4.8

1.1K 154 11
                                    

Karena pembicaraan tersebut sudah selesai, Kai memutuskan untuk kembali ke dapur dan memberitahu Yeonjun. Sayangnya, hal itu dia urungkan saat Beomgyu tiba tiba sudah ada di hadapannya.

"Hyung!"

"Kau ngapain disini Kai?" Beomgyu menunjukkan raut penasaran.

"Anu hyung lagi..lagi hmm lagi apa yah?" Tanya Kai yg membuat Beomgyu makin penasaran.

"Anu apaan? Kau ini aneh ya. Hahaha" ledek Beomgyu.

Supaya tidak terlihat mencurigakan, Kai segera mencari alasan yg tepat dan masuk akal mengapa dia bisa ada disitu. Kebetulan disebelahnya ada tempat sampah kecil yg bisa dia jadikan alasan.

"Eo itu aku habis buang sampah. Soalnya tempat sampah yg disana udah penuh" ujar Kai gugup.

"Hmm gitu. Biar aku yg urus tempat sampahnya" ujar Beomgyu mengambil langkah kembali menuju dapur. Kai menyamakan langkahnya dengan Beomgyu.

"Aku aja yg urus hyung. Kebetulan tadi hyung dicari sama Yeonjun hyung" ucap Kai. Beomgyu berhenti. "Ok baiklah" dan melanjutkan perjalanannya lagi.

Kai bisa bernafas lega sekarang. Tapi anehnya, kenapa Beomgyu seperti tidak menaruh curiga kepada Kai? Padahal gerak gerik Kai sudah sangat mencurigakan. Kai yg menyadarinya, merasa ada yg aneh dengan Beomgyu.

"Kayaknya aku gak usah cerita sama Hyung yg lain. Aku akan menyelidikinya sendiri" ucap Kai kepada dirinya.

Sarapan dimulai setelah semua makanan ditaruh diatas meja makan. Makanan itu sudah habis disaat PD Nim masuk ke dorm mereka untuk menyuruh mereka tidak kemana kemana seharian itu. Tinggal giliran yg mencuci akan menjalankan tugasnya. Mereka adalah Soobin, Jhope dan Jimin.

Beomgyu yang sedari tadi bermain HP disamping Kai tiba tiba berdiri dan melangkahkan kakinya menuju pintu samping dorm.

Sebenarnya, Kai sudah memperhatikan hyungnya yg itu. Kai tidak sengaja melihat kalau Beomgyu tadi sedang mengechat seseorang setelah itu barulah dia pergi. Setelah beberapa detik, Kai juga berdiri untuk pergi memata matai Beomgyu.

Selama perjalanan ia harus waspada takutnya dia akan bernasib buruk seperti hyungnya yg lain. Tapi hal itu tidak terjadi hingga Kai sudah berada di pintu yg berada di samping dorm.

Darisana Kai mengintip keluar. Di hadapannya dia bisa melihat langsung Beomgyu sedang berbicara dengan orang yg lebih tinggi darinya. Sayangnya orang tersebut mengenakan topi dan masker sehingga Kai tidak bisa mengetahui siapa orang tersebut.

Kedua orang itu berbicara dengan suara yg sangat kecil bahkan Kai yg tidak terlalu jauh dari mereka tak bisa mendengar percakapan apa yg terjadi diantara Beomgyu dan orang itu. Merasa tak dapat apa apa selain Beomgyu yg berbicara dengan orang asing, Kai memilih untuk cepat cepat pergi darisana.

Namun hal yg tidak diinginkan terjadi. Saat ia sudah membalikkan badannya dan bersiap untuk pergi, tangan kanannya ditahan seseorang. Saat Kai mengecek siapa orang tersebut, orang itu adalah Beomgyu! Dibelakangnya orang asing itu sedang berdiri.

"Aku tau sedari tadi kau ada disini, Huening Kai" ucap Beomgyu sinis.

"Kau akan ketahuan hyung" ujar Kai yg sebenarnya rada takut juga.

"Kau tau kenapa aku kesini? Karena disini tidak ada CCTV dan penjagaannya yg tidak ketat. Dan kau jangan coba coba lari, Kai" ancam Beomgyu masih tak melepas tangan Kai.

"Aku mohon lepaskan aku" ujar Kai memelas.

"Baik. Kebetulan aku juga butuh partner baru. Kau akan selamat kalau mau bergabung denganku. Tapi, dengan satu syarat"Ucap Beomgyu. Kai menunggu kelanjutannya.

"Jangan beritahu yg lain. Jika salah satu dari hyung didalam tau, aku tidak akan memaafkanmu"

Dino, S.Coups dan Jeonghan berkumpul disatu ruangan untuk menontol film. Mereka ingin menghabiskan waktu mereka bersama sama.

