Pagi ini Auris Dengan rapihnya memakai baju seragam sekolah, dimana hari ini hari senin semua siswa harus kesekolah lebih awal untuk melaksanakan upacara bendera pagi hari.
Auris memakirkan mobilnya di Parkiran sekolah. Dengan wajah dingin dan kali ini berbeda auris yang sangat manis, kenapa? Karena penampilan beda.
Auris menggerai rambutnya dan menenteng tas sekolah. Ia masuk kedalam area sekolah. Nampak para siswa dan siswi membicarakannya sedikit keras sampai auris mendengarnya.
"Haii ka auris pacaran ya sama ka Ashraf?"
"Mereka cocok banget"
"Iya aku udah liat videonya di post du akun mereka berdua"
Itu ocehan adik kelasku. Rasanya ingin aku tabok tuh muka kalian. Auris dengan dinginnya masuk kedalam kelas.
"Aurisss" teriak risa. Membuatku kaget.
"Oohhh astaga, soswit banget" ucap risa tiba tiba.
"Gak jelass" ucapku. Aku langsung menyimpan tasku dan langsung keluar kelas lagi.
Terlihat di lapangan upacara pengurus osis bersiap untuk upacara senin ini. Aku duduk di dekat tiang bendera.
"Auris" ucap willy.
"Ya?" Dinginku
"Pagi ini, semua siswa membicarakan kamu dengan Ashraf" ucapnya terpotong olehku. Karena aku tahu kelanjutan ucapannya
"Iya kenapa? Terserah mereka mau ngomong apa" cuekku.
"Intruksikan semua siswa harus berkumpul dan waktu lima menit" tegasku.
Lalu akmal pun mengumumkan dan dalam waktu 3 menit siswa sudah berada di lapangan. Aku melihatnya hanya tersenyum
"Auris, aku udah liat post kamu. Lucu banget kalian cocok" ucap Jesica. Aku hanya tersenyum dan langsung menjauhinya.
Upacara senin pagi sudah selesai. Auris kembali ke kelasnya untuk pelajaran pertama yaitu kimia, guru kimia sekaligus walikelas untuk kelas aku.
"Selamat pagi" ucap bu hanni
"Pagi bu" ucap semuanya.
"Pelajaran sudah selesai. Minggu depan sudah mulai Ulangan Tenggah semester. Jadi sekarang kita Sharing aja ya" ucap ibu hanni
"Iyaa buuu" ucap semuanya dengan bahagia
"Ibu mau tanya sama kalian, kalian mau lanjut kemana sekolah?" Ucap bu hanni
"Auris kamu mau kemana?" Sambungnya
"Penggennyan ke UGM bu" ucapku
"Ngambil jurusan apa?" Tanyanya
"Kedokteran insya allah bu" ucapku
"Ibu setuju kok sama auris. Dia pintar sebanding dengan otaknya. Jadi kalian harus pintar-pintar ngambil jurusan" ucapnya
"Kalian juga dari sekarang harus mencari tahu mengenai kampus kalian ya" sambungnya
"Iya buuu" ucap semuanya
"Bima kamu mau masuk ke PTN mana?" Tanya bu hanni
"Aku mau masuk UNPAD bu" ucapnya
"Ada lagi yang mau masuk UNPAD?" Tanya bu hanni. Dari kelasku ada yang masuk unpad itu 5 orang
"Mungkin setelah semester dua ada sosialisasi dari kampus-kampus. Jadi siapkan kalian buat bertanya" ucapnya.
Tett
Tett
Tett
Bel istirahat berbunyi bu hanni pun langsung keluar dari kelas semua siswa menuju kantin untuk mengisi perut.
Ka auris lucu yaa, saling pandang sama ka Ashraf
Iya,
Kenapa ya mereka bisa saling kenal sih?
Kan mereka ketos jadi saling kenalah.
Tapi cocok ko
Aku dukung mereka
Sweet banget
Tapi katanya mereka itu sahabatan dari kecil
Tapi kenapa ka auris jarang umbar ka ashraf sih?
Tapi kan katanya ka ashraf pacaran sama model itu.
Ashraf itu Playboy tau
Banyak ceweknya
Kasian aja kalo auris cuma di phpin aja.
Tapi masa iya auris deket sama Ashraf, padahal kan ashraf itu suka balapan
Tapi kayanya bukan tipe auris deh si Ashraf
Tapi masa iya, dia gak suka ashraf
Orangnya ganteng, cool, jago basket, jago balap, ketos juga, orang kaya. Paket kumplitlah.
Mereka semua membicarakan aku dengan syam. Sudah cukup mereka membicarakanku dari aku keluar dari kelas sampai di meja kantin mereka masih membicarakanku.
"Khemm" suara keras bunga. Tiba-tiba kantin menjadi sepi, mereka semua melihat kearahku yang sedang memakan bakso.
"Gaa ada kerjaan cuman ngomongin orang terus" sindir risa
"Udah" dingginku. Suasana kantin menjadi riuh kembali tapi bukan membicarakan auris lagi.
"Pusing gue demgernya" ucap rissa
"Guys kita pulang sekolah ketemuan yuu" ucap bunga
"Ayooo" ucap risa
"Auris" ucap bunga. Aku mengangguk
"Kasin tahu Ashraf ya" ucap bunga
"Kamu loe aja. Gue ada kumpulan" ucapku
"Tapi loe datang kan?" Tanya risa. Aku mengangguk.
"Okee" ucap bunga.
"Mang ini uangnya" ucapku. Memberikan uang.
Aku dan kedua sahabatku menuju perpustakaan. Karena aku ingin memilih buku untuk ulangan UTS minggu depan
"Auris ajarin kita dong fisika" ucap rissa
"Gampang" ucapku
Semua murid freeclass karena guru akan mengadakan rapat untuk membahas UTS. Aku duduk di sudut membuka leptopku itu.
"Auris" panggil bunga. Dia memperlihatkan buku yang bertuliskan TOP Masuk PTN aku mengacungkan jempolku sambil tersenyum.
Aku melihat instagram lewat leptopku. Ternyata banyak sekali komenan dari yang lain, entah itu komenan positif mau pun komenan negatif.
Auris bersyukur sudah berdamai dengan Syam. Sahabat kecilnya. Tapi kemesraanku dan dia membuat semuanya salah paham terhadapku dan syam.
KAMU SEDANG MEMBACA
GELATO
RomanceSebuah dimensi waktu kembali terulang kemasa lampau. Ruanglah menjadi saksi hancurnya Persahabatan, Dan Waktulah yang mengijinkan mereka berdua di persatukan. Hadirnya, Membuatku Meresakan sangat perih di dalam jatungku ini. hatilah yang merasakanny...
