Cover by furuart.01
Erisa Salsavasya(Erisa) perempuan yang manis,manja dan pintar menyukai lelaki yang bernama Revandino Afgan Nata(Afgan) Kakak kelas sekaligus sahabat abangnya. Afgan yang mempunyai keperibadian yang sangat cuek dan dingin sehingga...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Autor Pov
Kring...kring...kring
Suara alarm membangunkan Erisa yang sedang tidur nyenyak.Semalam terjadi lagi.Ya,dia menonton drakor hingga tengah malam jadinya dia memasang alarm yang di stel jam 05.20.
Erisa terbangun,membuka mata perlahan. Ia melihat jam di atas nakas.Lalu pergi ke kamar mandi untuk mandi dan menunaikan sholat.
Sesudahnya ia bercermin dan mengoleskan wajahnya dengan bedak bayi dan mengoles lipblam supaya bibirnya tidak kering.Kemudian ia turun kebawah untuk sarapan.
"Pagi semuanya" Sapa Erisa.
"Pagi"
Kita makan dalam hening,hanya ada suara dentingan sendok. Selesai makan semua piring kotor dimasukan ke tempat bilas.Erisa pergi ke ruang tamu untuk memakai sepatu.
"Ma,Risa pulang sore.Mau ada latihan basket,soalnya minggu depan mau ada lomba dan nanti dipilih sama pelatihnya." Ia memang menjalani Eskul Basket,sebenarnya dia tidak niat karna dia tidak pernah mengikuti eskul lebih tepatnya tidak punya kegiatan Eskul.Wali kelas menegurnya supaya mempunyai kegiatan eskul karna untuk menambah nilai,Erisa sebenarnya itu Pintar,Cantik pula.Tapi dia malas untuk melakukannya,belajar aja cuma pas Ulangan doang.Dia pernah mendapat peringkat 7 saat semester lalu,Wali kelasnya bicara pada orang tuanya saat dia memiliki peringkat rendah,kemudian Papa nya tidak akan memberi uang jajan lagi kalau dia malas-malasan.Lagipula ia mengikuti Eskul basket karna jam nya sama dengan Eskul Futsal,ya kalian tau lah.Supaya dia bisa latihan bareng sama Afgan katanya.
"Iya,gak pulang pun gapapa." Ucap Risna sambil cengengesan,mamanya Erisa.
Erisa mendengus dan memutar bola matanya malas.Mamanya itu selalu memancing dirinya untuk baku hantam.
"Gak mama canda,Sa,yaudah sana,Papa udah nungguin tuh!Kalau udah selesai jangan main kemana-mana pokoknya langsung pulang!" ucap Risna memperingati.
"Iya ma,Risa berangkat ya,Assalamuallaikum" Jawab Erisa dan menyalami tangan mamanya.
"Waalaikumsalam, hati-hati"
Ia berjalan ke mobil Papanya.Dia masih diantar Papanya,karna Papanya tidak mengizinkan dia mengendarai motor ke sekolah.Sedangkan Riko sudah pergi ke sekolah pakai motor sendiri.
"Lama banget dek,ngapain?" tanya Sendy saat Erisa masuk ke mobil.
"Biasa Pa.Ceramah dulu itu ibu negara" Jawab Erisa.
Sendy hanya terkekeh.Memang istrinya itu banyak gaya sekali.
Selama perjalan hanya hening.Erisa hanya menatap jalanan dan Sendy sedang fokus mengendarai Mobil.Ah ya,Risa belum minta izin sama Papanya bahwa dia mau pulang sore karna ada jam Eskul tambahan.
