Ini tentang perjuanganku, perjuangan yang tak berarti baginya.
Perjuanganku berakhir luka, perjuanganku berakhir tangis. Tapi disini ku berusaha untuk tidak peduli. Karena seberapapun hati ini terluka. Seberapapun hati ini tenggelam dalam tangis. Hanya satu tujuanku.
Aku ingin semuanya baik - baik saja. Baik - baik saat kita masih bersama. Bersama mengukir kisah suka dan duka bersama, hingga nanti sebagai kenangan. Entah akan dikenang atau tidak.
Perjuanganku berakhir sebelum ku menikmati indahnya dari perjuangan tersebut. Semuanya pergi meninggalkanku tanpa tahu kemana arah akan tertuju. Aku ingin kembali kemasa lalu, masa dimana hanya ada aku dan kamu, bukan dia yang tiba - tiba datang, tanpa rasa bersalah dan menghancurkan mimpi - mimpi indah kita bersama.
Dia datang menghancurkan semuanya. Merebut kamu dariku. Mata yang selalu terpusat padaku kini terbagi. Hati yang selalu terjaga hanya untukku, hari ini diambil oleh dia yang datang tanpa permisi.
Hati tersakiti, tapi aku bisa apa?
Yang dapat kulakukan saat ini adalah jika kau yang terbaik buatku maka datanglah.
Bersamaku menjalani hari - hari dengan bahagia atau dengan kesedihan. Dengan tawa atau dengan tangis.
Mengenang hari - hari bersamamu membuatku bahagia.
Dan...
Melupakan kamu adalah hal yang menyakitkan
Untuk hujan yang telah pergi menempuh hari baru.
KAMU SEDANG MEMBACA
Biarlah Waktu Yang Menjawab
Teen FictionSetiap aku bercerita tentangmu, cerita itu tak pernah selesai. Cerita itu selelu bersambung, dan tak tahu kapan akan berlanjut. Harimu terlalu sulit untuk ku tebak Kisahmu terlalu rumit untuk kukunjungi Dan... Waktumu terlalu singkat untuk kukejar. ...
