"Nin, gue mau pulang. Lo ikut ? " tanya Rudy pada Nina.
Nina masih belum mau meninggalkan Arsella . "Gue disini aja,"
"Lo pulang aja Nin, lo juga Yuk. Bentar lagi jam 5 pagi. Kalian bisa telat," saran Randy melihat jam sudah menunjukkan jam 2 subuh.
Perlu diingatkan sekali lagi peraturan SMA Ardewild itu berbeda dari SMA lain. Disaat SMA lain bisa mengundur jam masuk sampai jam 9 pagi. Ardewild mawajibkan muridnya datang jam 5 pagi.
Jika sekolah lain menghukum murid yang terlambat masuk, Ardewild tidak akan menghukum.
Alasan Ardewild masuk jam 5 pagi dikarenakan otak sangat berfungsi dan daya tangkapnya sangat baik saat matahari belum muncul.
Tak heran banyak siswi yang membawa perlengkapan make up minimal sisir dan bedak kesekolah. Bahkan tak jarang yang datang masih memakai pakaian rumahnya.Apalagi yang tidak sarapan.
Maka dari itu jam istirahat pada jam 7 pagi yang hanya setengah jam dimanfaatkan baik baik oleh seluruh murid.
Pernah sekali saat Sella , Nina, Randy, Bisma menginap di kamar asramanya Ayuk mereka begadang maraton film hingga subuh. Kamar Ayuk itu basecamp terfavorite mereka. Selain letaknya strategis dan dekat sekolah. Ayuk mendapat fasilitas yang keren karena pintarnya.
"Hey Nin bangun . Sella bangun bangun. Randy, Bisma bangun bangun dari tadi gue bangunin kok gak bangun bangun," Ayuk yang sudah rapi dengan seragamnya berusaha membangunkan ke empat kerbau yang lagi bobo cantik.
"Heh kalian gak sekolah? Ayok bangun," Ayuk kewalahan membangunkan mereka . Mau disiram Ayuknya gak tega. Ditinggalin juga nanti gak ikut pelajaran.
"Bangunlah. Mending kemaren gak usah nonton kalau begini," Ayuk masih aja mendumel.
Setelah melewati pergulatan yang panjang akhirnya mereka bangkit dan buru buru mandi gantian.
Bel sekolah selalu berbunyi 15 menit sebelum masuk sedangkan mereka lupa bawa seragam.
Akhirnya mereka semua kesekolah datang dengan pakaian ganti yang memang sengaja ditinggalkan saking seringnya menginap.
Mereka kucar kacir datang kesekolah dengan kondisi parah. Belum sarapan lagi.
"Sella cepat dong jalannya," Ayuk terus menarik Sella yang malas malasan.
Bisma dan lainnya saja sudah dilift menunggu. Sella nyawanya masih melayang diudara.
Saat bel istirahat berbunyi mereka langsung tepar di mejanya masing masing.
"Kalian kok tidur. Ayo ganti bajunya. Sella sini dulu rambutnya belum kesisir tadi. Randy lo gak nyatet tadi? Bisma lo kok pakek bokser sih kan celana training lo ada. Astaga Nina," Ayuk pusing melihat mereka. Bagai Ibu yang mengurus anaknya. Tapi Ayuk sebenarnya mau ketawa sih. Apalagi Sella.
"Sell nanti fans lo liat rambut lo acak acakan mau di unsubsribe chanel Arsella RB?" goda Ayuk.
"Lo diem yuk. Mata gue masih kenak lem. Bilangin yang nge unsubscribe gue guna gunain entar," Sella masih sempat meracau padahal lagi ngantuk ngantuknya.
Makanya Ayuk dan Nina memutuskan untuk pulang. Absent gak akan menghalangi mereka tapi materi yang tertinggal yang akan menghalangi mereka.
Sedikit saja ada nilai yang turun bukannya tinggal kelas. Dikeluarkan merupakan satu satunya sanksi yang akan mereka terima.
Saat Nina dan Ayuk sudah pulang tinggallah Randy sendirian diruangan Sella. Tadi Randy menerima panggilan Bisma menegatakan orang rumah Bisma mencarinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ardewild
RandomArsella Rabertha Blande ARDEWILD Sekolah Swasta Internasional. Lebih tepatnya Yayasan Ardewild. Di SMA inilah seorang Arsella si youtuber penyuka dance bersekolah. Memiliki semua yang tidak dipunya gadis lain. Ardew...