"Rey ada apa sih kok buru-buru banget? Tadi juga dijalan lo ngebut terus." Ucapku berjalan mencoba menyamakan jalanku dengannya.
"Sini gw bawain bawaan lo." ucap rey mengambil makanan candra dari genggaman tanganku. Baik sekali...
Sampai di depan kamar candra terlihat banyak orang, ada seorang ibu-ibu dan bapak-bapak. Dan salah satu dari mereka adalah orangtua candra dan sepertinya yang lainnya itu saudara-saudaranya, karena candra adalah anak tunggal sama sepertiku jadi tak ada adik maupun kakak. Lantas mengapa mereka di depan kamar saja? Kenapa tidak masuk ke dalam?
"Bu..." sapaku pada ibu candra, ia pun menengok kepadaku dan memelukku sembari menangis. Kenapa?
Aku mencoba membalas pelukkannya, "Ada apa dengan candra bu?" bisikku.
"Siel... Candra.. Candra kritis..." isak tangisnya... Dan akupun ikut down mendengarnya, ya tuhan ada apa dengan candra...
"Candra..." tangisku lalu keluarlah seorang dokter bersama dengan susternya. Ibu candra melepaskan pelukanku dan orang-orang (sekitar 4 saudara candra) di depan kamar candra segera merapat kearah dokter tersebut.
"Dok... Anak saya kenapa?" -ibu candra.
"Maaf bu, saya harus mengatakan hal buruk ini." deg...
"Anak ibu kritis sekali dan sekarang ia koma." candra? Sejak saat dokter mengatakan hal itu, entah aku tak ingat apa-apa lagi. Semuanya gelap.
"Siel... Lo gapapa kan?" ucap rey saat aku membuka mata, ternyata aku pingsan. Dan sekarang aku ada disebuah sofa kamar kosong, ini bukan kamar candra.
"Candra mana?"
"Ada siel, lo harus kuat ya." -rey.
Aku tak kuat, candra kenapa jahat kepadaku. Grepp,,, aku memeluk erat rey dan ia membalasnya. Aku menangis dipelukannya.
"Rey...candra bakalan baik-baik aja kan hiks... Gw gamau kalo ditinggalin beda alam sama dia..."
"Rey...candra sehat kan, candra gue sayang banget sama elo huhuhuhu..." akupun terus merengek didalam pelukan hangat yang diberikan rey. Rey hanya diam, ia hanya ingin menenangkan pikiranku.
(Terimakasih rey, kau teman terbaikku saat itu. Terimakasih kau telah buru-buru menemuiku, dan aku tau kenapa keluarga candra hanya mengabarimu saja. Aku tau dan aku sangat merindukan candra.)
![](https://img.wattpad.com/cover/219425606-288-k37588.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Candrawinata [COMPLETED]
Cerita PendekCerita ini diambil dari kisah seseorang yang ditinggalkan kekasihnya, bukan ditinggal menikah ataukah selingkuh. tapi sang wanita tegar ini ditinggal sang kekasih untuk selama-lamanya. Dan hanya batu nisan yang menghiasi jutaan kerinduan. Penasaran...