12

4.4K 601 135
                                    

Jeffrey

Hei.. Ra..
Kamu baik - baik aja kan ?
Maaf..
Read.

Zahra terdiam menatap layar handphone nya. Apa yang harus dia balas ? Senang rasanya Jeffrey mendadak chat dia dan minta maaf..

Tapi ada rasa dimana zahra ingin melihat bagaimana Jeffrey sangat membutuhkannya. Atau zahra abaikan saja ?

Tapi dia tak tega. Zahra mengigit jarinya beberapa saat sebelum tangannya mulai mengetik di keyboard menyusun kalimat untuk membalas chat Jeffrey.

Iya. Baik kak.
Gapapa.. Udah aku maafin.
Read.

Senyum Jeffrey mengembang. Dia kembali semangat mengetik balasan chat.

Serius ?
Maaf aku udah brengsek banget
Aku nyesel..
Kita.. Bisa balikan kan ?
Read.

Aku maafin kaka..
Tapi buat balikan.. Aku ga bisa..
Read.

Ra.. Maafin aku.
Aku janji ga akan ulang lagi.
Kita udah empat tahun masa mau putus karena masalah ini.
Read.

Aku nga bisa percaya kata - kata kaka kalau belum di buktiin.
Selama hubungan ini aku terus yang berjuang.
Aku cape.
Read.

Oke.
Aku bakal buktiin perkataan aku kalau aku serius sama kamu.
Read.

Zahra menghela nafas berat saat membaca pesan Jeffrey. Dia melempar handphone nya ke sembarang arah. Membiarkan pesan Jeffrey begitu saja.

Zahra masih bingung di satu sisi dia senang dan bahagia Jeffrey mengajaknya untuk kembali berhubungan dan menyesal.

Tapi zahra masih takut. Dia takut kalau itu hanya kata - kata manis dan semua akan terulang lagi.

Setidaknya zahra ingin merasakan sekali saja. Sekali saja dia yang diperjuangkan.

Tidak salah kan ?

Zahra menjatuhkan dirinya ke atas kasur memandang langit - langit kamarnya. Dia menghela nafas. "Oke ra. Coba abain kak Jeffrey dulu. Liat gimana perjuangannya. Oke."

- After Met You -

"Diam - diam bae."zahra tertengun saat mendapati kevin duduk di sampingnya. Mereka sedang berada didalam kelas untuk matpel kuliah selanjutnya.

"Mark mana ?"tanya zahra sambil mengedarkan pandangan.

"Sakit katanya."Mina yang baru datang pun ikut berceletuk. "Loe baik - baik aja. Ra ? Katanya ada rumor tentang loe. Khawatir gw."

Zahra hanya tersenyum manis lalu mengangguk an kepalanya. "Iya gapapa kok."

Kevin hanya diam tak minat bersuara. Entah kenapa karena pembicaraan saat dicafe kakanya membuat dia menjadi sangat curiga dengan mina.

Zahra yang tadi asik berbicara dengan mina mendadak berhenti karena notifikasi line masuk.

Nana.

Kelas loe dimana ?
Read.

Kenapa emg ?
Read.

Ya dimana ?
Read.

Kepo.
Read.

Zahra mengangkat bahu acuh saat melihat pesannya cuman di read oleh jaemin. Dia kembali meletakkan handphonenya diatas meja dan kembali sibuk berbicara dengan mina.

After Met you [Complited]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang