enam belas

845 137 7
                                    

HAPPY READING!

***

Paris,france,-

Selama dua bulan lebih yerim tinggal disini mungkin ini adalah hari terspesial baginya. Sangat malah. Hari bahagia dan juga membuat jantung nya berdetak kencang. Ia tidak tahu siapa saja yang akan datang, ada berapa orang kira-kira yang menghadiri acara pelelangan ini. Huh memikirkan itu semua membuat yerim pusing, bahkan kurang lebih satu jam lima belas menit lagi acara akan di mulai tapi yerim belum juga bersiap, ia bingung harus memakai pakaian apa bahkan sekarang kamar nya sudah seperti kapal pecah baju berserakan dimana-mana.

Haruskah ia memakai dress? Pikirnya

Drrt...Drrt..

Ponsel nya bergetar membuyarkan lamunan nya.

“yak! Kau dimana,huh?” teriak archad, kalau di dengar dari seberang sana sepertinya lelaki ini sudah kesal bukan main.

“yayaya, maafkan aku. Aku masih bersiap, tunggu sebentar.”

“sejak tiga puluh menit yang lalu kau sudah mengatakan itu, nona charilyn. Ayolah kau tidak boleh telat ini adalah hari mu yang spesial, bukan?”

ish! Kau ini cerewet sekali, sebentar lagi aku selesai, matikan panggilan nya kalau kau ingin aku cepat selesai.” gerutu nya.

“yasudah, aku tunggu di bawah.” dan hanya gumaman yang dibalas oleh yerim.

Dua puluh menit sudah ia berdandan tidak perlu memakai make up yang mencolok ia hanya memoleskan sedikit pelembab ke wajah nya ditambah lipstik merah, menatap diri di cermin. Perfecto!

Dengan rambut pirang yang di kuncir membuat seorang kim yerim terlihat sangat sempurna

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dengan rambut pirang yang di kuncir membuat seorang kim yerim terlihat sangat sempurna. Tidak lama dari apartemen menuju sekolah nya hanya butuh waktu lima belas menit saja. Tidak usah ditanya bagaimana wajah nya archad ketika sudah bete karena membuat nya menunggu kurang lebih dua puluh lima menit.

Ya, maklum lah ya namanya juga wanita. Itu yang sering di katakan archad ketika sudah bosan menunggu para wanita seperti addie dan dirinya.

Aula sudah dipenuhi dengan banyak orang melihat sekeliling seakan tidak menyangka.

“nona charilyn, kenapa kau baru datang?” sahut addie yang membuyarkan lamunan nya.

“ya, kau tahu sendiri bagaimana wanita. Tadi aku bingung untuk memakai baju apa.”

“kau tahu archad terus saja mengomel karena menunggu dirimu yang tak kunjung selesai.”

“ya aku tahu, tadi aku sudah meminta maaf padanya”

Tidak hanya addie dan archad saja afrodille dan danrelle pun ada disini, jangan ditanya kemana mereka. Bisa dilihat kearah jam sembilan mereka sedang asik menggoda para wanita.

Acara yang ditunggu-tunggu pun sudah dimulai, jantung nya mulai tak beraturan yerim takut jikalau rancangan nya tidak sesuai ekspetasi para tamu yang hadir. Satu persatu rancangan dari desaigner ternama sudah keluar menampilkan rancangan nya. Tapi, ada yang aneh disini saat rancangan dress merah pekat yang dihiasi dengan berbagai macam renda seperti tidak asing di mata nya merasa seperti pernah melihat dress semacam ini sebelumnya. Tapi ia tidak ingat dimana tepat nya ia melihat dress ini.

Dengan cepat ia menggelengkan kepala nya, mungkin ia salah lihat. Tidak mungkin juga kan seorang jeon jungkook datang ke sini.

“kau tau kim, desain dress yang didepan sana itu di desain dengan tangan seorang lelaki tampan. Dan kau akan tergila-gila padanya jika saja kau melihat dalam satu kali saja.”

Yerim mendengus tidak heran si dengan kata kata yang keluar dari bibir sahabat nya ini memang addie suka sekali mengagung-agungkan sesuatu. “yang benar saja, laki-laki disini semua sama saja. Bukan kah mereka semua tampan dengan balutan jas.”

ck! Kau ini, berhenti membual nona kim.”

Yerim tertawa melihat kekesalan addie dan ia pun mengedarkan pandangan nya ke seluruh podium. Betapa terkejut nya ia ketika melihat seseorang yang sedang ia pikirkan sejak tadi yang juga sedang menatap nya dengan raut yang tak kalah terkejut.

Dia ada di sini?.




-TBC-

Jangan lupa vote dan komen nya..

Kalau ada typo mohon dimaafkan..

See u on next chapter💙✨

 Jè choisis De T'aimer ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang