THE FINAL SHOW | Harry Styles

Lukey [04]

Don't forget to press vote and give your comments, thank you.

Authors

Cassandra tengah berjalan dengan bingung, lantaran ia tak tahu, dimana dia saat ini tengah berjalan. Seperti berada dihutan, banyak pepohonan tinggi, dan sepi.

Ia terus berjalan mengikuti cahaya yang berada jauh didepannya, cahaya putih bercampur merah, seperti sebuah mega. Cassandra berjalan mungkin hingga lima belas meter jauhnya, ia lelah, namun kakinya tak ingin berhenti.

Hingga akhirnya cahaya itu menghilang, menyisakan sebuah danau yang sangat luas.

"Luke?" Tanya Cassandra. Lelaki itu-Luke, menoleh kearahnya, ia tersenyum sangat tampan dan menawan.

"Cassandra, akhirnya kau datang juga. Aku menunggumu sangat lama, astaga. Kau benar-benar tidak tahu jalan 'ya?" Kata Luke dengan kekehan. Cassandra masih diam, menatap Luke dari jarak dua meter.

"Kenapa kau seperti melihat hantu seperti itu 'sih Cass? Kemarilah, duduk bersamaku." Ujar Luke. Cassandra pun menurut, ia berjalan mendekat dan duduk tepat disampinh Luke yang tengah memegang buku bertuliskan; Angel, I Miss You.

"Kau sedang apa disi-"

"-indah bukan? Disini sangat tenang. Seolah aku tak perlu mendengar tangisan Tobias, tapi aku juga merindukannya, jujur saja." Potong Luke sambil ia tertawa ringan. Ia menatap Cassandra, tersenyum dan menyelipkan surai Cass kebelakang telinganya.

"Kau selalu cantik, Cassandra. Kau selalu membuatku merindukanmu. Kau tahu, aku bahagia saat ini, ketika melihat kau sudah memiliki kebahagiaanmu bersama Angel, Harry, dan the triplets. Tuhan, terimakasih Cassandra, kau menamai si bungsu dengan namaku." Kata Luke, membuat Cassandra menangis dan dengan itu pun, Luke menggenggam tangan Cassandra.

"Ini, mimpi 'kan?" Tanya Cass.

"Tentu saja, kau pikir aku bisa hidup kembali? Tenanglah, setidaknya aku masih bisa bertemu denganmu, walau hanya sebatas mimpi. Apakah Harry sudah memperlakukanmu dengan baik?" Tanya Luke. Cassandra mengangguk, ia tak lagi bisa menahan isakkannya walau sedaritadi ia sudah menangis. Isakkannya pun pecah begitu saja.

"Ya, dia memperlakukanku dengan baik."

"Kalau begitu, kenapa kau menangis?" Tanya Luke lagi sambil ia menyeka air mata Cassandra.

"Aku-aku merindukanmu, setiap harinya. Dan kau tidak pernah datang kedalam mimpiku. Aku hanya bahagia, bisa bersamamu disini, setelah sekian lama." Jawab Cassandra, membuat Luke tersenyum bahagia.

"Itu karena aku terlalu sibuk bermain bersama Angel didalam mimpinya."

"Kau-dia selalu memimpikanmu?" Tanya Cass tak percaya.

"Tentu saja. Hampir setiap malam. Tidakkah dia bercerita kepadamu?" Dan Cassandra pun menggelengkan kepalanya.

"Kau perlu tahu, Cassandra. Luke akan baik-baik saja. Dia anak yang kuat, lebih kuat dariku. Edward dan Caitlin, mereka akan menjadi anak-anak yang mempunyai suara emas, seperti-mu dan Harry. Walau Caitlin tidak bisa nada Soprano, sepertimu-" Katanya mengundang tawa mereka berdua.

"-dan Angel, bisakah kau beritahu saja kepadanya, kalau aku, sudah pergi? Dia sudah mengerti apa itu meninggal, kau harus menjelaskan kepadanya, kenapa aku tak pernah lagi datang dan hanya datang didalam mimpinya saja. Cassandra, percayalah, Angel adalah penjagamu. Suatu saat Harry akan menyakitimu, dan Angel yang akan membuat hati Harry rapuh hingga ia memohon dikakimu untuk mendapatkan maaf-mu. Ada ikatan yang sulit untuk dijelaskan antara Angel dan Harry, mungkin yang lebih mudah untuk dijelaskan adalah; Angel lahir dalam keadaan kau hanya sendiri, tanpa Harry. Angel jauh lebih kuat dibandingkan dengan the triplets. Angel mampu membuat hati Harry porakporanda suatu saat nanti. Harry, dia sangat menyayangi Angel, dia sadar akan kesalahannya ketika dulu menyakitimu, membuatmu tersiksa dan juga ia bersalah karena disaat Angel lahir, ia tak ada disana, bahkan ia tak tahu kalau ia memiliki seorang bayi darimu. Bahkan jika dibandingkan dengan the triplets, Harry jauh lebih menyayangi Angel. Dan Angel, dia yang akan melindungimu dari Harry."