"Hyung, aku penasaran. Sebenarnya pelakunya ada berapa sih?" Tanya Dino di tengah tengah film.

Jeonghan juga ikut menengok ke arah S.Coups karena ingin tau.

"Yg aku tau ada 3" jawab S.Coups.

Jeonghan dan Dino mengangguk. Selama ini yg mereka tau ya cuman Lucifer dan si Gara itu. Ternyata malah ada satu lagi.

"Aku juga tidak tau siapa satu org ini. Tapi katanya dia ini dalang dari segalanya. Lucifer serta Gara hanya kaki tangan. Itu kata 'dia'". Jawab S.Coups saat ditanya siapa seorangnya lagi.

Film habis dengan ending yg menggantung. Jeonghan yg emang tidak suka dengan hal seperti itu ngamuk depan TV dan mengancam akan membanting TV tersebut. Dengan cepat S.Coups menahan Jeonghan karena sayang itu TV satu satu nya di rumah tersebut.

"Baiklah aku akan tenang. Tapi beritahu aku kapan kita akan kembali ke Seoul" Pinta Jeonghan.

"Sabarlah, kita tidak bisa berbuat apa apa sekarang. Paling cepat ya minggu depan" jawab S.Coups

"Aku tidak sabar bertemu dengan hyung lainnya" ujar Dino disela sela perdebatan aneh Jeonghan dan S.Coups

Sambil menunggu bodyguard tersebut mengecek apartemen Youngmin, ketiga orang itu berbincang mengenai perkembangan kasus tersebut. Youngmin memberitahu belum ada titik terang untuk kasus itu. Hal tersebut membuat Jin makin pesimis. Disebelahnya, Taehyung menyemangati.

Setelah 20 menit, sang bodyguard kembali dan memberitahukan bahwa dia tidak menemuka siapa pun di setiap ruangan.

"Kan aku bilang apa, Suga tidak ada disini" ujar Youngmin.

"Iya hyung. Kami minta maaf karena seperti menuduh hyung begini" ujar Taehyung bangun dan membungkukkan badannya diikuti oleh Jin. Mereka kembali duduk dengan pikiran yg kacau.

"Aku tidak tau mau mencari Suga dimana lagi. Aku kira ini kesempatanku untuk bertemu dengan Suga. Aku harus bagaimana lagi hyung?" Tanya Jin. Pikirannya sangat kacau sekarang.

"Hmm sepertiny aku akan keluar. Kalian berdua silahkan berbicara dulu" ujar Taehyung.

"Tidak usah Tae. Kau duduk saja" jawab Youngmin. Taehyung menurut.

"Kalian pasti lelah. Lebih baik kalian istirahat disini dulu untuk hari ini atau sampai kapan pun terserah kalian" ucap Youngmin.

"Kami akan menginap hari ini disini. Dua hari ke depan kami akan menginap di hotel. Apa tidak apa hyung?" Tanya Taehyung mewakili Jin. Youngmin tersenyum.

Ia mengantar Jin dan Taehyung terlebih dahulu ke salah satu kamar yg dia bersihkan tadi sedangkan kamar yg satunya akan di pakai oleh si bodygaurd. Setelah memastikan tidak ada siapa siapa lagi yang berada di luar kamar, Youngmin segera masuk ke kamarnya Suga.

"Suga!" Panggilnya.

Suga yang memang tidak tau Youngmin akan masuk ke kamarnya terkejut dan tidak sengaja melemparkan bantal kearah Youngmin. Bantal tersebut terkena persis di wajah Youngmin.

"Kau melemparkan bantal ke arahku?!" Tanya Youngmin pura pura kesal.

"Aku sedang nonton film horor dan hyung masuk begitu saja. Bagaimana aku tidak kaget dan melemparkan hyung bantal?!" Kalau ini Suga benar benar marah.

"Eo ternyata Suga ini penakut yah" ledek Youngmin

"Sudahlah, apa yg hyung lakukan disini hah?" Tanya Suga sambil mematikan TV nya.

"Mereka sudah datang. Taejin"

"Kalau begitu, bukankah rencana selanjutnya harus dijalankan?" Tanya Suga.

Youngmin mengangguk. "Lets get it"



🎐🎐🎐🎐🎐

MAAFKAN KALAU BANYAK TYPO SOALNYA NGETIKNYA BURU BURU TAKUT KELUPAAN ALUR. HEHE. AUTHOR EMANG PIKUN

SILAHKAN VOTE DAN COMMENT CERITA INI UNTUK MENDUKUNG AUTHOR NEE

[TAMAT✔] Who Are You?! || Txt X Bts X Svt||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang