali pula Frans menolak ajakan dari Leo.
"Yaudah deh, gue pergi sendiri!" Leo memberanikan dirinya untuk pergi ke toilet sendirian.
Akhirnya Leo pergi menuju toilet sendirian karena tak di temani sahabatnya yang lebih memilih untuk meneruskan kegiatannya tadi, yaitu membaca novel yang berjudul ZomBali ketimbang menemani Leo ke toilet.
Alhamdulillah.........selesai juga Cbapter 21.
Cukup menguraskan pikiran dan tenaga.........
Jangan lupa di vote ya teman-teman. Karena vote itu geratis......tis......tis.....alias nggak bayar.
Salam tamvan: Wira Aria Nata.
Next Chapter 22
KAMU SEDANG MEMBACA
ZomBali
Random[SELLOW UPDATE] [SESUAI MOOD] ..................... study tour adalah hal yang sangat mengasyikkan bagi seluruh siswa SMA Nusantara. Apalagi kalau tournya ke Bali, sebuah provinsi dengan tempat wisata terbaik di Indonesia. hal itu juga merupakan saa...
