La Rouge 16

592 66 16
                                    

Setia mendampingi Irene, Jaehyun menemani gadis itu, dia bagai bodyguard yang siap 25jam untuknya. Emang susah si kalo udah bucin.

Mereka telah tiba di rumah Irene, selain Jaehyun, Irene juga ditemani Doyoung, Papa Doyoung dan petugas kepolisian. ia memantapkan langkahnya memasuki rumahnya yang megah itu.

Begitu membuka pintu semua yang berada disana kaget, ala ala sinema pintu hidayah yang pakai mode zoom in zoom out,

jeng jeng jeng...Shin hye yang kaget karena ternyata Irene masih hidup,
jeng jeng jeng...Jisoo yang panik karena Irene tiba tiba datang,

Jeng jeng jeng...Hyunbin yang bersyukur Irenenya selamat, dan
Jeng jeng jeng... Jinyoung yang shock karena Irene makin cantik,
Jeng jeng jeng.. Papa Doy kaget karena Shin Hye ternyata teman sekolahnya dulu.

Tak butuh waktu lama, Irene langsung berlari memeluk " Papa?!!! " pekik Irene,

Hyunbin menangis karena sangat bahagia, " Anakku... kamu baik baik saja? Papa khawatir sama kamu, dimana saja kamu selama ini? " tanya Papanya,

" Aku di Bali, aku nyusul Papa, tapi ada beberapa kekacauan yang terjadi disana, aku rasa Tante Shin Hye pasti tau kan? " kata Irene dengan senyuman membunuh,

" Tau apa nak? Syukurlah kamu datang. Kamu pasti datang karena akan menghadiri pernikahan adikmu kan? " jawabnya tak mau kalah,

" Ani, aku kemari karena akan menangkapmu! " sahut Irene,

" Apa maksudmu? "

" Udah gak usah banyak omong! Lebih baik tante ikut saja ke kantor polisi, jangan mempersulit posisimu yang memang sudah jadi tersangka utama! " jelas Irene,

" Oke, aku akan hubungi pengacaraku supaya, heyyy ngga usah tarik tanganku! " bentak Shin hye saat digiring paksa oleh anggota kepolisian bername tag Moon Taeil dan Lee Taeyong,

" Ma!! Mama!! " ucap Jisoo mengejar Mamanya yang sudah mau dibawa ke mobil polisi,

Disana Jinyoung masih berdiam diri, dia tak bicara sama sekali karena bingung harus bagaimana, dan ada cerita apa sebenarnya?

Ia tau bahwa Jisoo sendirian mengejar dengan mobilnya menyusul Mamanya, tapi langkah kakinya malah menuju ketempat Irene berdiri, Jinyoung tau pria di belakang Irene itu adalah pria yang dimaksudkan oleh Mama Jisoo,

" Jadi benar? Kamu dan dia? " tunjuk Jinyoung kepada Jaehyun,

" Udahlah aku males sama kamu, aku kecewa sama kamu! Aku benci kamu Jinyoung!! " jawab Irene dengan tatapan murka,

Tak mau pembicaraannya didengar banyak orang, Jinyoung membawa Irene keluar rumahnya meninggalkan orang orang disana, mencari tempat yang tenang,

" Apaan sih kamu! " pekik Irene,

" Kamu yang apa apaan! "

" Loh bukannya kamu mau nikah sama Jisoo? Selamat ya, semoga lancar! " cuek Irene,

" Tunggu dulu, sebenarnya kamu itu kenapa si? Ada apa sama kamu dan cowok bernama Jahe Jahe itu? " tanya Jinyoung geram,

" Jaehyun! Namanya Jung Jaehyun, asal kamu tau aja dia adalah orang baik, dia temanku, dia juga Ironmanku. " kata Irene bangga,

" Maksud kamu apa hey? " Jinyoung tak terima,

" Kamu ngga tau kan betapa susahnya aku selama di Bali buat balik kesini, dan banyaknya orang yang mau bunuh aku disana, itu semua ulah ibu Jisoo, beruntung aku ketemu orang baik seperti Jaehyun, kalau nggak, aku pasti pulang udah nama aja. " jelas Irene, Jinyoung hanya diam saja dan bertanya tanya apa benar Shin hye begitu, jika iya alasannya apa? Atau semua cuma karangan Irene saja?

La Rouge ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang