Naruto © Masashi Kishimoto
Story © karinaa_s
( 🎶 Perfect : One Direction 🎶 )
-Enjoy This Story-
-Happy Reading-
.
.
.
.
.
Tokyo International Park
Sakura dan Sasuke berdiri dibalik pagar pembatas wahana komedi putar itu, mereka memerhatikan si kembar Uchiha yang seperti asik sekali berada diatas wahana. Haruki yang berada di atas kudanya, sedangkan Hana terlihat tersenyum memandang Sakura sambil duduk manis didalam kereta kencana mini itu.
Mereka memang sudah makan siang tadi, tapi begitu melihat taman bermain. Si kembar tak henti-hentinya memaksa Sasuke untuk pergi kesana. Bahkan, keinginan si kembar sempat membuat mereka berdebat kecil tadi.
Sakura setuju dan Sasuke tidak. Tentu saja tiga lawan satu, jelas dia sudah kalah. And finally, akhirnya mereka disini, taman bermain Tokyo.
"Masa anak-anak itu menyenangkan, bukan begitu Sasuke?"
Sasuke menatap Sakura, menunggu apa yang akan dikatakan istrinya selanjutnya.
"Kita tidak perlu menyembungikan apa-apa, tidak perlu berbohong kepada siapapun, dan tidak akan pernah merasakan perasaan bersalah."
Sasuke menatap kedepan, memerhatikan Hana yang masih saja tersenyum kepada mereka. Dia sependapat dengan Sakura, apa mereka tanggung sekarang memang cukup berat. Berpura-pura pada setiap orang. Entah sudah berapa banyak dosa yang ditanggung nya dengan berbohong kepada semua orang tentang kehidupan pernikahan nya.
Orang pasti lansung berpikir dia dan Sakura adalah pasangan paling sempurna. Tapi, satu yang tidak dapat dilihat orang-orang itu pada pernikahannya. Pembatas, adanya suatu pembatas yang membuat Sasuke berjarak dengan sang istri.
Mungkin yang lain bebas melakukan apa saja dengan istri mereka, tapi Sasuke tidak. Bahkan memeluk istrinya dengan leluasa saja dia tidak bisa, karena ada pembatas.
"Ya," hanya itu yang dapat keluar dari mulut pria tersebut, karena sejujurnya dia tidak tau harus mengatakan apa lagi.
Mendengar jawaban Sasuke, Sakura tau apa yang ada dipikiran suaminya itu. Merasa bersalah dan berdosa. Dia tidak tau pasti apa alasannya mengangkat masalah ini. Tapi, dia juga merasakan apa yang Sasuke rasakan. Merasa bersalah dan berdosa tersebut.
Apalagi setelah berada diantara keluarga besar Uchiha, melihat senyum mereka yang bahagia akan pernikahannya. Sakura merasa, dia harus mengehentikan ini. Dia tidak ingin terus menerus dihantui rasa bersalah.
"Aku rasa kita harus menghentikan ini, Sasuke."
"Apa maksud mu?" meskipun nada bicaranya datar seperti biasa, tapi Sakura tau apa yang ada dipikiran suaminya itu. Dia takut, takut Sakura akan meminta menghentikan pernikahan nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Me And Him (FanFiction Version)✔️
Fiksi PenggemarAku, Haruno Sakura, mahasiswi kedokteran tingkat akhir dari Universitas Tokyo. Hidup ku seperti biasanya, berjalan sebagaimana seharusnya, tapi semua terasa berbeda saat pria itu muncul. Dia, pria paling menyebalkan menurut ku, pria paling egois yan...