How?

2.6K 456 4
                                    

Attention please! kalau suka boleh di vote dan comment buar akunya tambah semangat nulisnya. Happy reading hope enjoy it! Typo bertebaran!

Sementara itu di beberapa perusahaan di korea tengan terjadi ketegangan karena WHM berhasil mengambil alih dua perusahaan besar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sementara itu di beberapa perusahaan di korea tengan terjadi ketegangan karena WHM berhasil mengambil alih dua perusahaan besar.

Perusahaan Jisung masuk kedalam target WHM, dan untungnya Jisung sudah mengambil langkah awal dengan bekerja sama sengan Lucas dan Mark.

" Jisung kau yakin sudah memusnahkan mereka?" Tanya Mark.

" Entahlah, ada seorang yang membelot disini" Jawab Jisung.

Kini Mark, Lucas dan Jisung sedang berada di ruang kerja Jisung membicarakan soal kerusuhan di beberapa perusahaan.

" kau pernah merasa menandantangani berkas kerja sama dengan mafia?" Tanya Lucas.

" Tentu saja tidak" jawab jisung cepat.

Tok! Tok!

" Masuk" perintah Jisung, masuklah seorang perempuan sekertaris Jisung.

" Maaf menganggu tuan, saya baru saja dari ruang CCTV dan melihat ada pergerakan aneh di ruangan wakil direktur" Ucap Wendy, sekertarisnya sekaligus intelnya.

" Gelagat aneh apa?"

" Dia seerti berbicara bersama seseorang membicarakan suatu kerja sama, tapi dari agenda yang saya lihat tidak ada kerja sama apapun saat ini"

" Aku akan segera kesana"

" Baik tuan" wendy keluar dari ruangan jisung.

" wow, intelmu cepat sekali.. Tak heran kalau kau selangkah lebih cepat" Ucap Lucas.

" Aku akan ke ruangan wakilku, kalian mau menunggu disini atau ada misi lain?" Tanya Jisung.

" Kami akan keluar menemui Johnny"

" Baiklah"

Jisung, mark dan Lucas keluar dari ruangan bersamaan, saat di persimpangan mereka belok berlawanan arah.

Jisung merapihkan jasnya dan membuka ruantan wakil direkturnya, pria paruh baya yang sedang duduk di kursinya menoleh pada jisung.

" Ah, tuan Park.. Ada apa kemari?" Tanya Kim Son Taek, wakil direkturnya.

" langsung saja tuan Son taek, apa kau bermain di belakangku?" Tanya Jisung, Jisung menatap nyalang Son Taek yang kelihatan panik.

" T-tidak tuan, mana mungkin saya betmain di belakang anda" Jisung mengambil telfon ruangan dan menelfon wendy agar segera menuju ruangan Wadir.

Clek!

" Siang tuan" Wendy membungkukan tubuhnya, Son taek lantas menatap Wendy mengintimidasi.

" dimana berkasnya?" tanya Jisung, wendy memberikan map berwarna biru itu.

Jisung membuka map di hadapan Son Taek, Ia kelihatan panik saan Jisung mendapati keuangan perusahaan menurun dan ada dana ilegal yang masuk beserta pengeluaran tambang yang ilegal.

" Kau lihat? Ku tinggal satu minggu sudah begini bagaimana ku tinggal berbulan-bulan? Mengakulah kau bekerja sama secara ilegal bersama para mafia itu kan? Di bayar berapa kau?!" tanya Jisung.

" Tuan.. Saya bisa jelaskan"

" Tidak ada yang perlu di jelaskan"

Prang!

Jisung membanting name tag kaca yang ada di mejanya sampai pecah.

" tuan"

" wendy siapkan ruang eksekusi" Perintah Jisung, wendy segera memanggil beberapa bodyguard dan membawa tuan Son Taek ke ruangan eksekusi.

" keparat kau wendy!" Umpat tuan Kim.

" Kau lupa bahwa aku adalah intel?" Wendy menaikan sebelah alisnya.

Inilah konsekuensi jika bekerja di perusahaan Jisung dan membelot, walau kalian telah keluar dari perusahaan namun terdapat jejak hitam yang merugikan, jisung tak segan untuk melenyapkan mereka.

Well, ini adalah Ajaran Jaemin karena sebelumnya Jaemin juga melakukan hal serupa pada perusahaan, tujuanya untuk melindungi perusahaan.

" wendy, apakah ada anak buah son taek yang masih tersisa?" Tanya Jisung.

" Tidak tuan"

" bagus, lalu bagaimana dengan kabar kakakku?"

" Tuan Lee Jaemin sekarang berada di New Zealand bersama Logan dan berada di kediaman tuan Jung" Jisung menangguk.

" Suruh taeil untuk tetap mengawasi jaemin hyung, dan selalu kabari aku setiap pergerakanya"

" Baik tuan, tapi sepertinya sebentar lagi Tuan lee jeno akan mengetahui keberadaannya karena tuan lee jeno sedang berada di new zealand juga"

" Itu resikonya, dia masuk WHM kan?" tanya jisung.

" Iya tuan"

" Bodoh sekali iparku ini, kenapa harus mengorbankan dirinya? Baiklah aku akan makan siang dan pulang sebenetar, kau tetap awasi perusaha dan ah! Naikan jabatan Kim Tae Jin untuk mengisi jabatan kosong ini"

" Baik tuan"

Jisung segera keluar dari perusahaan untuk menemui istrinya Chenle yang sedang hamil besar tersebut.

TBC

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TBC

Jisung bisa sadis juga.. Wokelah terimakasih sudah baca dan vote jeongmal kamsahamnida!! See u in next chapter pai pai!!


Sunny Pwark. May 8, 2020.

IRBC : Skyfall [ Nomin ] || ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang