******************
Sore hari ini, kelas 10 SMK Negeri 1 Purnama melaksanakan Kurin atau Kunjungan Industri ke daerah istimewa Yogyakarta.Saat seluruh siswa sedang diberikan pengarahan oleh guru di lapangan basket sebelum melakukan perjalanan ke Yogyakarta, tiba-tiba Via menyenggol bahu Tasya yang berdiri disebelahnya.
"Kenapa Vi ?" tanya gadis yang merasa bahunya disenggol itu.
Via melirikkan matanya ke arah seorang pria yang sedang berdiri memasukkan tangannya kedalam saku hoddienya itu.
"Ituuu.." gadis itu nyengir tak berdosa
Akhirnya Tasya mengikuti arah lirikkan mata sahabatnya itu, setelah dia bisa melihat jelas. Tasya langsung memberikan ekspresi wajah datar kepada Via sahabatnya.
"Gue kira lo mau nunjukin gue apaan" Tasya menepuk jidatnya
"Hehehe.." Via menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
Tasya langsung mengedarkan pandangannya, malas jika harus menatap pria yang selama ini membuatnya kesal.
•••
Semua siswa sudah naik ke bus masing-masing sesuai kelasnya setelah mendapatkan arahan dari para guru. Tasya duduk di jok dekat kaca, disamping dia ada Naila dan Mitha. Sedangkan di depan jok mereka bertiga, ada Via, Nindi dan Zahra.Saat Tasya menyandarkan tubuhnya ke jok, di bus sebelah tampak seorang pria yang sedang memperhatikannya sedari tadi. Ketika gadis itu sadar ada yang memperhatikannya, Tasya pun langsung menutup kaca tersebut dengan tirai bus.
"Eh kenapa lo ?" tanya Naila membuat Taaya kaget
"Hmmm.. ii-ituu gak ada apa apa kok" jawab Tasya terbata bata.
"Kayak orang yang udah liat setan aja Lo" kata Mitha
"Rey lagi, Rey terus, Reeyy Lo buat gue kaya orang gila!" Tasya ngedumel ga jelas didalam hatinya
Akhirnya lima bus berjalan beriringan menuju kota Yogyakarta.
•••
Ditengah perjalanan menuju Yogya, hujan deras membasahi kaca bus tersebut. Tasya membuka tirai kaca tersebut dan melihat derasnya hujan di luar sana."Kok gue jadi ingat kejadian pas hujan, dimana gue dan Rey satu payung berdua sambil dinyanyiin lagu payung teduh ya" ucap Tasya pelan sambil tersenyum kecil membayangkan kejadian saat itu
"Senyum-senyum aja nih, kenapa ?" Naila lagi-lagi mengagetkan Tasya
"Gak papa Nai.." timpal Tasya menghela nafas kasar
"Bau-bau mencurigakan nih" tambah Naila
"Mencurigakan ? Emang tampang gue mencurigakan gitu ?" Tasya memegang wajahnya
"Hehehe kagak juga sih" Naila menggaruk tengkuknya
*Hari Pertama Di Yogyakarta*
Sekitar pukul lima pagi bus sampai di sebuah rumah makan, yang kebetulan ada wc umum untuk mandi, ganti baju dengan seragam jurusan masing-masing, kemudian sarapan pagi.
Setelah seluruh siswa selesai mandi dan ganti baju, mereka mengantre untuk mengambil sarapan pagi seperti orang yang sedang prasmanan di sebuah hajatan.
Tasya, Via, Naila, Mitha, Nindi, Tiara dan Zahra duduk berdekatan dan menyantap sarapan mereka.
Tasya melirik jam tangannya, jarum jam sudah menunjukkan pukul delapan itu artinya sebentar lagi mereka akan singgah dari tempat itu menuju PT Mirota.
"Rey sini!" teriak Tiara memanggil Rey
Uhuk..Uhuk... Tasya terbatuk kaget.
KAMU SEDANG MEMBACA
LABIRIN CINTA (End✓)
RomansaLabirin cinta, seperti judulnya kisah ini menceritakan tentang Lika-liku cinta dan persahabatan anak SMK. Tasya Kirana yang sering dipanggil dengan Tasya. Gadis manis dengan tinggi badan 155 cm fostur tubuh yang ideal, rambut pirang, kulit putih. Pe...