ARKAN 32

25K 1K 69
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selepas UTS selesai diselenggarakan, Baby baru diperbolehkan masuk oleh Carson

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selepas UTS selesai diselenggarakan, Baby baru diperbolehkan masuk oleh Carson. Senyum Baby terpatri di wajah manisnya. Pipi gembung gadis itu muncul lagi setelah tubuhnya pulih dari sakit. Menambah kesan lucu anak manja itu.

Bola basket berhenti menggelinding tepat di depan kaki Baby

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bola basket berhenti menggelinding tepat di depan kaki Baby. Sejenak Baby menunduk, setelahnya Baby tatap sekitar. Kira-kira ini bola siapa?

Seorang cowok kurus menghampiri Baby. Napas cowok itu ngos-ngosan. Sampai di dekat Baby, cowo itu membungkuk, memegang lutut.

Baby mengambil bola. Menyerahkan pada cowok di dekatnya. "Ini bola kamu."

"Ma-makasih." Dia masih ngos-ngosan, menerima bola dari Baby.

Tak lama cowo itu berdiri tegap, mengambil napas dan menahannya di dada. Lalu dia berteriak sangat kencang. "HIRO! CEWE LO UDAH MASUK SEKOLAH!" Selepas itu dia tersesnyum kikuk menatap Baby.

Hiro yang berada di lantai 2 gedung kelas utama langsung memandang ke bawah. Indra pendengaran cowok itu tajam sekali. Badan Hiro menjorok maju dari tembok pembatas, mata menyipit menatap kejauhan.

Benar. Itu Baby.

Tak peduli teman-temannya yang asyik mengobrol, Hiro secepat mungkin bergerak menuju lapangan.

Masih tak percaya gadis itu berdiri tegap di depan Hiro. Baby tersenyum menatap Hiro. Kepalanya miring ke kanan seraya tangan melamba. Hiro langsung mendekat, menangkup dua pipi bakpao Baby dan ia amati secara seksama.

𝐀𝐑𝐊𝐀𝐍 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang