La Rouge 9

750 69 12
                                    

Typo merupakan hal yg biasa, semua cerita murni fiktif karanganku saja. Okay. Happy reading.

" Hufttt... " hela Jaehyun setelah membaca pesan dari Doyoung,

" Kenapa Je? " tanya Irene,

" Kayanya kita ga bisa ke bandara dan ga bisa kemana mana hari ini. " sesal Jaehyun,

" Yahhhh.. terus gimana dong? Masa kamu ngga ada ide gitu? Aku pengen pulang. Aku takut Jae. "

" Iya iya aku tau, tapi ya mau gimana lagi? Ayo kita pantai aja. "

" Mau ngapain ke pantai? Aku maunya pulang. " kekeh Irene,

Namun setelah Jaehyun mengajaknya ke pantai uluwatu, Irene malah tersenyum kegirangan dan memintanya untuk terus mengambil gambar lewat ponsel milik Jaehyun.

" Whoooaahhh yeoppo. Cantik banget ya Jae. " ucap Irene menatap ke langit lalu lautan,

" Ya cantik. " jawab Jaehyun tapi tatapan matanya tak lepas dari Irene,

" Kenapa ya nasibku begini, apa salah dan dosaku? "

" Jangan berpikir begitu, semua itu pasti ada maksudnya, kamu suka marvel? " tanya Jaehyun tiba tiba,

" Hah kenapa tiba tiba bahas marvel? "

" Kata doktor strange di avengers infinity war, satu dari 14juta kemungkinan dia bisa menang, dan dia benar, dia menang kan? "

" Terus maksud kamu apa? " tanya Irene yang masih berusaha berfikir keras,

" Aku rasa kamu harus kalah dulu sebanyak 14juta kali supaya di end game kamu bisa menang. Maaf kalau analogiku terlalu rumit. " ujar Jaehyun malu malu,

" Dimaafin koq soalnya lu ganteng. " kata hati Irene tapi dia tahan, kemudian otaknya kembali berfikir, di pantai yang indah membuat pikirannya jernih dan binggo, tercetus sebuah ide.

" Ohhh araseo, aku tau sekarang, ah chakaman, kayanya aku dapat ide bagus. "

" Apa? "

" Tapi sekali lagi aku butuh bantuan kamu dan Doyoung. "

" Anything you want. " jawab Jaehyun sambil membungkuk layaknya dihadapan tuan putri, namun Irene malah menarik tangannya, dan menyentuh wajah Jaehyun,

Rupanya Irene berbisik, ia membisikan ide cemerlangnya, dan Jaehyun manggut manggut paham.

***

Di kantor Irene suasananya jadi semakin tegang saat Chanyeol kebingungan mencari keberadaan Irene sekarang,

" Yang, Bali itu luas, ngga sempit, dan mau mulai nyari dari mana? Iya kalau dia masih di Bali, kalau ternyata dia udah di Mesir atau Afrika gimana coba? " ujar Wendy kepada Chanyeol tunangannya,

" Iya Kak, kurangnya info bisa buat kita kesusahan, dan udah lebih dari seminggu jadi ga gampang. " lanjut Jisoo,

" Iya aku tau, tapi kita ga bisa berbuat apa apa? Ini penting banget, Irene harus datang ke rapat ini, kalau ngga.. " kata Chanyeol menggantung,

" Kalau ngga kenapa? " tanya keduanya kompak,

" Bisa Colleps perusahaan kita. "

" Wah segawat itu Kak, apa ngga ada cara lain? " tanya Jisoo,

" Emmm udah aku pikirkan sih tapi kamu mau ngga? " tanya Chanyeol ganti,

" Mau apa Kak? "

" Jadi CEO sementara buat gantiin Irene, aku rasa kamu bisa dan layak karena kamu juga anak Tuan Bae Hyunbin. " pungkas Chanyeol,

La Rouge ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang