"Terkadang APA yang kita lihat bukan lh hal yang benar terjadi"
~~~~~~~~"K--kau?"
Anisa dan kedua cecurut nya kaget bukan main,orang yang menghalangi nya untuk menampar Resya menatap Anisa dkk dengan tatapan membunuh,membuat nyali ketiga cewek itu menciut seketika.
"Putra?"ucap Resya,yang di pangil namanya menoleh singkat kebelakang dimana ada Resya di sana.dengn wajah datar khas milik putra.
"Gw ingatin sama kalian bertiga,jika lo pada berani macam² sama Resya lagi.gw ngak akan segan² nyuruh kepala sekolah buat nge-DO kalian bertiga"ancam Putra dengan semirik devil yang membuat ketiga cewek itu menunduk kn kepala takut.
"Ayo sya"putra menarik Resya menuju Toilet cewek sekalian mengambil baju ganti milik resya di loker punya Resya.
25 menit kemudian,Resya muncul dari toilet cewek,berjalan menuju tempat Putra Menunggu yang terlihat sedang asyik dengan ponsel nya.saat Resya berjalan dia kurang memperhatikan langkah nya sehingga ia tersandung sesuatu yang membuat ia terjatuh di depan Putra.
Putra yang kurang keseimbangan akhirnya jatuh,dan Resya menimpa dada bidang Putra,mereka berdua saling menatap,entah karna syok,kaget atau apa lah itu.
1 detik..
2 detik..
3 detik..
Resya tersadar akan posisi terjatuh nya itu,ia berdiri tergesah² ,kali ini pipinya merona merah menahan malu.
'Bodoh 'kenapa bisa jatuh ya allah,Malu banget sumpah,mau di taroh kemana muka gw... Tersandung sesuatu lalu jatuh di dekapan mantan.. Oh god-Ringis Resya dalam hati.
"Emmm.. Put, maaf gw ngak sengaja tadi,kaki gw kesandung.lo gpp kn?, Ada yang luka?, Ada yang sakit ya?"pertanyaan beruntun yang di lontar oleh Resya membuat Putra tersenyum dan langsung berdiri Dari posisi duduk nya.
Ternyata lo masih peduli dengan gw,setelah apa yang gw pernah lakuin ke lo-batin putra
"I'm okey,tidak perlu khawatir"timpal Putra membuat Resya menghembuskan nafas lega.
"Syukurlh"
"Yuk pulang, gw anter"Resya menganguk dan langsung pergi bersama putra. Dengan ekspresi senang.
Tak jauh dari posisi putra dan Resya tadi.ternyata ada seseorang yang melihat Resya berada di dalam dekapan putra membuat seseorang itu mengeraskn rahang nya menahan marah.
Gw rasa,udah cukup sampai disini-batin seseorang.
****
Resya yang sudah sampai di gerbang rumahnya langsung masuk setelah Putra berpamitan Untuk segera pulang.Resya melangkahkn kaki nya menuju kamar nya,ia sangat capek hari ini,akibat mencatat catatan pelajaran sejarah yang hampir menghabiskn setengah buku nya,dan juga capek akibat di bully tadi.Ia masuk ke dalam kamar nya,lalu bersiap-siap Untuk mandi.dia pikir berendam air hangat akan membuat otaknya rilexs sejenak.
Saat ini Resya sedang berendam air hangat dengan di penuhi busa sabun berbau bunga sakura itu.ia mencoba memutar kembali kejadian tadi.
Gw mau lo menjauh dri Rendi lo denger.
Bilang juga ke cecurut lo itu juga, buat gejauh dri aksa dan reksi.
"Orang² aneh,pacar orang gaku².masih remaja ah udah mau jadi PHO Gimana dewasa nanti, jangan² jadi PELAKOR.cih.. Receh"gumam Resya kesal.
****
"Ada apa dengan Rendi,tidak biasa ia seperti ini,di telpon ngak di angkat,di chat cuman diread doank. Ngak tau apa,di read itu atit"gumam Resya seraya melihat ponsel nya yang terdapat pesan² yang Resya kirimkn kepada Rendi.bukan nya di balas malah diread membuat Resya kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
FAKE NERD LOVE(END) ✔
Teen Fiction[PROSES REVISI ✔] Ah... Apakah kalian tau hidup ngak segampang yang kalian pikir kn, dunia ini kejam, bukan kh begitu? Mencari seorang teman atau sahabat yang setia, ada saat susah mau pun senang sangat lh sulit saat ini.. 😑 Owh ayolah...