"Maaf ya kak, saya nggak tau. Saya hanya mau tahu ruang kepala sekolah aja , saya nggak bermaksud.." namun tangan Isya tiba tiba di tari cowok itu atau tadi katanya namanya satria.
Satria Agara, cowok dingin Yang paling di gemari siswi di sana.
"Apaan sih " ucap isya lalu melepas tangan Satria yang mengepal di pergelangan tangannya.
Saat tangan Isya di pegang oleh Satria, rasanya tidak aneh. Sepertinya dia pernah merasakan genggaman itu.
Tapi kapan ya?."Lurus sana, Sampai ruang kepsek" ucap Satria dingin, lalu memasang earphone nya lagi dan pergi.
"Eee.. gue Aisyah" ucap isya dengan menjulurkan tangan tapi terlambat, cowok itu sudah pergi.
💌Di kelas XI BAHASA 1 berada, Aisyah dengan canggung telah memasuki kelas tersebut bersama
Seorang guru di sampingnya.Suasana kelas sungguh tenang dan nyaman. Namun ada gerombolan di bagian pojok belakang . Di sana Aisyah dapat melihat jelas siapa yang bergerombol , dia melihat seorang cewek yang tadi pagi telah melabraknya.
"Eh, kalian. Kenapa bergerombolan di sana. Kembali ke bangku kalian masing masing" teriak Bu Is yang suaranya persis seperti salon dangdut.
Siswa yang bergerombol pun langsung bubar, dan pergi ke bangkunya masing masing.
"Baiklah, nak anak. Kita sekarang kedatangan murid baru. Perkenalkan namamu nak" ucap Bu Is centil lalu menghadap ke arah Aisyah.
Sebenarnya Bu Is itu adalah salah satu guru yang paling centil dan paling di gemari murid dan guru, terutama laki laki. Siapa yang nggak suka coba sama Bu Is, udah centil, cantik, montok lagi, bikin murid laki laki dan para pak guru pada mepet mepet😂. Tapi kadang kadang Bu Is juga galak.
"Perkenalkan, nama saya Aisyah Camila, dulu saya sekolah di SMA Trijati, dan..." Namun kata kata yang ingin di katakan Aisyah, terpotong oleh cewek yang tadi pagi melabraknya.
"Cih.. sekolah di sekolah yang murahan dan jelek seperti itu" ucapnya dengan sewot.
"Mira, diam kamu" bentak Bu Is kepada Mira yang langsung kicep saat di bentak Bu Is.
"Lanjutkan Aisyah"."Dan semoga teman teman semua mau menerima Saya di sini" Aisyah langsung menunduk, saat melihat Mira terus meliriknya tajam.
"Yaudah, itu ada bangku kosong kamu duduk di sana"ucap Bu Is sambil menunjuk ke arah bangku yang kosong, namun di sampingnya ada tas dan tak ada pemiliknya.
"Permisi bu" ucap seorang laki laki yang baru datang ,
"Oh, satria kenapa baru datang"ucap Bu Is centilnya kalau bersama satria.
"Oh, maaf Bu, tadi rapat OSIS " jawab satria sopan.
"Ohh. Silahkan duduk" Satria langsung menuju ke bangkunya,
Yaitu di samping Isya.Isya melihat ke arah bangku Mira, ia terlihat sangat marah dan melotot ke arah isya. Sebenarnya isya sangat takut kalau Mira melakukan apa apa, dengannya.
Satria yang melihat isya tampak ketakutan itu pun melirik isya dingin.
💌
ISYA POV.
"Nih, kerjain soal gue. " Bentak Mira sambil membanting bukunya di bangkuku.
Namun aku hanya bisa diam, dan takut. Aku mengangguk lalu mengambil buku soal milik Mira, dan mengerjakannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Surat Kecil untuk Tuhan
Teen FictionAisyah Camila seorang gadis yang selalu hidup sederhana. Namun disaat neneknya meninggal dan ibunya pergi dari rumah seketika hidupnya berubah total. Hidupnya hancur, ditambah lagi Diana ibu tirinya dan Amel kakak tirinya yang selalu memeras Isya di...