NamGi-
short..
.
prang!
"yaampun namjoon,kamu apa²an sih?".seru seokjin kesal sekaligus bingung pada namjoon.
namjoon hanya mendengus malas,"kan sudah ku bilang? aku ga butuh kau ambilkan nasi. kau tuli?".dendangnya tajam.
yoongi terdiam,hatinya sakit karna namjoon berkata seperti itu padanya. hei,dia hanya berniat baik membantu seokjin yang sedang hamil besar itu agar tidak usah terlalu banyak berkegiatan karena perutnya yang sudah cukup besar.
"kamu kenapa sih?! yoongi berniat baik buat bantuin aku yang kesusahan buat ambilin kamu nasi karna perutku! kenapa malah kamu hempas piringnya? lihat! sayang nasinya namjoon,astaga kamu benar²".seokjin marah namun namjoon masih saja dengan wajah datarnya.
"maka lain kali tidak usah sok baik".balas namjoon kejam.
"nam--".
"maaf eonni,biar aku yang rapihkan.. tidak apa.. maaf juga oppa sudah membuatmu tidak nyaman".potong yoongi buru² mengambil sapu dan pengki. mulai membersihkan pecahan piring dan serakan nasi.
"jungkook...".gumam yoongi perih dalam hatinya. berusaha menahan tangis yang udah siap terjun.
"yoongi,yaampun uda.. biar namjoon yang rapihkan nanti tanganmu kena".cegah seokjin.
"t-tidak apa eonni.. a-aku bis-- awwh".
baru saja dibicarakan,tangan yoongi uda terkena serpihan beling. darah segar mengalir.
"yoongi!".seokjin buru² bangun dari duduknya dan ingin menghampiri yoongi namun ditahan oleh namjoon.
"biarkan saja. dia sudah besar. lagipula itu semua juga salahnya".ujar namjoon dingin.
"kim namjoon! apa yang terjadi padamu hah? kau sudah kehilangan otakmu,iya?".seokjin murka.
"e-eonni.. sudah.. tidak apa.. jangan marah,itu tidak baik untuk calon anakmu.. tidak apa aku bisa mengurusnya".ujar yoongi kemudian dengan terburu membawa pengki dan sapu pergi dengan sebelah tangan,dan satu tangannya lagi yang terluka ia dekap erat agar darahnya tidak menetes sembarangan.
samar,bisa yoongi dengar seruan dan pekikan marah dari seokjin.
..
brak!
pintu kamar yoongi banting,ditemani air mata yang mengalir.
"hiks.. ke-kenapa hiks..".yoongi melirih,meremat erat dadanya karena sakit yang mendera.
kenapa semua terasa tidak adil? apa kurang kalau yoongi sudah harus merasa sakit karena tidak bisa memiliki namjoon.. dan sekarang malah ditambah sifat namjoon yang berubah banyak padanya? apa sebenarnya salah yoongi?
..
"kamu tuh bener-bener keterlaluan namjoon. kamu kenapa sih sebenarnya? sifatmu berubah sama yoongi. kamu jadi kasar dan terkesan sangat membencinya. emang apa yang sudah dilakukannya sampai kamu berlaku gitu ke adikmu sendiri?".cerocos seokjin panjang lebar.
"uda berapa kali aku bilang? aku hanya ingin dia bisa mandiri".
"alasan apa itu? sangat tidak jelas! dia hanya memilikimu didunia ini,namjoon. kamu tau jelas cuma kamu satu-satunya pegangan hidup dia!".
'aku begini karena aku ingin yoongi membenciku dan menghilangkan perasaannya padaku..'. ingin sekali namjoon menjawab seperti itu,namun.. apa yang bisa ia lakukan? tidak mungkin ia jujur karena sudah pasti seokjin akan terkejut dan berakhir stress hingga mengancam kandungannya.
"sudahlah,aku sedang tidak ingin membahasnya. jadi bisa sekarang kamu lanjutin makanmu?".ujar namjoon.
seokjin mendengus,"aku kenyang. kau makan saja sendiri dan jangan coba-coba masuk kamar sebelum kamu uda bisa sadar seberapa besar kesalahanmu".final seokjin kemudian berjalan perlahan karena perut buncitnya itu.
namjoon menghela nafas kasar,mengacak surainya kesal.
ceklek.
namjoon menengok kecil kedalam sebuah kamar yang baru saja ia usahakan untuk buka pintunya dengan suara pelan. menemukan sebuah gundukan kecil ditengah ranjang dengan lampu malam sebagai penerang kecil.
perlahan namjoon melangkah masuk,berusaha tidak menimbulkan suara. perlahan ia dudukan dirinya dipinggiran ranjang. memandangi sang adik,yang sedang tertidur dalam damai dengan wajah yang kentara sekali sembab dan bengkak karena kebanyakan menangis.
"maaf..".lirih namjoon pelan sembari menyurai rambut yoongi. menyingkirkan rambut yang menutupi sedikit wajah cantik sang adik.
"maaf aku terpaksa melakukan ini.. aku harus karena aku takut kau akan semakin mencintaiku,yoongi..".
"maaf...".lirih namjoon lagi.
dan setelah itu,namjoon sempatkan diri kecup pelan dahi yoongi. memperbaiki selimut yoongi dan melangkah keluar dari kamar yoongi.
meninggalkan yoongi yang menarik sedikit bibirnya membentuk senyum tipis karena mimpi indah yang sedang diselaminya saat ini.
mimpi ia bisa bersama dengan namjoon.
ya,hanya mimpi.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
tbc.
lg demen bgt deh bwt short-short gini wkwk.
vomment and bwre of typo,thanks!.
.
.
.
.
.
enjoy! monroelv.
KAMU SEDANG MEMBACA
× 𝑭𝒂𝒍𝒍 × | ɴᴀᴍɢɪ [𝐆𝐒!] ✓.
Random𝘈𝘬𝘶 𝘫𝘢𝘵𝘶𝘩 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬𝘯𝘺𝘢,𝘥𝘢𝘯 𝘱𝘦𝘳𝘢𝘴𝘢𝘢𝘯 𝘪𝘯𝘪 𝘴𝘢𝘭𝘢𝘩. . . . . . . Start: 17-03-2020. End: 06-10-2020.