39| Zona Remaja

5.1K 786 280
                                    


1 minggu selepas ujian nasional

       Suara deruman motor terdengar membuat beberapa siswi seketika menoleh pada sumber suara. Taehyung sebagai orang yang masuk area parkir sekolah pertama kali, disusul oleh Hanbin dan geng Konnic di belakangnya juga Black Wings beserta angkatan mudanya. Tentu saja, Taehyung bersama ibu negaranya, Jisoo. Sementara yang lain hanya membawa motor sendiri-sendiri, ada juga yang dibonceng sembari membawa bendera geng masing-masing. Deruman motor itu diakhiri dengan mobil Jeep yang ditumpangi Jeka, Eunwoo dan Jaehyun selaku tiga besar IPA, Harapan Wijaya Bangsa.

Mereka patut berbangga karena seminggu kemarin mereka sudah melaksanakan Ujian Nasional yang mengeluarkan hasil sangat memuaskan. Tak sia-sia mereka belajar selama ini, tak sekalipun menyianyiakan waktu untuk berkumpul bersama teman atau melakukan hal yang membuang waktu. Apalagi Hanbin yang memaksakan mengikuti ujian nasional meski perutnya masih terasa perih karena luka operasi pun akhirnya bisa bernafas lega dengan hasil yang memuaskan.

"Miss Dara, liat deh anak-anak kok pada aneh ya?" tanya Pak Daesung dekat pintu piket.

"Hooh, gak biasanya mereka akur" kata Miss Dara.

Mingyu turun ke area halaman depan sekolahan bersama anak geng lainnya, ia membawa toa kecil untuk mengumumkan sesuatu.

"Cek and ricek, wuasek. Tes satu dua tiga, oke buat teman teman Harapan Wijaya Bangsa, jangan heran kenapa kita bisa datang kaya orang mau konvoi, kenapa kita bisa barengan datangnya, karena disini saya selaku anggota inti Black Wings menyampaikan..."

"BLACK WINGS DAN KONNIC MEMUTUSKAN UNTUK DAMAI! SELAMANYA!"

Miss Dara menyemburkan air yang ia minum, kedua guru tersebut langsung bertatapan. Benarkah?

Pasalnya Miss Dara tau bagaimana kedua kubu tersebut saling membenci satu sama lain dan sekarang damai?

"Buat Miss Dara yang sering kita bandelin, sini miss!" teriak Mingyu.

"Saya?"

"Iya Miss, sama pak Daesung! Pak Siwon, pak Jiyong, sini pakk, ini kite semua udah damai nehh"

Guru-guru tersebut menghampiri suara. Mereka terkejut bukan main, apalagi ada tiga cowo kebanggaan sekolah disana yang ikut bergabung dalam kerumunan geng meski Jeka memang termasuk dalam Black Wings tapi Eunwoo dan Jaehyun?

"Kalian damai?" tanya Pak Siwon.

"Yoi Pak" jawab Taehyung dan Hanbin barengan.

"Woalahh, Akhirnya!" ucap Pak Siwon memeluk dua ketua geng anarkis itu.

"Kepada Taehyung dan Hanbin, dipersilahkan mengikrarkan janji kedua kubu yang akan diucap ulang oleh empat ratus siswa anggota geng masing-masing" ucap Mingyu menyerahkan toa andalannya pada Taehyung dan Hanbin.

Taehyung dan Hanbin berdiri bersampingan, sementara empat ratus anggotanya berbaris rapih tanpa harus disuruh. Di halaman depan sekolah yang sangat luas, di hadapan guru, satpam, siswa siswi yang lewat, juga dihadapan kepala sekolah sekalipun.

Kami,
Black Wings dan Konnic
Berjanji,

Menjaga perdamaian ini selamanya

Tidak bersifat anarkis, senioritas atau kriminal

Menjaga keamanan sekolah dari pemberontak

Menjaga solidaritas selamanya

Dan,
Apabila salah satu diantara janji itu kami langgar,

ZONA REMAJA [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang