18.

7.9K 578 30
                                    

🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏









"Temui Mom di ruang kerja Mom.Kita perlu bicara!"

Isi pesan Ny Kim kepada Taehyung satu setengah jam yg lalu.
Sengaja Taehyung abaikan karna tidak mungkin dirinya meninggalkan Jungkook yang masih terisak sambil sesekali merintih kesakitan akibat kepalanya yang katanya sangat pusing.

Syukurlah sekarang Jungkook kembali tertidur.

Taehyung membaringkan tubuh Jungkook dengan sangat hati-hati lalu menyelimutinya dengan begitu telaten.
Terakhir mengecup bibir ranum Jungkook yang sudah sejak lama dia idamkan.

Rasanya melebihi ekspektasi Taehyung selama ini.Membuat nya tak akan puas apabila hanya merasakan satu kecupan...maka dengan hati-hati Taehyung kembali mengecup bibir Jungkook hingga beberapa kali dan di akhiri dengan sedikit lumatan.

Sungguh Taehyung merasa sangat segar dan bersemangat setelah merasakan bibir ranum Jungkook.

Dia berusaha keras mengontrol diri untuk tidak melecehkan Jungkook lebih jauh lagi.

Taehyung segera bangkit dan meninggalkan kamarnya setelah sebelumnya mengirim pesan kepada sang Momy.


Cklek

"Mom"

Panggil Taehyung sambil berjalan menghampiri sang Momy yang sudah duduk menunggu kedatangannya.

"Duduk lah!"

Taehyung duduk di samping sang Momy,namun tidak lama kepalanya dia bawa untuk berbaring di lahunan sang Momy

Ny Kim tersenyum sambil menyambut kepala Taehyung untuk dia usap-usap dengan lembut.

"Maafkan Tae sudah membentak Mom tadi"

"Tidak apa sayang"

Taehyung mulai memejamkan matanya merasakan tangan lembut sang Momy di kepalanya.

"Mom sudah menceritakan semuanya kepada Soobin dan Yeonjun---sstttt,jangan memotong.Dengarkan Momy sampai tuntas...

Ny Kim kembali melanjutkan kalimatnya sampai akhir.

Tidak terasa obrolan mereka memakan waktu hampir 2 jam....ada beberapa perdebatan selama Taehyung dan Ny Kim bicara.Namun akhirnya Ny Kim bernapas lega karna Taehyung bersedia mengikuti perkatannya.

"Ingat pesan Mom,bersikaplah lebih baik kepada Jihoon mulai dari sekarang!"

.
.
.
.
.

"Eung....Aww sssh"

"Hyung....hyung sudah bangun? Dimana yg sakit"

Soobin bertanya khawatir saat Jungkook mencoba membuka matanya di sertai ringisan.

Soobin membantu Jungkook untuk duduk.

"Hyung tidak apa,hanya masih sedikit pusing. Kenapa Ubin di sini? Apa Tae hyung mengijinkan?"

Tanya Jungkook sambil memegangi kepalanya yg masih sedikit pusing.

"Kenapa Tae hyung tidak mengijinkan? Ini kan kamar kita"

Jawab Soobin heran.

"Eh"

Jungkook mengedarkan pandangannya ke segala arah.
Dan benar,ini memang kamar dirinya dan Soobin.

"Kenapa hyung bisa di sini? Dimana Tae hyung?"

"Kalau tidak di sini terus hyung mau dimana? Kenapa hyung menyebut nama Tae hyung terus,Ubin yang sedari tadi nungguin hyung di sini gk hyung tanyain"

PRIORITAS -TaekookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang