07:00
Artinya 15 menit lagi Lara akan terlambat, tetapi gadis itu masih setia memejamkan matanya tidak ada beban sama sekali damai itulah suasananya."Astaga lala mama kira kamu udah bangun"
"5 menit lagi mah"
"Lala udah jam tujuh cepat mandi"
"APAAA MAMAA LALA TELAT" berlari menuju kamar mandi
"Kelakuan anak cewe kaya gitu pasti tadi malam nonton Drakor tuh"
Lara pun sudah selesai memakai seragamnya dan berlari menuruni tangga sambil melihat jam tangannya.
"Lala makan dulu" teriak mamanya
"Ngak sempat mah, lagi 5 menit"
"Siapa sihh yang suruh begadang"
"Lala pergi mah"
Celina hanya dapat menghembuskan nafas dan menggelengkan kepalanya melihat tingkah anaknya itu tidak dijerman tidak disini kelakuannya masih sama.
Terlambat sudah pintu gerbang sudah ditutup rapat Lara pun hanya berjalan pasrah menuju gerbang sekolah.
Ehhh tunggu dulu kaya nggak kekunci
Ehhh pak jojon juga nggak ada
Surga dunia
Lara langsung masuk mengendap-endap. Ia tidak ingin dihukum males banget. cantik-cantik masa harus kena hukum.
Karena baru saja beberapa hari Lara sekolah disini ehh malah jadi trending topik, Lara hanya acuh untuk apa meladeni orang-orang seperti itu, membuang-buang waktunya saja.
"Hei kamu telat yah" ujar pak Jojon
Lara membulatkan matanya tidak ingin berbalik, karena jika ia berbalik dia akan dikenali nanti ya tetap dapat hukuman kan, langsung saja ia berlari kencang. Melalui koridor yang sepi ia mulai berfikir ia harus bersembunyi di mana.
"Mau lari kemana kamu"
"Hei berhenti disitu"
Roftop
Sesampainya di roftop ia bersembunyi dibalik celah karena masih dikejar pak Jojon semakin kedalam terlihat seperti ruang Lara mengerutkan keningnya. Tidak apalah yang terpenting ia harus bersembunyi dulu.
"Lo ngapain" ujar seseorang
"Aska"
"Gue tanya lo ngapain disini"
Clara menelan sliver nya
"Bisa nggak sih lo nggak usah teriak-teriak"
"Emang kenapa keluhempp"
Lara langsung membekap mulut Aska karena seketika pak Jojon mendekat mungkin karena mendengar suara gaduh. Aska menatap Lara tajam tetapi Lara tidak menggubrisnya yang terpenting adalah keselamatannya.
Lara masih membekap mulut Aska dengan posisi yang sangat intim seolah Lara ingin melecehkan Aska karena mengunci Aska didinding.
Lara bernafas lega saat dirasanya suara langkah kaki itu mulai menjauh. Deruman nafas Aska terasa meniup wajah Lara yang lebih tinggi darinya. Lara mendongak mendapatkan Aska menatapnya tajam dibalas pula tatapan tajam dari Lara. Aska mendorong bahu Lara saat dia rasa tidak ada pergerakan Lara melepaskan dekapannya.
"Dasar cowo kasar" keluar dari tempat persembunyian itu.
Aska hanya menatap punggung Lara yang kini menjauh apa katanya cowo kasar. Aska bukan cowo kasar hanya saja tidak baik untuk dirinya diposisi itu, ia juga lelaki normal ia bisa saja lepas kontrol.
"Crazy" ucap Aska menyeringai
Baru saja aska ingin menutup pintu tempatnya itu seketika Lara menerobos masuk kedalam sana lagi.
"Why" ucap Aska
"Lo bisa diem nggak sih, pak Jojon masih ada dibawah"
Aska hanya mengusap wajahnya kasar lalu duduk di kursi yang tersedia di sana. Lara Diam-diam menatap apa yang dilakukan Aska.
"Kenapa liatin gue"
"Biasa aja kali"
Hening suara nonaktifasi terdengar dari ponsel Aska.
Leon
Pak jojon ngejaga roftopAska
Ia tau
SMS gue kalo pak jojon udah pergiLeon
OkRead
"Lo sering bolos kesini yah" ucap Lara memecah keheningan Aska melirik Lara sebentar lalu kembali acuh dengan memainkan ponselnya.
"Gue komporin ni orang lama-lama" gerutu Lara (supaya esnya cairan)
"Lo bilang apa"
"Nyamuk"
MAKASIH UDAH MAMPIR 🧡
GIMANA CERITANYA..
SEMOGA SUKAFollow ig : Vha_222
KAMU SEDANG MEMBACA
LARASKA
ChickLit"Jangan mancing-mancing gue" ucap Aska berlalu pergi keluar kamarnya. Lara masih mematung lalu kembali membuka suara "Lah siapa yang mancing disini nggak ada kolam ikan" Lara terkekeh sendiri dengan ucapannya. WELCOME TO STORY 😘