Berdamai dengan masalalu ada pilihan yang tepat bagi kita.
Di kamarnya Azera sedang menyibukkan diri mengetik beberapa cerita yang harus dipublikasikan di akun Wattpadnya. Azera memang mempunyai akun wattpad, ia sangat menyukai menulis tentang cerita-cerita yang bergenre islami.
Sudah banyak cerita yang ia buat , sekarang ia baru saja membuat cerita terbarunya yang berjudul Syahadat di Hati. Jangan lupa yuk mampir di Syahadat di Hati. Author promo dulu ya :v.
Beberapa cerita sudah diterbitkan oleh penerbit yang terkenal. Ia berharap cerita kali ini bisa menyenangkan para pembacanya. Ia akan berusaha untuk selalu mempublish part-part terbarunya setiap satu minggu 2 kali.
Sedangkan sahabatnya sedang mencak-mencak kegirangan karena bertemu dengan seorang pria tampan. Ia terus menanyakan siapa pria itu kepada Azera.
"Ara, kamu hutang penjelasan loh", ucap Ceyda barbar.
"Hmmm", jawab Azera singkat.
"Itu tadi kak Aza yang tampan kenapa ada di sini?", tanya Ceyda menuntut.
"Wah kamu pikun emang ya cey?", cibir Azera jengah dengan sahabatnya ini.
"Pikun bagaiman sih?", tanya Ceyda kesal.
"Dia kan kak Aza yang dulu satu pesantren dengan kita, masa kamu lupa si?", ujar Azera menjelaskan.
"Serius kamu ra?, Aza yang sepupunya Zara kan?", tanya Ceyda antusias.
"Hmm", jawab Azera malas.
"Kok bisa ganteng banget ya", monolog Ceyda.
"Biasa saja", sahut Azera datar.
"Itu menurutmu", jawab Ceyda tak terima.
Lalu mereka berlanjut dengan kegiatan masing-masing. Ceyda yang sibuk menyecroll sosial media, melihat-lihat cogan-cogan. Dan Aza salah satu cogan di kampusnya yang disukai oleh para mahasiswi di kampusnya. Ceyda dan teman-teman kampusnya memang sengaja mengikuti sosial media milik Aza. Apapun sosial media yang Aza miliki pasti diikuti oleh Ceyda dan teman-teman kampusnya.
Ceyda terus melihat-lihat postingan pria asal indonesia itu, kebanyakan fotonya terlihat candid yang sedang mengikuti rapat atau sedang berada di tempat wisata. Namun dari beberapa postingan Aza ada yang membuat dirinya merasa janggal. Di postingan 1 tahun yang lalu ada foto perempuan yang mengenakan stelan gamis namun perempuan tersebut mengenakan cadar, sehingga Ceyda tidak bisa melihat wajah siapa perempuan tersebut.
Rasa penasaran Ceyda terus bertambah ketika tak hanya satu foto perempuan tersebut, di postingan selanjutnya terdapat foto Aza yang sedang menggenggam tangan perempuan tersebut. Ceyda terus memperhatikan dengan teliti.
"Cey", panggil Azera, ketika merasa hening.
"Iya?", jawab Ceyda tanpa menoleh ke arah Azera.
Namun beberapa saat kemudian Ceyda bangun dari duduknya mendekat ke arah Azera.
"Ra, coba liat ini", ujar Ceyda sembari tetap melihat ponselnya.
"Apaan?", jawab Azera bingung.
"Ini loh, kak Aza sudah menikah ya?", tanya Ceyda sembari menyodorkan ponselnya ke arah Azera yang langsung diterima oleh Azera.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lentera Hati
Random#Hak cipta dilindungi Allah SWT Baca aja ya, tanpa mereka ketahui, takdir berkata lain. Pertemuannya di kota byzantium adalah takdirnya. Baca dulu nanti baru menyimpulkan :) Jangan lupa apresiasikan kritik dan saran kalian :), semoga cerita ini me...