Fall - 20.

968 99 6
                                    

NamGi-

.

.

sudah hampir 2 minggu,yoongi berdiam diri dan bersembunyi di apartemen milik jungkook. setiap harinya ia hanya duduk diam,memandang ke arah jendela dan jarang sekali buka mulut untuk sekedar berbicara ataupun makan.

jungkook jelas marah dan juga sedih. namun,ia tidak ingin bertindak gegabah sehingga ia memilih untuk berdiam diri hingga yoongi yang mau buka suara untuk menceritakannya sendiri. sembari setiap harinya jungkook terus menghibur yoongi.

ponsel yoongi juga terus berbunyi menampilkan nama namjoon disana. namun,yoongi sama sekali tidak mau mengangkatnya dan juga memperingati jungkook untuk tidak menyentuh ponselnya. jungkook sendiri juga tidak diperbolehkan untuk menangkat telepon masuk dari namjoon yang langsung tertuju ke ponselnya sendiri.

namun,sepertinya hari ini akan jadi sedikit berbeda.

yoongi, dirawat dirumah sakit.

tadi subuh,ia tiba² membangunkan jungkook dan mengadu bahwa ia sangat mual dan juga pusing. wajah yoongi sangat pucat dan juga bibirnya terlihat bergemelutuk. hingga tiba² yoongi mimisan dan pingsan. yang dimana langsung membuat jungkook panik setengah mati dan langsung membawa yoongi kerumah sakit.

dan,bak di sambar petir dipagi hari yang sangat cerah.

jungkook mendapat sebuah fakta yang sangat² menyakitkan.

yoongi hamil. dan ia dehidrasi ditambah janin di kandungannya lemah akibat yoongi kurang asupan nutrisi dan juga makanan sehat. dilengkapi pula dengan stress berlebihan.

namun,tidak ada yang bisa jungkook lakukan meski hatinya meronta-ronta sakit dan juga marah. yang ia bisa lakukan hanya duduk diam dibangku sebelah ranjang yoongi.. menunggu yoongi bangun dari pingsannya sedaritadi.

hingga,

"k-kook..".suara serak dan lirih yoongi sedikit mengejutkan jungkook. 

"yoon..".panggil jungkook.

yoongi sedikit mengernyit karna bau antiseptik yang menyapa penciumannya. "aku.. dirumah sakit?".

"iya. tadi kau pingsan. dan dokter bilang kau harus dirawat disini untuk sementara waktu".ujar jungkook.

"emang.. aku kenapa? aku hanya pusing dan mual.. kenapa dokter selebay itu?".

jungkook menarik nafas dan menghembuskannya sedikit kasar. mencoba meredam sakit dihatinya. "kau.. dehidrasi.. dan stress berlebihan.. jadi kondisi mu drop---".

"hanya begitu.. aku mau dirawat di apartemen saja".potong yoongi.

"dan kau hamil".

seketika yoongi diam. jantungnya berpacu cepat dan juga matanya melebar. "a-apa?".tanya yoongi kaget.

"kau hamil yoon.. umur kandunganmu baru menginjak umur 1 minggu lebih.. dan juga,janin mu lemah karna kau stress dan kurang asupan".jelas jungkook pada akhirnya.

yoongi menyengkram erat selimut yang ia kenakan. "kau.. bercanda kan kook?".

jungkook menggeleng. "aku tidak bercanda,yoongi".ujar jungkook serius.

"tidak.. haha.. k-kau pasti bercanda kook.. iya,kau pasti bercanda.. ya kan? katakan padaku.. kau.. pasti bercanda kan? katakan kalau kau hanya sedang mengerj--".

"aku tidak pernah bercanda hingga melewati batas apalagi soal seperti ini,yoongi".potong jungkook dengan nada tegas.

"tidak.. hiks.. aku.. hiks TIDAK! AKU TIDAK! AKU TIDAK HAMIL JUNGKOOK!".yoongi secara tiba-tiba menangis dan mengamuk dan memukuli perutnya sendiri.

× 𝑭𝒂𝒍𝒍 × | ɴᴀᴍɢɪ [𝐆𝐒!] ✓.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang