Tidak seperti hari biasanya,pagi ini Soobin bangun lebih awal mendahului jam weker nya.
Menoleh ke arah jam ternyta baru jam 5.15 pagi,berarti jam weker nya akan berdering sekitar 15 menit lagi.
Mengambilnya lalu mematikannya sebelum jam tersebut berbunyi.
Menoleh ke samping dan sedikit mengucek matanya untuk meyakinkan kalau sang hyung sudah tidak ada di tempat tidur.
Soobin tidak ambil pusing,mungkin sang hyung sudah bangun dan pergi ke kamar mandi pikirnya.Bangkit dari ranjang dengan keadaan mata setengah terbuka,menguap lalu meregangkan ke dua tangannya ke atas.
Soobin berjalan ke arah balkon untuk membuka tirai serta jendela supaya udara segar di pagi hari bisa masuk ke dalam kamarnya.Setelah jendelanya terbuka matanya otomatis terpejam dengan senyum manis yang menghiasi wajah imutnya saat udara pagi menerpa kulit putih dan halusnya.
Lalu merentangkan kedua tangannya sambil bersandar ke pagar Balkon.
"Udara pagi memang yang terbaik"
Gumamnya memuji kesegaran udara di pagi hari.Hampir 5 menit menghirup segarnya udara pagi hari,Soobin memutuskan untuk kembali masuk,namun saat hendak berbalik alangkah terkejutnya dia saat melihat hyungnya yang dia kira sedang berada di kamar mandi justru sedang bergulung nyaman tertidur di pelukan suami orang di atas kursi santai yang berada di balkon kamar mereka.
Dengam otomatis sebelah tangannya dia bawa untuk menutupi mulutnya supaya tidak mengeluarkan jeritan yang bisa saja keluar secara tiba-tiba. Sedangkan tangan satunya terus mengelus-ngelus area dadanya untuk menenangkan hatinya yang tidak kuat mendapat serangan ke uwuan pasangan gelap tersebut di pagi hari.
"Astaga astaga astaga.Kookie hyung Tae hyung.....Aaakkhhhh"
Soobin terus meracau tidak jelas untuk menyalurkan rasa gemas dan bahagianya.
Dia berusaha mati-matian untuk menahan jeritannya.Tidak ingin melewatkan momen manis sang hyung,Soobin segera berlari ke dalam kamar lalu mengambil handphonya untuk mengabadikan moment manis sang hyung.
Soobin berjalan mengendap untuk mendekati pasangam Taekook yang sedang tertidur pulas lalu memotretnya dengan hati-hati.
Setelah mendapat beberapa jepretan Soobin langsung kembali masuk ke kamar dan tersenyum girang setelah melihat hasil jepretannya yang sangat memuaskan.
Soobin menyimpan hp nya kembali lalu berjalan menuju kamar mandi dengan wajah yang berseri-seri.
Hyungnya yang bermesraan tapi justru dirinya yang berbunga-bunga.
Bahkan sepanjang di kamar mandi bibir imutnya tidak berhenti bersenandung lagu-lagu romantis.Hampir 20 menit akhirnya Soobin selesai mandi dan langsung bersiap untuk berangkat sekolah.
Dirasa sudah rapi dia langsung berniat untuk pergi ke bawah untuk sarapan seperti biasa.Namun langkah nya terhenti,saat ada bisikan sesat yang memintanya untuk mengintip sang hyung.Maka Soobin memutuskan untuk berbalik dan berjalan mendekati balkon.Dia ingin melihat apakah hyungnya sudah bangun atau belum,namun saat ditengok ternyata posisi Taekook masih sama.Masih tertidur pulas dengan Jungkook yang erada di dalam pelukam Taehyung.Setelah puas memandangi ke uwuan sang hyung dan kekasihnya,Soobin benar-benar pergi ke bawah untuk sarapan.
.
.
.
.
.
."Pagi semua"
Sapa Soobin penuh semangat dan ceria sambil mengecup pipi Ny Kim dan Tuan Kim bergantian.
Rutinitas baru Jeon bersaudara setiap mengawali sarapan yang semakin membuat Jihoon iri juga benci kepada Soobin dan Jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
PRIORITAS -Taekook
FanfictionStatus bukan lah sebuah jaminan bahwa kamu pemilik hatinya. bl boyslove