Jika menghadapimu adalah cobaan selanjutnya
Maka Pasrah adalah jawabanku
...seperti dirinya
Aku tak bisa menahanmu
Aku tak pernah bisa menahan kalian
Tidak pernah
Rigel pov
Ancaman gio ingin menemui 'love' sukses membuatku khawatir setengah mati.
Dia bahkan menyematkan kalimat kotor yang masuk akal.
Katanya...
Life is like a dick
Sometimes it's up
Sometimes it's down
But it won't be hard forever
Entah dari mana gio mendapatkan idiom itu
Aku hanya menatapnya dengan wajah kaku tanpa berniat membalas
Gio percaya sebesar apapun kebencian love padaku tidak akan membuatku terpisah darinya
Dia mengingatkanku pada status kami yang tidak bisa berpisah meski kebencian nyaris mendarah daging.
Kebencian pada orangtua ataupun saudara, bagaimanapun statusnya akan tetap menjadi status, itu menurutnya.
Kecuali pasangan kekasih.
Atau pasutri, itu berbeda.
Gio ingin aku berani menemui putriku, menurutnya tak perlu mendengarkan calvino, cukup gunakan institusiku sebagai ayah kandung brylea, ditambah karena ancamannya yang tak pernah main-main.
Aku tak takut pada ancaman itu, disisi lain aku perlu menghormati arahan calvino, namun robb memintaku untuk mendengar sarannya kali ini. Demi dirinya juga demi diriku
Toh hanya melihat, apalagi robb berdalih terus khawatir dan akan bolak balik menemuiku jika ia masih tak melihat ekspresi lega diwajahku.
Benar, setidaknya hanya melihat. Aku tak perlu menemui langsung walau jantungku berdegup lebih dari biasanya.
Sesampai di leazara florist, immola yang ramah tamah selalu menyambut kedatanganku dan robb dengan sangat baik, pantas sejak pertama kali melihatnya aku merasa nyaman didekatnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Detak
Acak"dengan detakmu, aku tahu segalanya" ps: baca cerita suami simpanan /ss untuk lebih memahami sebagian alur cerita detak nantinya memiliki dua hot daddy yang perbedaan sifatnya bagaikan bumi dan langit... juga adik kembar yang begitu mirip...