Chapter 3 - Langkah kaki

7K 900 598
                                    

Rumah 🏚
.
.
.
.


Tuk tuk tuk(?)

Krees kress kress(?)

Seonghwa sedang memotong beberapa bahan makanan yang akan ia masak untuk makan siang.

Anak-anaknya sedang bermain bersama dua anak sulungnya, sedangkan Hongjoong sedang menyelesaikan beberapa pekerjaan di kamar.

Seonghwa mengaduk-aduk bubur untuk ibunya, selang beberapa menit, ia mematikan kompor setelah dirasa tekstur bubur sudah sesuai.

Kemudian ia kembali memasukan beberapa bahan untuk sup yang sedang dia buat. Sedang serius memasak tiba-tiba ada tangan yang melingkar di perutnya.

"Minggir, aku sedang memasak," protes Seonghwa tanpa menoleh.

Tapi bukannya melepas pelukan, Hongjoong malah mencuri satu ciuman di bibir pink istrinya.

"Hongjoong!" Seonghwa berbalik, ia menatap lekat-lekat mata suaminya dan mulai mengalungkan tangannya di leher Hongjoong.

Cup

Seonghwa mencium bibir Hongjoong, hanya menempel, tapi Hongjoong menarik pinggang Seonghwa dan sedikit melumat bibir istrinya sebelum melepas tautan bibir mereka.

"Mau kemana??" Seonghwa sedikit mengendus bau maskulin bercampur mint dan vanilla milik suaminya.

"Ke minimarket di depan, ada barang yang harus aku beli." Jawab Hongjoong. "Mau titip sesuatu?"

Seonghwa menggeleng, ia melepas tangan Hongjoong yang masih melingkar di pinggangnya dan kembali fokus pada sup yang dia buat. "Ahh belikan susu pisang saja untuk Jongho."

"Hanya itu?" Hongjoong kembali melingkarkan tangannya di perut Seonghwa dan menumpukan dagunya di bahu sempit istrinya.

"Iyaa, stok susu strawbery dan susu coklat masih banyak." Seonghwa mencicipi sup buatannya, kemudian menambahkan sedikit garam, dan kembali mengaduknya.

"Baiklah." Hongjoong mengecup bibir istrinya lagi sebelum pergi keluar dapur.

Seonghwa hanya menggelengkan kepalanya, ia berjalan menuju salah satu rak penyimpanan untuk mengambil bahan terakhir untuk supnya.

Tap Tap Tap

Seonghwa mendongak, suara itu lagi. Seonghwa memasukkan bawang yang sudah di goreng itu kedalam sup dan mematikan kompornya.

Ia sudah selesai memasak, ia menutupi semua masakannya dengan tudung saji dan berjalan keluar dapur.

Tap tap tap tap

Suara langkah kaki yang berasal dari loteng rumah. Ia sudah mendengarnya sejak hendak mengambil minum tadi malam. Tapi suara langkah kaki itu berhenti saat ia memberitahu Hongjoong.

TAP TAP TAP

Suara langkah kakinya semakin jelas terdengar, ia berjalan melewati ruang keluarga dimana keenam anaknya sedang bermain. Seonghwa memandangi anak-anaknya. 'Siapa sih yang membuat langkah kaki itu?'

TAP TAP TAP TAP

Seonghwa kembali mendongak, ia mengikuti arah suara langkah kaki itu. Dan suaranya berhenti dekat pintu yang menuju ke loteng.

Seonghwa menarik tali pintu itu sampai pintu terbuka dan menurunkan tangga untuk naik ke atas.

Seonghwa menarik tali pintu itu sampai pintu terbuka dan menurunkan tangga untuk naik ke atas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[✔]Rumah . AteezTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang