Naruto © Masashi Kishimoto
Story © karinaa_s
( 🎶 Drag Me Down : One Direction 🎶 )
-Enjoy This Story-
-Happy Reading-
.
.
.
.
.
Suigetsu melirik jam model Carrera, salah satu koleksi dari Tag Heure miliknya. Jam itu sudah menunjukkan pukul sembilan malam, dan sudah lima jam Karin tidak mengangkat panggilan dari pria itu.
Memang, sejak siang tadi Karin terlihat murung. Suigetsu juga tidak tahu kenapa dan bagaimana. Setiap kali dia bertanya, Karin hanya diam. Ini seperti waktu pertama kali Karin mendengar berita pernikahan Sasuke, tapi yang sekarang lebih parah sepertinya.
Suasana lobi apartemen model terkenal yang dikunjunginya itu terlihat sepi. Namun, memang seharusnya seperti ini. Mengingat sekarang adalah waktu yang tepat untuk tidur. Dalam langkahnya menuju apartemen Karin, surat kabar yang digenggam pria itu setia menemani. Ini pun merupakan jawaban kenapa Karin berperilaku aneh seharian ini.
Dia sudah berada di depan pintu apartemen, menekan beberapa kode dan pintu langsung terbuka. Ruangan itu menampilkan susana kelam yang sunyi. Dia menekan salah satu tombol yang berada di samping pintu dan dalam sekejap ruangan yang awalnya gelap berubah terang.
"Karin? Kau ada di dalam?" ucapnya sambil menyusuri tiap ruangan yang ada di sana.
Bahkan, sudah beberapa kali memanggil pun, tidak ada jawaban dari Karin. Kini, dia sudah berada di depan pintu kamar Karin. Membukanya dengan paksa dan menemukan Karin yang meringkuk sambil menangis di atas tempat tidur.
"Apa yang Kau lakukan?!"
Walaupun Karin tidak menjawab, dia tetap berjalan ke arah wanita itu berada.
Keadaan Karin benar-benar kacau. Rambut acak-acakan, wajah pucat, dan mata sembab akibat menangis. Pria yang menjabat sebagai CEO di perusahannya itu membelai lembut kepala wanita yang ada dihadapannya. Selembut mungkin, seperti Karin adalah kaca yang akan mudah retak.
"Aku hancur, Sui." Suigetsu tidak berkata apa-apa. Dia hanya menarik Karin ke dalam pelukannya. Membuat wanita itu senyaman mungkin.
"Sudahlah Karin, jangan dipikirkan lagi." Dia masih mengusap punggung Karin, berharap itu cukup untuk membuatnya tenang. "A-aku hanya tidak per-percaya Sa-Sasuke-kun akan begitu. A-Aku..."
"Karin!"
Belum sempat Karin menyatakan semuanya, wanita itu sudah tidak sadarkan diri di pelukan Suigetsu. Langsung saja Suigetsu berlari sambil meggendong Karin untuk menuju mobilnya. Dalam hati, dia hanya dapat berdoa bahwa wanita yang dicintanya ini baik-baik saja.
****
Keheningan malam masih menyelimuti. Tentu saja, karena jam yang berada di meja kecil di samping tempat tidur itu sudah menunjukkan pukul dua pagi. Entah apa yang membuat mereka masih terjaga, sedangkan beberapa waktu lalu mereka habiskan dengan malam yang panjang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Me And Him (FanFiction Version)✔️
FanfictionAku, Haruno Sakura, mahasiswi kedokteran tingkat akhir dari Universitas Tokyo. Hidup ku seperti biasanya, berjalan sebagaimana seharusnya, tapi semua terasa berbeda saat pria itu muncul. Dia, pria paling menyebalkan menurut ku, pria paling egois yan...