Skincare-an dong! part-2

550 53 1
                                    

Lagu di atas bisa di play ya..  Biar lebih asyik..

Sekarang sudah pukul 1 siang, tandanya SMA Burhan sudah waktunya pulang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sekarang sudah pukul 1 siang, tandanya SMA Burhan sudah waktunya pulang. Kebanyakkan murid bakal buru-buru pulang, tapi itu nggak diperuntukkan untuk Fafa dan Yayah.

Mereka nunggu sekolah sepi dulu, baru bisa pulang. Alasannya sih simple, tapi akibatnya ituloh sempel. Iyap,  apalagi kalau buat ngehindarin VANIA AND THE GENK yang jelas-jelas kalau ketemu Yayah dan Fafa pasti bakalan war, eh nggak deng, cuma tengkar kecil yang berakibat jerawat meletus, rambut rontok, malu sampai 3hari 7malam.

"Yah, Ila mana? Aku jadi penasaran dia kayak gimana sih?"

"Bentar lagi juga sampai, sabar napa."
Tepat setelah Yayah berucap, Ila datang, kali ini dengan keadaan yang bisa dibilang menyedihkan. Bibirnya kayak ada bekas tipe-x dan bajunya bekas coretan krayon. Ohh.. Yayah tau, ulah si wewe gombel pasti.

"Ila kenapa? Kok bisa berantakan gini? Dibully ular sanca ya? "

"Hehe, iya Yah sebelum pulang aku diajak ke taman belakang dan berakhir seperti ini."

Kalian tau? Saat Ila menjelaskan kejadian tersebut mukanya ituloh bener-bener tegar, gila banget si ular sanca wewe gombel kalau bully.

Fafa yang emang lagi bawa make up remover langsung nawarin ke Ila untuk bersihin muka Illa.

Aku yang liat ada jaketnya Bimo ketinggalan dikelas langsung aku semprot parfum dan aku kasih ke Ila biar dipakai. Biar coretan krayonnya nggak kelihatan. Fyi, bimo ini teman sekelasku yang badannya se-ila, dan bimo itu baik banget, jadi pasti boleh lah dipinjam sebentar, besok aku sogok dia pakai permen karet juga pasti nggak akan marah.

"Ila, ini sahabatku, namanya Fafa. Fafa ini teman baruku namanya Ila. Semoga kalian bisa bersahabat."

Mereka berdua langsung bersalaman dan mengakrabkan diri dengan saling memuji ala cewek sksd begitu.

Setelah ngerasa keadaan sekolah cukup sepi, kami langsung cuss ke parkiran sekolah.

Aku naik bettyku dan Fafa naik sepeda scoopy putihnya. Sedangkan Ila, dia mengendarai mobil brio kuning. Kamipun langsung otw mall yang Fafa saranin.

Sekitar 20menit baru sampai, karena tadi ada proses pembuatan sinetron di daerah Mawar, jadi jalanan agak macet gitu deh.

"Aku bener-bener excited sumpah, beli apa ya uwuuu lihat itu ada penghilang bopeng

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku bener-bener excited sumpah, beli apa ya uwuuu lihat itu ada penghilang bopeng." ucap Fafa sambil berlarian kesisi kanan Watson.

"Yah, aku beli apa ya? Bingung nih."

"Ila, ini ada obat diet sih, herbal. Dan ini ada bpomnya, mau beli?"

"Boleh deh aku ambil semua deh buat ngestock di rumah."

Ila tajir banget sumpah, padahal obatnya itu harganya mahal banget.

"Mbak, permisi mau nanya dong, kalau buat jerawat itu makai skincare apa ya?" ujarku kepada karyawan Watson yang ada di depanku ini. Mukanya mulus banget, jadi insecure aku:(

"Ini Kak, kami menyarankan kakak untuk makai cetaphil sebagai sabun, untuk krimnya kakak bisa makai hada labo, untuk kulit kusam ada toner dari hada labo juga sepaket, kakak berdua ini sama-sama jerawatan dengan kondisi muka yang sama yaitu oily. Cocok dengan produk ini. " dan blalblablabla..

Aku sebenarnya sedikit malas sih karena produknya mahal. Sedangkan Fafa udah antusias banget buat borong produk yang dijelasin karyawan cantik tadi.

"Mbak, produk untuk pereda nyeri haid ada? Untuk ibu-ibu. Untuk mama saya lebih tepatnya."

Wow nikmat mana yang bakal ku dustakan, ini ada cowok ganteng, suara ngebass kayak speaker jbl, kulit putih, mata sipit dan tinggi. Badannya bagus lagi pasti anak futsal nih. Dan dia lagi nyariin obat buat mamanya, wowww..paket komplit. Ada minusnya sih, minusnya adalah fafa yang lagi ngiler natap cowok itu.

"Fa, ngeces tuh mulut mingkem napa! "
"Tuh cowok ganteng abis, Yah."

"Loh karel? Nyariin obat buat tante puji ya? Sakit apa emang?" sapa Ila kepada cowok ganteng itu.

"Eh ila, halloo, iya nih tantemu suka sakit perut. Biasa, lagi haid,  mama kan belom monopouse."

Usut punya usuttt,  cowok yang ku dengar namanya Karrel itu adalah sepupu Ila. Oh my god, Ila mah diam-diam bae sih punya sepupu kek begitu, kenapa gak bilang coba?!!

"Kak, kak? Ini produk hada labo jadi dibeli nggak? Kok saya daritadi dianggurin."
Oke dan itu suara dari mbak-mbak watsonnya. Aku yang pada akhirnya dipaksa Fafa untuk beli hadalabopun langsung disuruh ke kasir buat bayar.

Hum.. tentang Karrel... Dia.. ganteng banget, coba aku cantik pasti kamu bakal suka sama aku, sayangnya daridulu emang jarang ada sejarah upik abu berpasangan dengan pangeran.. Mamaaa kenapa Yayah harus jadi upik abuuuu!!!

Bersambung....

----------------------
Hallo teman-teman, semoga kalian suka ya.. Vote dong biar semangat, kalian juga, komen juga kalau kalian suka part tertentu. Bantulah penulis amatir ini biar ceritanya banyak yang baca, karena.. Supaya para ladies and gentleman bisa lebih pedee shayy...  love lovee

Maapin kalau ceritanya masih jelek ya:((

InsecureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang