Love at first sight

33. IlyR. IlyS.

Raka's pov

Setelah gue sampai di sekolah. Via langsung ngacir ke kelas temennya. Au tuh ngapain.

"Mau kemana?"tanya gue.
"Ke kelas"

Gue langsung ngikutin via ke kelas. Dia duduk langsung menelungkupkan kepalanya(?) ke tangan*you know what i mean*

Gue pun duduk di sebelah dia dan ngusap kepala dia. Tapi dia langsung narik tangan gue biar ke meja. Tapi tetep dia atas tangan dia.

Tetep aja dia tidur. Kebo dasar. Tapi dia gak tidur beneran sih.

"Cie cie tumben"ujar alfian.
"Haha tumben ya"beo via.
"Yaudah sih"kata gue.
"Tumben aja gitu kan biasanya.."ucap alfian gantung.
"Berantem? Hahahaha"ucap via. Masih aja dengan posisi tadi.
"Iya ya"kata gue membenarkan kata via.
"Hahaha"kata via lalu membenarkan posisi nya. Dengan tangan gue masih merangkul dia.

Berapa lama kemudian anak-anak regu inti dateng semua. Dan via langsung pergi ke kak kamal begitu juga gue.

"Ekhem ciee"kata rahma.
"Apaan dah ma"ujar via.
"Wkwk gaje"kata gue.
"Eh gimana orangnya udah pada dateng?"tanya kak kamal ke gue.
"Belom kak"
"Oh yaudah"

Via langsung balik ke kelas. Balik ke posisi awal.

"Wanjir pada pacaran di sini"ujar Rina.
"Hahaha"tawa via.
"Eh vi ka gue fotoin sini!!"
"Yaudah boleh"kata gue. Via langsung nengok ke via.
"Nah udah nih!"
"Bagus"
"Iya"
"Yaudah vi gue minjem hape lo ya"izin rina.
"Hmmm"gumam via menyetujui.
"Eh ayo eh nonton yang futsal!"ajak kak lia.
"Kamu gak futsal?"tanya via ke gue.
"Nanti aja"
"Yaudah lapangan yuk"ajak via.
"Ayok"

Gue sama via langsung ke lapangan. Ya sekarang gue udah ganti baju futsal.

"Aku futsal dulu yaa"izin gue.
"Iyaa"

~~~~~

Silvia's pov

Gak tau kenapa gue sekarang ada inisiatif buat nungguin Raka futsal. Gak tau ah.

"Cie nungguin cowonya"
"Apaandeh"
"Ciee"
"Hmm"

Gak lama Raka dateng. Okesip emang dia abis main sih. Tapi kayaknya dia santai aja gitu nyamperin gue.

Noh kan rese. Dateng dateng mainin kepangan gue.

"Apaan sih ihhh"kata gue risih.
"Hahaha"

Tawa dah tuh.

"Eh lu emang udah boleh pulang?"tanya kak rahta.
"Oh iya ,aku ambil tas dulu ya"izin Raka ke gue.
"Iyaa"

langsung balik oke. Gue. Langsung. Balik. Gadeng. Gue nunggu Raka selesai ambil tas dulu baru gue balik.

"Pulang sana"
"Yaudah aku pulang ya"pamit gue. Dan seperti biasa gue tos an dulu sama Raka.

Gak romantis? Bodo. Serah kita lah. Anti mainstream ini :p wkwk

~~~~~~~

Hai! Maaf part kali ini pendek. Ini aja gue belain biar bisa update ;(

Oh iya cerita ini kayaknya gue on hold dulu deh ya. Jangan di remove dulu.

Dan FYI aja ini cerita beberapa chapter lagi tamat.

Tenang. Gue udah nyiapin satu cerita tapi dengan genre yang beda dengan ini.

Oke? Tetep gue minta tolong. Jangan jadi silent riders oke?

Vomment! Dan minta pendapat juga ;)